Jokowi: Sekarang Saya Jadi Orang Betawi

Reporter

Editor

Alia fathiyah

Minggu, 28 Oktober 2012 11:33 WIB

Gubernur DKI Jakarta, Joko Widodo. TEMPO/Subekti

TEMPO.CO, Jakarta - Sejak 15 Oktober dilantik menjadi Gubernur DKI Jakarta, Joko Widodo merasa sudah menjadi bagian dari Jakarta. Ia menyatakan hal tersebut di puncak kegiatan acara Kirab Budaya Rakyat yang diselenggarakan, 28 Oktober 2012.

"Sekarang jadi orang Betawi, ya sudah jadi Bang Jokowi," ujarnya kepada masyarakat di Silang Barat Monas. Ucapan ini tentu memancing sorak dukungan dan tepuk tangan dari masyarakat yang menontonnya.

Memakai peci hitam, berkemeja putih, sambil mengalungkan sarung, Joko Widodo menaiki panggung sebuah acara musik yang dihelat sebagai puncak kegiatan acara Kirab Budaya. Penonton mulai merangsek mengelilingi panggung setinggi tiga meter untuk melihat sosok gubernur secara langsung.

"Terserah masyarakat mau panggil saya Jokowi, Pak Jokowi, Mas Jokowi, atau Bang Jokowi," ujarnya menyapa para penonton. Ucapan ini disambut dengan teriakan penonton yang mengelu-elukan namanya.

Karena sering turun ke kampung-kampung, Jokowi merasa bisa lebih cepat untuk meleburkan diri menjadi bagian warga Betawi. Gayung bersambut, klaim ini diterima oleh masyarakat yang berasal dari suku Betawi.

"Ya, pokoknya kami terima, deh. Jokowi kan gubernur milik rakyat," ujar Gifar seusai berebut dengan massa lainnya untuk menyalami Jokowi. Giffar, 27 tahun adalah warga Betawi yang tinggal wilayah Senen, Jakarta Pusat. Ia datang kemari untuk dua hal, yakni menyaksikan kirab budaya dan juga bersalaman dengan sang gubernur secara langsung.

Jokowi hadir di panggung tersebut satu jam setengah setelah ia membuka acara Kirab Budaya pada pukul 07.30 WIB. Tak hanya memantau dari atas kursi, Jokowi ikut melebur bersama arak-arakan pawai yang terdiri dari 10.020 peserta itu.

Ia berjalan sejauh dua kilometer dari depan Balaikota di Jalan Medan Merdeka Selatan menuju Silang Barat Monas. Saat hendak menutup acara, Jokowi diadulat masyarakat untuk bernyanyi. Seperti biasa, dengan hormat ia menolak permintaan itu.

M. ANDI PERDANA

Berita Lain:
Kebakaran Landa Kebun Melati
Jokowi Jajaki Rencana MRT di Lebak Bulus
Dua 'Teroris' Ini Ditangkap di Depan Warnet Bogor
Meski 30 Persen Kosong, Jakarta Terus Bangun Rusun

Berita terkait

Timnas Indonesia U-23 Bersiap Jalani Laga Playoff Olimpiade Paris 2024, Jokowi Optimistis Skuad Garuda Menang Lawan Guinea

1 jam lalu

Timnas Indonesia U-23 Bersiap Jalani Laga Playoff Olimpiade Paris 2024, Jokowi Optimistis Skuad Garuda Menang Lawan Guinea

Timnas Indonesia U-23 akan menghadapi Guinea di laga playoff Olimpiade Paris 2024 pada Kamis, 9 Mei mendatang.

Baca Selengkapnya

Sekjen Gerindra Tepis Anggapan Jokowi Jadi Penghalang Pertemuan Prabowo dan Megawati

12 jam lalu

Sekjen Gerindra Tepis Anggapan Jokowi Jadi Penghalang Pertemuan Prabowo dan Megawati

Justru, kata Muzani, Presiden Jokowi lah yang mendorong terselenggaranya pertemuan antara Prabowo dan Megawati.

Baca Selengkapnya

Pengamat Sebut Ide Prabowo Bentuk Presidential Club Bagus, tapi Ada Problem

12 jam lalu

Pengamat Sebut Ide Prabowo Bentuk Presidential Club Bagus, tapi Ada Problem

Pengamat Politik Adi Prayitno menilai pembentukan presidential club memiliki dua tujuan.

Baca Selengkapnya

Jokowi Teken UU Desa, Pengamat Soroti Anggaran hingga Potensi Politik Dinasti

14 jam lalu

Jokowi Teken UU Desa, Pengamat Soroti Anggaran hingga Potensi Politik Dinasti

Salah satu poin penting dalam UU Desa tersebut adalah soal masa jabatan kepala desa selama 8 tahun dan dapat dipilih lagi untuk periode kedua,

Baca Selengkapnya

Membedah 5 Poin Krusial dalam UU Desa yang Baru

17 jam lalu

Membedah 5 Poin Krusial dalam UU Desa yang Baru

Beleid itu menyatakan uang pensiun sebagai salah satu hak kepala desa. Namun, besaran tunjangan tersebut tidak ditentukan dalam UU Desa.

Baca Selengkapnya

Relawan Jokowi Imbau PDIP Tak Cari Kambing Hitam Setelah Ganjar-Mahfud Kalah Pilpres

18 jam lalu

Relawan Jokowi Imbau PDIP Tak Cari Kambing Hitam Setelah Ganjar-Mahfud Kalah Pilpres

Panel Barus, mengatakan setelah Ganjar-Mahfud meraih suara paling rendah, PDIP cenderung menyalahkan Jokowi atas hal tersebut.

Baca Selengkapnya

Respons Jokowi hingga Luhut Soal Komposisi Kabinet Prabowo

21 jam lalu

Respons Jokowi hingga Luhut Soal Komposisi Kabinet Prabowo

Jokowi mengatakan dia dan pihak lain boleh ikut berpendapat jika dimintai saran soal susunan kabinet Prabowo-Gibran.

Baca Selengkapnya

Sorotan Media Asing Soal Luhut Buka Kemungkinan Kewarganegaraan Ganda bagi Diaspora , Apa Alasan dan Syaratnya?

22 jam lalu

Sorotan Media Asing Soal Luhut Buka Kemungkinan Kewarganegaraan Ganda bagi Diaspora , Apa Alasan dan Syaratnya?

Menkomarinves Luhut Pandjaoitan buka kemungkinan kewarganegaraan ganda untuk diaspora. Apa saja alasan dan syaratnya?

Baca Selengkapnya

Ketahui 3 Aturan Baru Tentang Kepala Desa Dalam UU Desa

22 jam lalu

Ketahui 3 Aturan Baru Tentang Kepala Desa Dalam UU Desa

Pemerintah akhirnya mengesahkan UU Desa terbaru yang telah diteken Jokowi dan diwacanakan perubahannya sejak Mei 2022. Apa saja aturan barunya?

Baca Selengkapnya

Prabowo Ingin Buat Presidential Club, Tanggapan Jokowi hingga Pengamat Politik

22 jam lalu

Prabowo Ingin Buat Presidential Club, Tanggapan Jokowi hingga Pengamat Politik

Prabowo Subianto berkeinginan membuat klub kepresidenan atau presidential club

Baca Selengkapnya