Pengguna KRL Kecewa Gerbong Khusus Wanita Ditarik

Reporter

Selasa, 14 Mei 2013 06:03 WIB

Aman Dalam Gerbong Khusus Wanita

TEMPO.CO, Bogor--Penarikan Kereta Rel Listrik (KRL) Khusus Wanita jurusan Bogor-Jakarta Kota oleh manajemen PT Kereta Api Indonesia Commuter Jabodetabek (KCJ) dikeluhkan masyarakat pengguna KRL tersebut. Pasalnya dengan dengan dihapusnya KRL Khusus Wanita, maka kenyamanan tidak lagi terjamin.

Irene Saudale, 24 tahun, salah seorang pengguna KRL Khusus wanita mengatakan, hampir sebagian besar penumpang wanita asal Bogor sudah kecewa dengan penghapusan rangkian KRL Kusus itu. "Padahal kami (perempuan) sudah merasa nyaman dan aman dengan adanya KRL Khusus Wanita," ujar dia.

Karena, meski dalam satu rangkaian KRL itu sudah penuh, namun dirinya masih mengaku tetap nyaman karena tidak harus berdesak-desakan dengan penumpang penumpang laki-laki. ?Rasa aman dan tidak takut menjadi korban pelecehan itu sudah pasti, meski gerbongnya penuh,? ungkap wanita yang bekerja salah satu kantor kawasan Kuningan, Jakarta.

Penumpang lainya Yanti, 32, karyawan yang tinggal di Villa Bogor Indah, Kedunghalang, Bogor Utara, Kota Bogor, mengaku kecewa jika rangkaian Kusus Wanita dihapuskan meski, masih ada gerbong kusus untuk wanita, "Tiap hari jika saya berangkat kerja sengaja memilih KRL khusus wanita, karena saya punya pengalaman sempat dilecehkan saat naik gerbong commuterline yang biasa," katanya.

Ia mengungkapkan, KRL tersebut hanya satu rangkaian, dan tidak ada salahnya juka dipertahankan. Karena cukup membantu dan membuat nyaman penumpang wanita, ?kurang enak aja saat saya naik rangkaian KRL commuterline, khsususnya saat jam padat," tandasnya.

Menurutnya meski setiap KRL Commuterline yang ada sekarang disediakan empat gerbong khusus wanita, namun selalu penuh dan tidak nyaman. "Saya tidak nyaman kalau didalam gerbong KRL Khusus Wanita," kata dia.

Kepala Stasiun Bogor Iwan Ryanto, mengaku tidak berwenang menjawab dan mengomtari hal itu, karena keputusan tersebut merupakan kebijakan PT KCJ yang menghapus satu-satunya rangkaian KRL Khusus Wanita relasi Bogor-Jakarta. "Mungkin bisa tanyakan langsung ke pihak manajelen PT KCJ, karena kami hanya menjalankan pelayanan di Stasiun Bogor yang hanya menjual tiket saja," ucapnya.

Bahkan pihaknya pun tidak mengetahui berapa jumlah penumpang wanita asal Bogor yang naik KRL khusus wanita, "Kami hanya menjual tiket tanpa memperhatikan mereka naik Commuterline biasa atau khusus wanita," katanya.

M SIDIK PERMANA

Topik Terhangat:
PKS Vs KPK | Edsus FANS BOLA | Ahmad Fathanah | Perbudakan Buruh


Baca juga:

Intimidasi Aparat ke Buruh Panci versi KontraS

Ini Peran Baru Juru Parkir Pasar Baru

Perubahan Musim, Bogor Hujan Sampai Juni

Buruh Pabrik Panci Takut Lihat Aparat Berseragam

KRL

Berita terkait

KAI Commuter Prediksi Lonjakan Penumpang KRL di Daop 6 Yogyakarta Saat Libur Paskah, Jam Perjalanan Ditambah

11 hari lalu

KAI Commuter Prediksi Lonjakan Penumpang KRL di Daop 6 Yogyakarta Saat Libur Paskah, Jam Perjalanan Ditambah

Saat libur panjang akhir pekan yang bertepatan dengan perayaan Paskah ini total ada 30 perjalanan commuter line (KRL) setiap harinya.

