Limbah Busa Ramaikan Festival Banjir Kanal Timur  

Reporter

Editor

Grace gandhi

Jumat, 26 Oktober 2012 18:45 WIB

Limbah busa memenuhi saluran Banjir Kanal Timur di kawasan pintu air BKT, Malaka Utara, Jakarta, (26/10). Pencemaran air tersebut disebabkan pembuangan limbah rumah tangga dan industri secara langsung ke sungai BKT. Tempo/Tony Hartawan

TEMPO.CO, Jakarta - Ada pemandangan yang berbeda kali ini di bantaran Banjir Kanal Timur, Jakarta Timur. Ratusan tenda putih berdiri berderet di areal seluas 650 meter persegi.

Pada 26 Oktober-28 Oktober 2012, masyarakat DKI Jakarta akan disuguhi pemandangan tersebut di sepanjang kanal ini dalam rangka Festival Banjir Kanal Timur 2012.

Pelaksana Tugas Wali Kota Jakarta Timur, Krisdianto, mengatakan acara ini diselenggarakan untuk menumbuhkan kecintaan masyarakat akan Banjir Kanal Timur. "Sehingga kanal ini bisa menjadi ikon Jakarta yang dikenal masyarakat luas," katanya.

Ucapan Krisdianto memang bukan tanpa sebab, karena sepanjang pembukaan acara ini pun masyarakat disuguhi oleh limbah busa berwarna putih yang mengambang sepanjang 1 kilometer lebih di Banjir Kanal Timur ini. Limbah busa ini berasal dari buangan rumah tangga seperti sisa cucian atau kegiatan lainnya.

Krisdianto mengatakan, pemerintah kota masih memikirkan cara untuk menanggulangi limbah ini. Saat ini masih dalam penyelidikan dari mana saja asal limbah tersebut. "Kami siap memberikan sanksi jika memang limbah tersebut terbukti mencemari lingkungan," katanya.

Kepala Unit Pelaksana Teknis Banjir Kanal Timur, Monang Ritonga, mengatakan busa tersebut berasal dari 23 saluran pembuangan yang ada di areal sepanjang 23,5 kilometer. "Sejauh ini tidak berbahaya. Limbah tersebut hanya merusak pemandangan," katanya.

Menurut Monang, masih banyak ekosistem sungai, seperti ikan dan eceng gondok, yang hidup. Ia tetap akan mencari solusi agar Banjir Kanal Timur bersih dari limbah.

SYAILENDRA



Terpopuler:
Pria Pembawa Senjata Punya Rompi Loreng

Sebelum ke Istiqlal, Sudirman Nyasar ke Tangerang

Pria Pembawa Senjata Menginap di Istiqlal

Korban Penembakan di Cidodol Mengaku Tak Punya Musuh

Libur Panjang, Tol Cikampek Macet

Berita terkait

Undip dan Brin Kembangkan Pendeteksi Logam Berat dalam Limbah Industri

26 Oktober 2023

Undip dan Brin Kembangkan Pendeteksi Logam Berat dalam Limbah Industri

BRIN dan Universitas Diponegoro (Undip) menjalin kolaborasi riset untuk pengembangan metode alternatif pendeteksi logam di limbah industri.

Baca Selengkapnya

Cerita Warga Bekasi Kena Penyakit Kulit karena Air PAM, Sempat Dikira Sebab Udara Kotor

19 September 2023

Cerita Warga Bekasi Kena Penyakit Kulit karena Air PAM, Sempat Dikira Sebab Udara Kotor

Menurut pelanggan Perumda Tirta Patriot itu, banyak warga Bekasi yang juga mengalami penyakit kulit karena air PAM, selain dirinya.

Baca Selengkapnya

Kali Bekasi Tercemar Limbah Industri Hitam dan Bau, Suplai Air PAM 40 Ribu Pelanggan Sudah 3 Hari Terhenti

15 September 2023

Kali Bekasi Tercemar Limbah Industri Hitam dan Bau, Suplai Air PAM 40 Ribu Pelanggan Sudah 3 Hari Terhenti

Akibat suplai air PAM terhenti 3 hari, warga Bekasi terpaksa beli air isi ulang dan tidak mandi untuk menghemat air.

Baca Selengkapnya

Kali Bekasi Tercemar Limbah Industri, Suplai Air PAM Warga Terganggu

11 Agustus 2023

Kali Bekasi Tercemar Limbah Industri, Suplai Air PAM Warga Terganggu

Perumda Tirta Patriot mengambil air Sungai Kalimalang sebagai penetral untuk dicampur dengan air baku Kali Bekasi.

Baca Selengkapnya

Mengenal Limbah B3, Begini Dampak Kerusakan Lingkungan Akibat Limbah Elektronik dan Industri

30 November 2022

Mengenal Limbah B3, Begini Dampak Kerusakan Lingkungan Akibat Limbah Elektronik dan Industri

Limbah B3 dibagi menjadi limbah elektronik dan fashion. Hal ini menjadi permasalahan utama yang akan menyerang kondisi manusia dan lingkungan dalam keseharian.

Baca Selengkapnya

Ratusan Ribu Ikan Bandeng Nelayan Semarang Mati, Diduga Tercemar Limbah Industri

6 Juli 2022

Ratusan Ribu Ikan Bandeng Nelayan Semarang Mati, Diduga Tercemar Limbah Industri

Warga menduga kematian ikan bandeng di keramba tersebut akibat limbah dari Kawasan Industri Lamicitra.

Baca Selengkapnya

Grup MIND ID Uji Coba Aplikasi Pengelola Limbah Tambang

31 Maret 2022

Grup MIND ID Uji Coba Aplikasi Pengelola Limbah Tambang

Aplikasi MASTERMINE diharapkan dapat menghasilkan nilai efisiensi 10-20 persen dari total biaya pengolahan air limbah tambang.

Baca Selengkapnya

Mahasiswa Universitas Brawijaya Riset Bulu Ayam Penyerap Limbah Industri Tekstil

29 Juli 2021

Mahasiswa Universitas Brawijaya Riset Bulu Ayam Penyerap Limbah Industri Tekstil

Pengelolaan limbah cair tekstil pascaproduksi ditujukan untuk menghilangkan atau mereduksi kadar bahan pencemar sehingga limbah cair industri memenuh

Baca Selengkapnya

KLHK Ungkap Penyebab 59 Persen Sungai di Indonesia Tercemar Berat

28 Juli 2021

KLHK Ungkap Penyebab 59 Persen Sungai di Indonesia Tercemar Berat

KLHK menuturkan 59 persen sungai di Indonesia masih dalam kondisi tercemar berat.

Baca Selengkapnya

Dua Anggota Ormas Nyaris Bentrok di Tambun Bekasi

2 Juni 2021

Dua Anggota Ormas Nyaris Bentrok di Tambun Bekasi

Diduga, kedua ormas itu berselisih soal pengelolaan limbah industri otomotif di sana.

Baca Selengkapnya