TEMPO.CO, Jakarta - JAKARTA - Ruang terbuka hijau di Jakarta ditargetkan akan mencapai angka 20 persen dari luas daerah DKI Jakarta. Saat ini, Jakarta baru memiliki 10 persen ruang terbuka hijau.
"Sekarang hampir 10 persen, nanti targetnya public sama traffic. Ya nanti kita akan targetkan memenuhi 30 persen ruang terbuka hijau, " ujar Jokowi setelah menghadiri Hari Tata Ruang di Bundaran Hotel Indonesia, Ahad, 4 November 2012.
Jokowi menjelaskan bahwa Pemerintah Provinsi DKI Jakarta akan membebaskan tanah dan membeli lahan. "Kalau kita ikuti master plan pasti semua target akan tercapai. Sebenarnya sih banyak untuk ruang terbuka hijau," kata dia. Sayangnya, ruang hijau yang ditargetkan justru dikuasai mal. "Banyak ruang hijau dibangun mal, ruang resapan digunakan untuk pembangunan gedung," ujarnya.
Dalam 5 tahun ke depan, mantan Wali Kota Solo ini menargetkan 20 persen wilayah DKI Jakarta akan memiliki ruang terbuka hijau. " Yang penting aturan jangan dibeli, " katanya.
Ihwal cara pembebasan lahan, Jokowi mengatakan akan melihat dulu lahan tersebut milik warga atau milik negara. "Kalau tanahnya hak milik(warga), ya kita beli, " katanya.
Swasembada Gula dan Bioetanol, Kementerian BUMN Gabungkan Danareksa-Perhutani
1 hari lalu
Swasembada Gula dan Bioetanol, Kementerian BUMN Gabungkan Danareksa-Perhutani
Wakil Menteri Badan Usaha Milik Negara atau BUMN Kartika Wirjoatmodjo menjelaskan keterlibatan Kementerian BUMN dalam proyek percepatan swasembada gula dan bioetanol.