Jokowi Minta Kado Ini buat Ulang Tahun Jakarta  

Reporter

Jumat, 5 April 2013 18:45 WIB

Joko Widodo berjabat tangan dengan Komandan Jenderal Kopassus Mayor Jenderal TNI Agus Sutomo saat menngunjungi markas Kopassus di Cijantung, Jakarta Timur, (5/4). Kedatangan Jokowi untuk melihat kegiatan pengolahan sampah terpadu serta menyusuri sungai Ciliwung. TEMPO/Eko Siswono Toyudho

TEMPO.CO, Jakarta - Gubernur DKI Joko Widodo meminta bantuan dari pihak swasta dan perusahaan negara melalui dana corporate social responsibility (CSR) untuk membenahi taman kota sebagai kado ulang tahun Jakarta ke-486 tahun.

"Jadi dimohon yang menjadi tanggung jawab Bapak dan Ibu bisa dikerjakan sebelum 22 Juni," ujarnya dalam rapat koordinasi persiapan ulang tahun Jakarta di Balai Kota, Jumat, 5 April 2013.

Jokowi menjelaskan, kondisi taman kota dan sejumlah fasilitas umum seperti flyover dan underpass dalam kondisi mengkhawatirkan, kotor, dan tidak terurus. "Kalo Jakarta seterusnya seperti ini, bisa gubrak," kata dia. "Yang bisa diubah secara cepat, ya cat, dan taman diperkuat."

Jokowi memperhatikan kondisi taman di sepanjang jalan tol kotor dan kusam. Padahal, ulang tahun Jakarta dua bulan lagi. "Kok tumbuhannya kurus-kurus kayak gubernurnya? Pupuk dong biar indah!" ujarnya.

Bukan hanya itu, tulisan mural di samping kiri-kanan jembatan layang menambah kesemrawutan Jakarta. "Lakukan segera pengecatan. Saya perintahkan Satpol buat nungguin supaya enggak dicorat-coret," ujarnya.

Jokowi mengajak para pengusaha untuk segera melakukan pengecatan secara merata, serta perbaikan taman di sejumlah titik yang menjadi tanggung jawabnya. "Catnya hati-hati, kemarin perintahnya kecepatan, jadi berbeda-beda, ada hijau putih, biru, putih. Untung enggak pink," kata dia.

Ia mencontohkan beberapa warna yang cukup dinamis untuk diterapkan di Jakarta. Misalnya di underpass Tubagus Angke dan Pancoran yang menggunakan pengecatan warna hijau. "Beton ekspos, granit, dan batu candi jangan dicat, awas nanti keliru lagi perintahnya," ujarnya.

Dalam rapat koordinasi, hadir puluhan perusahaan swasta dan negeri seperti PT KAI, Jasa Marga, Jakarta Propertindo, Jaya Konstruksi, Wika, dan Adhi Karya. Mereka diminta segera merampungkan pembenahan taman kota sebelum ulang tahun Jakarta dihelat Juni 2013 mendatang.

JAYADI SUPRIADIN

Berita Lainnya:
Foto: Ponsel Facebook Mark Zukerberg

Foto: Aksi Topless Dukung Wanita Tunisia

Kronologis Bentrok Antar-Etnis Burma di Belawan

Kopassus Bantu Jokowi Serbu Ciliwung

Profil Grup-2 Kopassus, Pos Penyerang LP Cebongan

Berita terkait

Jokowi Teken UU Desa, Pengamat Soroti Anggaran hingga Potensi Politik Dinasti

34 menit lalu

Jokowi Teken UU Desa, Pengamat Soroti Anggaran hingga Potensi Politik Dinasti

Salah satu poin penting dalam UU Desa tersebut adalah soal masa jabatan kepala desa selama 8 tahun dan dapat dipilih lagi untuk periode kedua,

Baca Selengkapnya

Membedah 5 Poin Krusial dalam UU Desa yang Baru

4 jam lalu

Membedah 5 Poin Krusial dalam UU Desa yang Baru

Beleid itu menyatakan uang pensiun sebagai salah satu hak kepala desa. Namun, besaran tunjangan tersebut tidak ditentukan dalam UU Desa.

Baca Selengkapnya

Relawan Jokowi Imbau PDIP Tak Cari Kambing Hitam Setelah Ganjar-Mahfud Kalah Pilpres

5 jam lalu

Relawan Jokowi Imbau PDIP Tak Cari Kambing Hitam Setelah Ganjar-Mahfud Kalah Pilpres

Panel Barus, mengatakan setelah Ganjar-Mahfud meraih suara paling rendah, PDIP cenderung menyalahkan Jokowi atas hal tersebut.

Baca Selengkapnya

Respons Jokowi hingga Luhut Soal Komposisi Kabinet Prabowo

8 jam lalu

Respons Jokowi hingga Luhut Soal Komposisi Kabinet Prabowo

Jokowi mengatakan dia dan pihak lain boleh ikut berpendapat jika dimintai saran soal susunan kabinet Prabowo-Gibran.

Baca Selengkapnya

Sorotan Media Asing Soal Luhut Buka Kemungkinan Kewarganegaraan Ganda bagi Diaspora , Apa Alasan dan Syaratnya?

8 jam lalu

Sorotan Media Asing Soal Luhut Buka Kemungkinan Kewarganegaraan Ganda bagi Diaspora , Apa Alasan dan Syaratnya?

Menkomarinves Luhut Pandjaoitan buka kemungkinan kewarganegaraan ganda untuk diaspora. Apa saja alasan dan syaratnya?

Baca Selengkapnya

Ketahui 3 Aturan Baru Tentang Kepala Desa Dalam UU Desa

9 jam lalu

Ketahui 3 Aturan Baru Tentang Kepala Desa Dalam UU Desa

Pemerintah akhirnya mengesahkan UU Desa terbaru yang telah diteken Jokowi dan diwacanakan perubahannya sejak Mei 2022. Apa saja aturan barunya?

Baca Selengkapnya

Prabowo Ingin Buat Presidential Club, Tanggapan Jokowi hingga Pengamat Politik

9 jam lalu

Prabowo Ingin Buat Presidential Club, Tanggapan Jokowi hingga Pengamat Politik

Prabowo Subianto berkeinginan membuat klub kepresidenan atau presidential club

Baca Selengkapnya

Permintaan Tambah Masa Jabatan Kepala Desa Dikabulkan, Kok Bisa?

9 jam lalu

Permintaan Tambah Masa Jabatan Kepala Desa Dikabulkan, Kok Bisa?

Permintaan para kepala desa agar masa jabatannya ditambah akhirnya dikabulkan pemerintah. Samakah hasilnya dengan UU Desa?

Baca Selengkapnya

Perjalanan Ubah Regulasi Masa Jabatan Kepala Desa di UU Desa, Setelah Unjuk Rasa Menjelang Pemilu 2024

12 jam lalu

Perjalanan Ubah Regulasi Masa Jabatan Kepala Desa di UU Desa, Setelah Unjuk Rasa Menjelang Pemilu 2024

Masa jabatan kepala desa akhirnya diperpanjang dari 6 tahun menjadi 8 tahun. Beleid gres itu tertuang dalam UU Desa yang diteken Jokowi.

Baca Selengkapnya

Ragam Tanggapan atas Rencana Prabowo Bentuk Presidential Club

13 jam lalu

Ragam Tanggapan atas Rencana Prabowo Bentuk Presidential Club

Prabowo ingin menjaga silaturahmi kebangsaan dan menjadi teladan lewat presidential club.

Baca Selengkapnya