3 Instruksi Jokowi untuk Wali Kota Jakarta Selatan

Reporter

Editor

Amirullah

Rabu, 15 Mei 2013 13:59 WIB

Gubernur DKI Jakarta Joko Widodo melantik Walikota Jakarta Selatan yang Syamsuddin Noor di Setu Babakan, Jakarta Selatan, (15/5). TEMPO/Eko Siswono Toyudho

TEMPO.CO, Jakarta -Gubernur DKI Jakarta Joko Widodo alias Jokowi resmi melantik Wali Kota Jakarta Selatan Syamsudin Noor, Rabu, 15 Mei 2013, di Setu Babakan, Jakarta Selatan. Ada tiga titipan Jokowi kepada pengganti Anas Efendi tersebut.

"Pertama soal Setu Babakan," kata Jokowi seusai acara pelantikan. Ia mengatakan alasan kawasan ini dipilih sebagai tempat pelantikan adalah nuansa daerahnya yang masih mempertahankan budaya Betawi.

Menurut Jokowi, Pemprov Jakarta sudah mengalokasikan Rp 290 miliar untuk menata kawasan Setu Babakan. Salah satunya adalah membuat spot khusus seperti di Taman Mini Indonesia Indah.

Di spot tersebut, kata Jokowi, nantinya akan ada teater mini seperti keong mas. Kemudian akan ada miniatur display budaya betawi. Pembangunan tempat tersebut ditargetkan rampung tahun depan.

Titipan kedua adalah soal daerah terbuka hijau. Jokowi menegaskan bahwa kawasan Jakarta Selatan merupakan area resapan air. Sehingga dia mewanti-wanti Syamsudin agar menjaga fungsi ini. Jokowi pun menekankan jangan sampai waduk yang ada di Jakarta Selatan dipenuhi endapan. Termasuk berubah menjadi permukiman padat penduduk.

"Apalagi kalau situ-situ dan ruang terbuka malah diuruk jadi mal atau apartemen," ujar Jokowi. Dia juga meminta penanaman pohon serta perawatan ruang publik digencarkan.

Terakhir, Jokowi meminta Wali Kota aktif mendekati masyarakat khususnya soal proyek-proyek besar. Alasannya, proyek seperti Mass Rapid Transit dan normalisasi kali seperti Ciliwung dan Pesanggrahan banyak terjadi di Jakarta Selatan. "Pak Wali Kota harus bisa berkomunikasi dengan warga agar program lancar," katanya. Untuk itu, dia meminta Syamsudin agar banyak blusukan supanya tahu kondisi masyarakat.

Sementara itu, Syamsudin mengatakan akan menjalankan instruksi Jokowi, khususnya soal ruang terbuka hijau. "Saya akan galakan pembuatan biopori," ujarnya. Selain itu, dia berjanji akan rajin blusukan seperti gaya Jokowi. Tujuannya agar dekat dengan masyarakat.

SYAILENDRA



Topik Terhangat:
PKS Vs KPK
| E-KTP |Vitalia Sesha |Ahmad Fathanah |Perbudakan Buruh


Berita Lainnya:


ABG di Bogor Diperkosa Bergilir dan Berulang-ulang
Penumpang Wanita Setuju KRL Khusus Dihapus
Jokowi Akan Bentuk Badan Pengurusan Izin DKI
Kencani Waria, Alat Kelamin Pria Ini Dipotong

Berita terkait

Sekjen Gerindra Tepis Anggapan Jokowi Jadi Penghalang Pertemuan Prabowo dan Megawati

9 jam lalu

Sekjen Gerindra Tepis Anggapan Jokowi Jadi Penghalang Pertemuan Prabowo dan Megawati

Justru, kata Muzani, Presiden Jokowi lah yang mendorong terselenggaranya pertemuan antara Prabowo dan Megawati.

Baca Selengkapnya

Pengamat Sebut Ide Prabowo Bentuk Presidential Club Bagus, tapi Ada Problem

10 jam lalu

Pengamat Sebut Ide Prabowo Bentuk Presidential Club Bagus, tapi Ada Problem

Pengamat Politik Adi Prayitno menilai pembentukan presidential club memiliki dua tujuan.

Baca Selengkapnya

Jokowi Teken UU Desa, Pengamat Soroti Anggaran hingga Potensi Politik Dinasti

11 jam lalu

Jokowi Teken UU Desa, Pengamat Soroti Anggaran hingga Potensi Politik Dinasti

Salah satu poin penting dalam UU Desa tersebut adalah soal masa jabatan kepala desa selama 8 tahun dan dapat dipilih lagi untuk periode kedua,

Baca Selengkapnya

Membedah 5 Poin Krusial dalam UU Desa yang Baru

15 jam lalu

Membedah 5 Poin Krusial dalam UU Desa yang Baru

Beleid itu menyatakan uang pensiun sebagai salah satu hak kepala desa. Namun, besaran tunjangan tersebut tidak ditentukan dalam UU Desa.

Baca Selengkapnya

Relawan Jokowi Imbau PDIP Tak Cari Kambing Hitam Setelah Ganjar-Mahfud Kalah Pilpres

16 jam lalu

Relawan Jokowi Imbau PDIP Tak Cari Kambing Hitam Setelah Ganjar-Mahfud Kalah Pilpres

Panel Barus, mengatakan setelah Ganjar-Mahfud meraih suara paling rendah, PDIP cenderung menyalahkan Jokowi atas hal tersebut.

Baca Selengkapnya

Respons Jokowi hingga Luhut Soal Komposisi Kabinet Prabowo

19 jam lalu

Respons Jokowi hingga Luhut Soal Komposisi Kabinet Prabowo

Jokowi mengatakan dia dan pihak lain boleh ikut berpendapat jika dimintai saran soal susunan kabinet Prabowo-Gibran.

Baca Selengkapnya

Sorotan Media Asing Soal Luhut Buka Kemungkinan Kewarganegaraan Ganda bagi Diaspora , Apa Alasan dan Syaratnya?

19 jam lalu

Sorotan Media Asing Soal Luhut Buka Kemungkinan Kewarganegaraan Ganda bagi Diaspora , Apa Alasan dan Syaratnya?

Menkomarinves Luhut Pandjaoitan buka kemungkinan kewarganegaraan ganda untuk diaspora. Apa saja alasan dan syaratnya?

Baca Selengkapnya

Ketahui 3 Aturan Baru Tentang Kepala Desa Dalam UU Desa

20 jam lalu

Ketahui 3 Aturan Baru Tentang Kepala Desa Dalam UU Desa

Pemerintah akhirnya mengesahkan UU Desa terbaru yang telah diteken Jokowi dan diwacanakan perubahannya sejak Mei 2022. Apa saja aturan barunya?

Baca Selengkapnya

Prabowo Ingin Buat Presidential Club, Tanggapan Jokowi hingga Pengamat Politik

20 jam lalu

Prabowo Ingin Buat Presidential Club, Tanggapan Jokowi hingga Pengamat Politik

Prabowo Subianto berkeinginan membuat klub kepresidenan atau presidential club

Baca Selengkapnya

Permintaan Tambah Masa Jabatan Kepala Desa Dikabulkan, Kok Bisa?

21 jam lalu

Permintaan Tambah Masa Jabatan Kepala Desa Dikabulkan, Kok Bisa?

Permintaan para kepala desa agar masa jabatannya ditambah akhirnya dikabulkan pemerintah. Samakah hasilnya dengan UU Desa?

Baca Selengkapnya