TEMPO.CO, Tangerang Selatan - Tak mudah ternyata mengungkap kasus pemotongan alat vital yang dialami Abdul Muhyi, 21 tahun, pada Selasa, 14 Mei lalu.
Polisi kesulitan karena Muhyi tutup mulut saat ditanya siapa yang melakukan perbuatan itu kepadanya. "Tapi perlahan-lahan, korban mau bicara dan kami mendapatkan petunjuk yang sangat membantu," kata Kepala Unit Reserse dan Kriminal Polsek Sepatan, Ajun Komisaris Budi Harjono, Selasa 21 Mei 2013.
Untuk mengejar pelaku pemotongan 'burung' Muhyi, Budi menjelaskan, petugas dibagi menjadi dua kelompok.
Kelompok pertama menyasar sebuah pondok pesantren. Pengejaran ini menemui kendala karena harus berkoordinasi terlebih dahulu. "Sebab yang didatangi adalah lembaga keagamaan," ujarnya.
Ketika melacak ke pondok pesantren itu, Budi mengatakan petugas telah mengenal ciri-ciri orang yang dicurigai memotong alat kelamin Muhyi.
Sementara kelompok kedua, lanjut Budi, mengejar terduga pelaku pemotongan 'burung' Muhyi yang merupakan seorang perempuan bernama Umay. Setelah petugas mendatangi rumah Umay di Kemuning, Pamulang Barat, ternyata Umay dan Muhyi tak saling kenal.
Lagipula, kata Budi, saat itu Umay dalam kondisi sakit dan baru saja menjalani operasi. Sebelumnya, Budi melanjutkan, polisi menduga jika pelaku pemotong alat vital Muhyi adalah seorang waria.
Kepala Polsek Metro Pamulang, Komisaris Muhammad Nasir mengatakan indikasi pelaku pemotongan kemaluan Muhyi mengerucut pada seseorang di pondok pesantren.
Polisi berhasil menciduk tersangka bernama NN binti Cakim, 22 tahun. Dia adalah seorang santriwati bercadar dan merupakan anak dari tokoh masyarakat setempat.
JONIANSYAH
Topik terhangat:
PKS Vs KPK | E-KTP | Vitalia Sesha | Ahmad Fathanah | Perbudakan Buruh
Berita lainnya:
Bisnis Labora Sitorus Dimulai dari Miras Cap Tikus
Begini Kronologi Katon Bagaskara Terjatuh
PKS: Ada yang Mencari-cari Kesalahan Kami
Di Prancis Ada Masjid Gay
Berita terkait
Kemenhub Imbau Masyarakat Tinggalkan Travel Gelap, Ini 5 Dampak Buruk Menggunakannya
8 hari lalu
Hindari risiko fatal dengan travel gelap. Ketahui dampak buruknya, termasuk kecelakaan, asuransi, dan tarif tak jelas.
Baca SelengkapnyaKapolres Jakut Klaim Kawasan Wisata Ancol Aman, Belum Ada Laporan Tindak Kriminal
17 hari lalu
Kapolres Jakarta Utara Kombes Gidion Arif Setyawan mengklaim belum ada kerawanan dan berbagai tindak kriminal yang terjadi di kawasan wisata Ancol
Baca SelengkapnyaAnies Tanggapi Isu Jual-beli Bangku Sekolah: Bentuk Kriminalitas
23 Januari 2024
Anies mengatakan itu merupakan penyimpanan, pelanggaran dan kriminalitas yang tidak boleh dibiarkan.
Baca SelengkapnyaPolisi Selidiki Kasus Bapak Aniaya Anak hingga Tewas di Semarang
2 Januari 2024
Diduga penganiayaan itu dilakukan karena pelaku ingin melindungi anak laki-lakinya yang lain yang juga adik korban, JW, 18 tahun.
Baca SelengkapnyaPrabowo Bilang Indonesia Negara Aman, Ini Daftar Negara dengan Kriminalitas Tertinggi
13 Desember 2023
Prabowo singgung Indonesia masih aman, damai, dan terkendali
Baca SelengkapnyaKriminal Sepekan: Ade Armando Digugat PDIP, Firli Akui Bertemu SYL, Wanita Mental Ditabrak Fortuner
29 Oktober 2023
Sejumlah peristiwa kriminalitas terjadi sepekan terakhir di Jabodetabek. Ade Armando digugat PDIP, Firli Bahuri, Fortuner tabrak wanita di Kembangan
Baca SelengkapnyaPolres Jakarta Utara: Ancol dan Sunter Daerah Rawan Kejahatan Pekan Lalu
13 Agustus 2023
Polres Jakarta Utara menandai Ancol hingga Sunter Agung dengan warna merah di peta kerawanan kejahatan
Baca SelengkapnyaPolisi Cari Penganiaya Guru SMA hingga Buta di Rejang Lebong
4 Agustus 2023
Pelaku menganiaya dengan menggunakan ketapel kepada guru SMA itu.
Baca SelengkapnyaPolisi Tangkap 2 Pelaku Mutilasi yang Sebar Tubuh Korban di Lima Lokasi
16 Juli 2023
Terkuaknya kasus mutilasi ini pasca temuan potongan-potongan tubuh manusia total di lima titik Sleman.
Baca SelengkapnyaDPRD DKI Duga Blok G Pasar Tanah Abang Jadi Sarang Preman karena Keluhan Pedagang Diabaikan
7 Juli 2023
DPRD DKI Jakarta menduga Blok G Pasar Tanah Abang menjadi sarang preman dan tempat mengonsumsi narkoba karena keluhan pedagang diabaikan.
Baca Selengkapnya