TEMPO.CO, Bekasi - Sejumlah penumpang kereta rel listrik mengeluhkan perubahan jadwal pemberangkatan KRL ekonomi alias Non-AC. "Kebijakannya kurang tepat karena belum memfasilitasi keluhan tarif," kata Jonder Sitohang, penumpang KRL non-AC dari Stasiun Besar Bekasi, Selasa, 2 April 2013.
Menurut Jonder, perubahan jadwal tersebut justru membuat dirinya tidak mendapatkan fasilitas moda tranportasi massal tersebut. Sebab, kata dia, kebetulan perubahan jadwal keberangkatan KRL ekonomi tidak sesuai dengan jadwal menumpangnya untuk berangkat kerja ke Jakarta. (Baca: Ini Jadwal Baru KRL Jabodetabek)
Warga Rawalumbu itu biasa menumpangi KRL non-AC tersebut dari Stasiun Besar Bekasi-Stasiun Cikini sekitar pukul 14.00. Sebaliknya, karyawan swasta itu biasa menumpangi kereta pulang sekitar pukul 21.00.
Sejak diberlakukan perubahan jadwal tersebut, Jonder malah tidak memanfaatkan trayek KRL ekonomi. Dia terpaksa naik Commuter Line, yang tarifnya empat kali lipat dari kereta non-AC tersebut. "Mau tak mau saya harus naik Commuter Line," katanya.
Penumpang KRL ekonomi lainnya, Ririn, mengatakan seharusnya perubahan jadwal diselingi dengan pemberlakukan subsidi tarif Commuter Line. Warga Wisma Asri, Bekasi Utara, itu berharap bisa naik Commuter Line dengan tarif KRL ekonomi. "Tarifnya diberlakukan saat jadwal KRL ekonomi tidak beroperasi, seperti saat jam malam," ujar dia. (Baca: Perjalanan KRL Ditambah, Petugas Bekerja 19 Jam)
MUHAMMAD GHUFRON
Berita terpopuler lainnya:
'Postingan Idjon Djanbi Tak Bisa Dipertanggungjawabkan'
Misteri Selongsong Peluru di Cebongan
Pati, Kota Seribu Paranormal
6 Miliarder Dunia, Hidup Mewah Tanpa Bekerja
Bambang Pamungkas Pensiun dari Timnas Indonesia
Berita terkait
KAI Commuter Prediksi Lonjakan Penumpang KRL di Daop 6 Yogyakarta Saat Libur Paskah, Jam Perjalanan Ditambah
3 hari lalu
Saat libur panjang akhir pekan yang bertepatan dengan perayaan Paskah ini total ada 30 perjalanan commuter line (KRL) setiap harinya.
Baca SelengkapnyaLong Weekend Mulai Besok, 520 Ribu Tiket KAI Sudah Ludes Terjual
4 hari lalu
Angka penjualan tiket kereta terus bergerak seiring dengan mendekati masa long weekend.
Baca SelengkapnyaPT KAI Ingatkan Pengguna Jalan Harus Mengalah pada Kereta Api, Bagaimana Aturannya?
4 hari lalu
Pengguna jalan harus mengalah pada kereta api di perlintasan sebidang untuk menghindari kecelakaan fatal.
Baca SelengkapnyaKA Pandalungan Tabrak Mobil di Pasuruan, PT KAI: Pengguna Jalan Harus Dahulukan Kereta
4 hari lalu
Kereta Api (KA) Pandalungan relasi Gambir-Jember terlibat kecelakaan lalu lintas dengan mobil di Pasuruan, Jawa Timur, Selasa, 7 Mei 2024.
Baca SelengkapnyaLong Weekend Pekan Ini, PT KAI Siapkan 739 Ribu Kursi
4 hari lalu
PT Kereta Api Indonesia (Persero) atau PT KAI menyiapkan sebanyak 739.782 kursi selama libur panjang periode 8 hingga 12 Mei 2024 .
Baca SelengkapnyaKecelakaan KA Pandalungan vs Minibus di Pasuruan Tewaskan Empat Orang, Ini kata KAI
5 hari lalu
Satu unit minibus yang melintas di perlintasan sebidang tanpa palang pintu tertabrak KA Pandalungan relasi Gambir-Jember
Baca SelengkapnyaCuti Bersama Akhir Pekan, PT KAI Sediakan KA Lodaya Tambahan dari Bandung
5 hari lalu
Pemerintah menetapkan cuti bersama pada Jumat, 10 Mei 2024, menyusul libur perayaan Kenaikan Isa Almasih pada, Kamis, 9 Mei 2025.
Baca SelengkapnyaAnggota Dewan Minta Pemerintah Pertimbangkan Kenaikan Tarif KRL
6 hari lalu
Anggota Komisi V DPR RI Suryadi Jaya Purnama mengatakan kenaikan tarif tidak boleh membebani mayoritas penumpang KRL
Baca SelengkapnyaPengembangan Stasiun Tanah Abang Ditargetkan Selesai Akhir Tahun Ini
7 hari lalu
Proyek peningkatan dan pengembangan Stasiun Tanah Abang ditargetkan rampung pada akhir tahun ini.
Baca SelengkapnyaMTI Dorong Penyesuaian Tarif KRL
9 hari lalu
Masyarakat Transportasi Indonesia (MTI) mendorong adanya penyesuaian tarif KRL.
Baca Selengkapnya