Baca Selengkapnya

Anggota Dewan Minta Pemerintah Pertimbangkan Kenaikan Tarif KRL

15 hari lalu

Anggota Dewan Minta Pemerintah Pertimbangkan Kenaikan Tarif KRL

Anggota Komisi V DPR RI Suryadi Jaya Purnama mengatakan kenaikan tarif tidak boleh membebani mayoritas penumpang KRL

Baca Selengkapnya

MTI Dorong Penyesuaian Tarif KRL

18 hari lalu

MTI Dorong Penyesuaian Tarif KRL

Masyarakat Transportasi Indonesia (MTI) mendorong adanya penyesuaian tarif KRL.

Baca Selengkapnya

Rencana Rute KRL Tembus hingga Karawang, KCI: Ada Rencana, Tunggu Pemerintah

26 hari lalu

Rencana Rute KRL Tembus hingga Karawang, KCI: Ada Rencana, Tunggu Pemerintah

Keputusan memperpanjang rute perjalanan KRL hingga ke Karawang merupakan wewenang pemerintah.

Baca Selengkapnya

Rencana Kenaikan Tarif KRL, Ini Tanggapan PT KCI

26 hari lalu

Rencana Kenaikan Tarif KRL, Ini Tanggapan PT KCI

Tarif kereta rel listrik (KRL) direncanakan akan naik. Bagaimana tanggapan PT Kereta Commuter Indonesia atau KCI?

Baca Selengkapnya

KAI Commuter Catat Rekor Baru Jumlah Pengguna KRL di Masa Libur Lebaran 2024, Tembus 31 Ribu Orang

37 hari lalu

KAI Commuter Catat Rekor Baru Jumlah Pengguna KRL di Masa Libur Lebaran 2024, Tembus 31 Ribu Orang

"Kami melihat beberapa potensi anak-anak ikut naik KRL."

Baca Selengkapnya

KRL Anjlok di Dekat WTC Mangga Dua, KAI Commuter Line Masih Lakukan Evakuasi

38 hari lalu

KRL Anjlok di Dekat WTC Mangga Dua, KAI Commuter Line Masih Lakukan Evakuasi

Rangkaian kereta rel listrik atau KRL anjlok di lintas Stasiun Kampung Bandan-Rajawali tepanya di depan WTC Mangga Dua pada Sabtu pagi.

Baca Selengkapnya

KAI Commuter Prediksi Jumlah Pengguna KRL Yogya-Solo saat Libur Lebaran 2024 Lebih dari 63 Ribu Orang

39 hari lalu

KAI Commuter Prediksi Jumlah Pengguna KRL Yogya-Solo saat Libur Lebaran 2024 Lebih dari 63 Ribu Orang

VP Corporate Secretary KAI Commuter Anne Purba memperkirakan kenaikan jumlah pengguna Commuter Line mencapai puncaknya pada Sabtu, 12 April 2024.

Baca Selengkapnya

KAI Tambah Perjalanan KRL ke Bandara Soekarno-Hatta dan Kereta Arah Merak

45 hari lalu

KAI Tambah Perjalanan KRL ke Bandara Soekarno-Hatta dan Kereta Arah Merak

PT KAI menambah perjalanan KRL ke Bandara Soekarno-Hatta dan kereta api arah Merak selama libur Lebaran.

Baca Selengkapnya

Terpopuler: Libur Panjang Banyak Penumpang Commuter Line Turun di Stasiun Dekat Pusat Perbelanjaan, OJK Sebut Restrukturisasi Kredit Covid-19 Berakhir

50 hari lalu

Terpopuler: Libur Panjang Banyak Penumpang Commuter Line Turun di Stasiun Dekat Pusat Perbelanjaan, OJK Sebut Restrukturisasi Kredit Covid-19 Berakhir

KAI Commuter mencatat total pengguna commuter line Jabodetabek selama libur panjang mencapai 1,6 juta orang.

Baca Selengkapnya