Waswas Luras Warakas, Ini Kata Wali Kota

Reporter

Jumat, 3 Mei 2013 17:49 WIB

Mulyadi, Lurah Warakas, Jakarta Utara. TEMPO/Istman

TEMPO.CO, Jakarta --Wali Kota Jakarta Utara Bambang Sugiyono memberikan tanggapan terkait Lurah Warakas Mulyadi yang memberikan keterangan berbeda-beda soal aksinya memprotes lelang jabatan. Ia berkata, keterangan yang berbeda-beda itu bisa jadi dipengaruhi kondisi kesehatan Mulyadi yang buruk.

"Kondisi kesehatan jantungnya bisa mempengaruhi apa yang ia ucapkan. Dia sudah pasang ring di jantung," ujar Bambang ketika ditemui Tempo di kantor Wali Kota Jakarta Utara, Jumat, 3 Mei 2013. (Lihat: Lelang Jabatan Diprotes Lurah dan Tolak Lelang Jabatan, Lurah Warakas Bisa Dipecat)

Bambang menambahkan, kondisi kesehatan yang buruk itu diperparah dengan tekanan ujian lelang jabatan. Adanya ancaman gagal ujian, kemungkinan membuat Mulyadi mengeluarkan kata-kata untuk membela dirinya sendiri ataupun untuk menenangkan diri.

"Siapapun, yang namanya mau ujian, ada rasa waswas. Waswas,gelisah, bisa membuat apa yang dikatakannya salah tanpa disadari dirinya sendiri," ujar Bambang menegaskan.

Ditanyai apakah Mulyadi secara terang-terangan mengaku bahwa dia sadar telah mengucapkan hal yang salah, Bambang berkata Mulyadi tak melakukannya secara tegas.

"Dia berkata, andaikata memang dia mengucapkan hal yang salah, dia khilaf karena kondisi kesehatan yang buruk,"ujar Bambang.

Sebagaimana diberitakan, Mulyadi akhirnya telah melayangkan permintaan maaf soal protesnya terkait lelang jabatan. Selain itu, ia juga meminta maaf sudah tidak ikut uji kompetensi pekan lalu. Ia siap mengikuti uji kompetensi susulan yang rencananya akan dilakukan pekan depan.

ISTMAN MP

Topik terhangat:
Susno Duadji
| Ustad Jefry | Caleg | Ujian Nasional


Baca juga:

Susno Duadji Menyerahkan Diri di Cibinong

Begini Susahnya Melacak Susno Versi Mabes Polri

Pesan Susno ke Yusril: Saya Minta Dieksekusi

MUI Santai Hadapi Gugatan Para Istri Eyang Subur

Berita terkait

Microsoft Investasi Rp35,6 triliun di Malaysia, Bagaimana dengan di Indonesia?

47 menit lalu

Microsoft Investasi Rp35,6 triliun di Malaysia, Bagaimana dengan di Indonesia?

Microsoft siap investasi Rp35,6 triliun di Malaysia, bagaimana dengan rencana investasinya di Indonesia?

Baca Selengkapnya

Timnas Indonesia U-23 Bersiap Jalani Laga Playoff Olimpiade Paris 2024, Jokowi Optimistis Skuad Garuda Menang Lawan Guinea

3 jam lalu

Timnas Indonesia U-23 Bersiap Jalani Laga Playoff Olimpiade Paris 2024, Jokowi Optimistis Skuad Garuda Menang Lawan Guinea

Timnas Indonesia U-23 akan menghadapi Guinea di laga playoff Olimpiade Paris 2024 pada Kamis, 9 Mei mendatang.

Baca Selengkapnya

Sekjen Gerindra Tepis Anggapan Jokowi Jadi Penghalang Pertemuan Prabowo dan Megawati

13 jam lalu

Sekjen Gerindra Tepis Anggapan Jokowi Jadi Penghalang Pertemuan Prabowo dan Megawati

Justru, kata Muzani, Presiden Jokowi lah yang mendorong terselenggaranya pertemuan antara Prabowo dan Megawati.

Baca Selengkapnya

Pengamat Sebut Ide Prabowo Bentuk Presidential Club Bagus, tapi Ada Problem

13 jam lalu

Pengamat Sebut Ide Prabowo Bentuk Presidential Club Bagus, tapi Ada Problem

Pengamat Politik Adi Prayitno menilai pembentukan presidential club memiliki dua tujuan.

Baca Selengkapnya

Jokowi Teken UU Desa, Pengamat Soroti Anggaran hingga Potensi Politik Dinasti

15 jam lalu

Jokowi Teken UU Desa, Pengamat Soroti Anggaran hingga Potensi Politik Dinasti

Salah satu poin penting dalam UU Desa tersebut adalah soal masa jabatan kepala desa selama 8 tahun dan dapat dipilih lagi untuk periode kedua,

Baca Selengkapnya

Membedah 5 Poin Krusial dalam UU Desa yang Baru

19 jam lalu

Membedah 5 Poin Krusial dalam UU Desa yang Baru

Beleid itu menyatakan uang pensiun sebagai salah satu hak kepala desa. Namun, besaran tunjangan tersebut tidak ditentukan dalam UU Desa.

Baca Selengkapnya

Relawan Jokowi Imbau PDIP Tak Cari Kambing Hitam Setelah Ganjar-Mahfud Kalah Pilpres

20 jam lalu

Relawan Jokowi Imbau PDIP Tak Cari Kambing Hitam Setelah Ganjar-Mahfud Kalah Pilpres

Panel Barus, mengatakan setelah Ganjar-Mahfud meraih suara paling rendah, PDIP cenderung menyalahkan Jokowi atas hal tersebut.

Baca Selengkapnya

Respons Jokowi hingga Luhut Soal Komposisi Kabinet Prabowo

23 jam lalu

Respons Jokowi hingga Luhut Soal Komposisi Kabinet Prabowo

Jokowi mengatakan dia dan pihak lain boleh ikut berpendapat jika dimintai saran soal susunan kabinet Prabowo-Gibran.

Baca Selengkapnya

Sorotan Media Asing Soal Luhut Buka Kemungkinan Kewarganegaraan Ganda bagi Diaspora , Apa Alasan dan Syaratnya?

23 jam lalu

Sorotan Media Asing Soal Luhut Buka Kemungkinan Kewarganegaraan Ganda bagi Diaspora , Apa Alasan dan Syaratnya?

Menkomarinves Luhut Pandjaoitan buka kemungkinan kewarganegaraan ganda untuk diaspora. Apa saja alasan dan syaratnya?

Baca Selengkapnya

Ketahui 3 Aturan Baru Tentang Kepala Desa Dalam UU Desa

1 hari lalu

Ketahui 3 Aturan Baru Tentang Kepala Desa Dalam UU Desa

Pemerintah akhirnya mengesahkan UU Desa terbaru yang telah diteken Jokowi dan diwacanakan perubahannya sejak Mei 2022. Apa saja aturan barunya?

Baca Selengkapnya