TEMPO.CO, Jakarta - Gubernur Joko Widodo menyatakan kelanjutan proyek mass rapid transit (MRT) bisa diputuskan petang ini, Selasa, 4 Desember 2012. Menurut dia, petang ini dia bertemu dengan Menteri Keuangan Agus Martowardojo. Seusai pertemuan, baru dia akan mengambil sikap: melanjutkan atau tidak megaporyek itu.
"Kalau bisa sore ini juga langsung diputuskan," katanya di Hotel Borobudur, Jakarta, Selasa, 4 Desember 2012.
Menurut Jokowi, keputusan soal proyek MRT bisa diambil jika pertemuan dengan Kementerian Keuangan menemukan kesepakatan. Dia mengatakan akan bernegosiasi dengan Menteri Agus soal bunga pinjaman serta investasi karena menyangkut cicilan setiap tahun. "Kalau Menteri Keuangan memberikan lampu hijau, langsung diputuskan," katanya.
Kepada Menteri Keuangan, Jokowi nanti juga akan meminta gubernur tidak sebagai penanggung jawab proyek. Menurut dia, penanggung jawab proyek seharusnya adalah perusahaan yang ditunjuk untuk mengurus masalah MRT. "Kalau gubernur yang ngurus, bisa-bisa saya tidak kerja, cumu ngurusin MRT saja," ujarnya.
Jokowi sebelumnya juga menghendaki pemerintah pusat lebih bertanggung jawab dalam proyek senilai Rp 17 triliun itu. Dia meminta agar rasio pengembalian utang dari Japan International Cooperation Agency (JICA) sebesar 70:30 dengan tanggung jawab besar ada pada pemerintah pusat. "Kesepakatan itu juga yang buat kan pemerintah pusat," ujarnya.
Adapun soal tiket, Jokowi menyatakan harganya tidak akan lebih mahal dari KRL Bogor-Jakarta sebesar Rp 9.000.
DIMAS SIREGAR
Berita Terpopuler:
Bupati Garut Aceng: Saya Masih Sayang Fany
3 Alasan Bupati Garut Ceraikan Fany Octora
SBY Minta Mendagri Pantau Bupati Garut
Jokowi: Mending Saya Tidak Jadi Gubernur
Janda Bupati Garut Sebenarnya ''Ogah'' Lapor ke Polisi
Berita terkait
Suasana Jokowi, Budi Arie, hingga Bahlil Nobar Timnas U-23 vs Uzbekistan
2 jam lalu
Jokowi tampak antusias melihat tayangan besar yang menempel di dinding ruang utama Istana Negara.
Baca SelengkapnyaPara Menteri Jokowi Ikut Nobar Timnas U-23 vs Uzbekistan di Istana
4 jam lalu
Presiden Jokowi mengundang relawan dan Menteri untuk hadir ke Istana menyaksikan dan nonton bareng semifinal AFC U-23 Indonesia lawan Uzbekistan.
Baca SelengkapnyaJokowi Bertemu CEO Microsoft Besok, Bahas Potensi Investasi Rp 14 Triliun
4 jam lalu
Investasi Microsoft tersebut bakal tersebar dalam beragam bentuk termasuk salah satunya untuk pengembangan talenta digital.
Baca SelengkapnyaPerludem Prediksi Jokowi Bakal Cawe-cawe di Pilkada 2024
4 jam lalu
Perludem menilai politisasi bansos dan mobilisasi aparat akan tetap terjadi di Pilkada 2024.
Baca SelengkapnyaJokowi Kumpulkan Relawan di Istana, Nobar Timnas U-23 Indonesia lawan Uzbekistan
5 jam lalu
Presiden Jokowi nonton laga Tim Nasional atau Timnas U23 Indonesia melawan Uzbekistan dalam semifinal piala Asia.
Baca SelengkapnyaTanggapan Heru Budi hingga Ketua Kadin DKI Soal UU DKJ yang Resmi Diteken Jokowi
6 jam lalu
Heru Budi Hartono meyakini pengesahan UU DKJ adalah yang terbaik untuk Jakarta.
Baca SelengkapnyaPrabowo Bertemu Calon PM Singapura, Diperkenalkan oleh Jokowi
6 jam lalu
Jokowi mempertemukan Prabowo dengan calon PM Singapura yang akan dilantik Lawrence Wong.
Baca SelengkapnyaPengadilan Bebaskan Berbicara di Berbagai Forum, Rocky Gerung Terima Kasih ke Hakim Sudah Pakai Akal Sehat
7 jam lalu
PN Jakarta Selatan menolak gugatan advokat David Tobing yang meminta hakim menghukum Rocky Gerung untuk tidak berbicara di berbagai forum.
Baca SelengkapnyaSafari Politik Prabowo Usai KPU Menetapkan sebagai Presiden Terpilih
7 jam lalu
Ketua Umum Partai Gerindra Prabowo Subianto melakukan safari politik setelah ditetapkan KPU sebagai presiden terpilih Pilpres 2024. Ke mana saja?
Baca SelengkapnyaJokowi Percaya Prabowo akan Perkuat Kerja Sama Indonesia-Singapura
7 jam lalu
Presiden Jokowi menyoroti pergantian posisi Perdana Menteri Singapura, dari Lee Hsien Loong ke Lawrence Wong.
Baca Selengkapnya