TEMPO.CO, Jakarta - Gubernur DKI Jakarta, Joko Widodo, mengatakan ada tiga hal yang masih harus dijelaskan lebih terperinci oleh pihak pengelola mass rapid transit tentang proyek MRT itu kepada dirinya. Tiga hal itu adalah masalah return investment, jumlah penumpang, dan masalah pinjaman dana yang akan digunakan dalam pembiayaan proyek.
"Return of investment, berapa? Belum terjawab. Jumlah penumpang, berapa targetnya juga belum terjawab," kata Jokowi usai acara tasyakuran terpilihnya Joko Widodo-Basuki Tjahaja Purnama sebagai gubernur dan wakil gubernur DKI Jakarta, di Gedung Balai Latihan Kerja Transito, Jakarta Timur, Ahad, 4 November 2012.
Pihak MRT juga harus menjelaskan untung-rugi dari tight loan (pinjaman terikat) atau untight loan (tidak terikat). "Untung-ruginya apa, belum jelas," ujarnya.
Rencananya, pekan depan pihak MRT akan kembali memberi penjelasan kepada Gubernur DKI. "Katanya minggu depan, tapi enggak tahu, bisa Senin atau Selasa," kata Jokowi sambil memasuki mobilnya.
Kalau penjelasannya belum bagus, lanjutnya, ia belum bisa memberikan keputusan untuk proyek transportasi MRT tersebut. "MRT harus carikan jawaban itu, enggak bisa enggak dijawab."
AFRILIA SURYANIS
Berita terkait
Didesain sebagai Kota Cerdas, IKN Bakal Hadirkan Smart Transportation and Mobility
1 hari lalu
OIKN bakal mengembangkan sistem transportasi cerdas di IKN.
Baca SelengkapnyaMenhub Budi Karya Minta Jepang Berkoordinasi dengan BUMN soal Pengembangan Konektivitas Transportasi IKN
4 hari lalu
Menhub Budi Karya membahas rencana pengembangan jaringan transportasi di Ibu Kota Negara atau IKN Nusantara dengan Jepang.
Baca SelengkapnyaMudik Lebaran Dibayangi Masalah Kemacetan dan Infrastruktur, Dosen ITS Jelaskan Perspektif Perencana Transportasi
11 hari lalu
Momentum mudik kali ini kembali diiringi oleh permasalahan yang terjadi dari tahun ke tahun.
Baca SelengkapnyaPLN Jamin Pasokan Listrik di Sejumlah Titik Transportasi Publik di Jakarta Selama Arus Balik Lebaran
14 hari lalu
PLN menjamin ketersediaan listrik di sejumlah titik transportasi umum.
Baca SelengkapnyaHingga H+2 Lebaran, Airnav Indonesia Telah Layani Hampir 37 Ribu Penerbangan
16 hari lalu
AirNav Indonesia telah melayani 36.994 penerbangan sejak tanggal 3 April sampai dengan 11 April 2024 atau H+2 Lebaran.
Baca Selengkapnya8 Cara Mengatasi Kesemutan pada Kaki Saat Mudik
20 hari lalu
Saat mudik, risiko mengalami kesemutan bisa terjadi. Perjalaan jauh dan duduk berjam-jam bisa menjadi pemicunya.
Baca SelengkapnyaFakta-fakta Mudik lebaran 2024 Paling Meriah Sepanjang Sejarah, Dilakukan 193,6 Juta Orang
21 hari lalu
Mudik lebaran 2024 diprediksi menjadi mudik terbesar dan termeriah sepanjang sejarah.
Baca SelengkapnyaTransportasi Inklusif Bikin Penyandang Disabilitas Kini Bisa Mudik dengan Nyaman
22 hari lalu
Kementerian Perhubungan dan BSI memfasilitasi penyandang disabilitas untuk mudik dengan nyaman.
Baca SelengkapnyaTiket Mudik Gratis Diperjualbelikan, Respons Kemenhub dan Kritik Masyarakat Transportasi Indonesia
25 hari lalu
Masyarakat menyoroti tiket mudik gratis yang diperjualbelikan, bagaimana respons Kemenhub? MTI pun memberikan kritik terhadap mudik gratis ini.
Baca SelengkapnyaSejumlah Stasiun di KAI Daop 9 Jember Mulai Padat Penumpang H-10 Lebaran
28 hari lalu
Sebanyak 7.796 pelanggan menggunakan kereta api dari KAI Daop 9 Jember menuju beberapa kota pada H-10 Lebaran.
Baca Selengkapnya