Langgar Aturan, 20 Hunian Rusun Marunda Disegel

Reporter

Editor

Ali Anwar

Kamis, 23 Mei 2013 20:10 WIB

Rumah susun Marunda. TEMPO/Tony Hartawan

TEMPO.CO, Jakarta- Pengelola Rumah Susun Sewa Marunda, Cilincing, Jakarta Utara, menyegel 20 hunian yang tersebar di sejumlah lantai di Blok I Kluster B rumah susun itu, kemarin. Satuan-satuan hunian itu dikatakan telah melanggar ketentuan dan perjanjian dengan cara disewakan kembali ke orang lain.


Dari 20 hunian itu, enam di antaranya ada di lantai 4. Jumlah yang sama disegel di lantai 5. Sisanya, masing-masing empat hunian di lantai 2 dan 3. “Penyegelan tahap pertama ini merupakan peringatan bagi para pemilik atau pemegang hak sewa,” kata petugas administrasi pengelola Rusun Marunda, Yosef, di lokasi penyegelan, Kamis, 23 Mei 2013.


Yosef menyatakan belum ada pengusiran ataupun pemutihan atas hak sewa di 20 hunian itu. Pengelola masih menunggu tanggapan dari pemilik asli atau yang menyewakan kembali hunian-hunian itu. “Bila selama 7 x 24 jam setelah penyegelan tak ada tanggapan dari pihak pemilik, pengelola akan mengosongkan unit rusun yang telah disewakan itu.”


Kepala Unit Pengelola Teknis Rumah Susun Dinas Perumahan DKI Jakarta, Jati Waluyo, menyatakan penyegelan dilakukan setelah pengelola mendapat laporan dari warga mengenai keberadaan para penghuni yang mengontrak tersebut. "Saya mendengar laporan warga sejak seminggu lalu. Untuk itu minggu ini kami lakukan penyegelan, sebagai efek jera," ujar Jati.

Jati menjelaskan, kalau sampai dilakukan pengosongan dan pemutihan, hunian-hunian itu akan kembali menjadi milik pengelola. "Data pemilik dan penghuni kan sudah terbukti berbeda. Jadi mereka sudah terbukti menyalahi aturan kepemilikan," kata dia.

FIONA PUTRI HASYIM




Advertising
Advertising

Berita terkait

Kementerian PUPR: Progres Rusun ASN di IKN Rata-rata Capai 40 Persen

2 hari lalu

Kementerian PUPR: Progres Rusun ASN di IKN Rata-rata Capai 40 Persen

Kementerian Pekerjaan Umum dan Perumahan Rakyat (PUPR) mengungkapkan progres pembangunan rumah susun (Rusun) ASN di di IKN rata-rata capai 40 persen.

Baca Selengkapnya

Ketua DPRD DKI Jakarta Dorong Pembangunan Rusun Mix Use Development

2 hari lalu

Ketua DPRD DKI Jakarta Dorong Pembangunan Rusun Mix Use Development

Ketua DPRD DKI Prasetyo Edi Marsudi mengatakan pembangunan rumah susun dapat mengatasi daerah kumuh di Jakarta.

Baca Selengkapnya

63 Tahun Bank DKI, Profil Bank Peraih The Best Performance Bank untuk Kategori BPD 2023

17 hari lalu

63 Tahun Bank DKI, Profil Bank Peraih The Best Performance Bank untuk Kategori BPD 2023

Bank DKI merupakan bank yang memiliki status BUMD. Didirikan sejak 11 April 1961, kepemilikan saham Bank DKI dipegang Pemerintah Provinsi DKI Jakarta.

Baca Selengkapnya

Polisi Tetapkan Ketua Kampung Bayam Furqon Sebagai Tersangka

19 hari lalu

Polisi Tetapkan Ketua Kampung Bayam Furqon Sebagai Tersangka

Jakpro melaporkan Ketua Kelompok Tani Kampung Bayam Furqon dengan tuduhan pencurian, perusakan, dan penempatan rumah susun tanpa izin.

Baca Selengkapnya

Uji Coba Account Based Ticketing di MRT, LRT, dan Transjakarta, Bagaimana Mekanismenya?

54 hari lalu

Uji Coba Account Based Ticketing di MRT, LRT, dan Transjakarta, Bagaimana Mekanismenya?

Bagaimana mekanisme penerapan tiket berbasis akun atau Account Based Ticketing di MRT, LRT, dan Transjakarta?

Baca Selengkapnya

Terkini: Ekonom Kritisi Pemerintah yang Kambinghitamkan Harga Beras Akibat El Nino, Beras di Era Jokowi Termahal Sepanjang Sejarah

27 Februari 2024

Terkini: Ekonom Kritisi Pemerintah yang Kambinghitamkan Harga Beras Akibat El Nino, Beras di Era Jokowi Termahal Sepanjang Sejarah

IDEAS menilai terdapat tendensi dari banyak pejabat pemerintah untuk menganggap wajar tingginya harga beras saat ini dengan alasan faktor El Nino.

Baca Selengkapnya

Begini Cara Kerja TPS 3R yang Mampu Mengolah 50 Ton Sampah Per Hari

16 Februari 2024

Begini Cara Kerja TPS 3R yang Mampu Mengolah 50 Ton Sampah Per Hari

Pengolahan sampah berbasis reduce-reuse-recycle atau yang populer disebut TPS 3R bisa mengolah sekitar 50 ton sampah per hari.

Baca Selengkapnya

Alasan Warga Eks Kampung Bayam Tolak Opsi Rusun Heru Budi, Bukan karena Tarif Sewa

28 Januari 2024

Alasan Warga Eks Kampung Bayam Tolak Opsi Rusun Heru Budi, Bukan karena Tarif Sewa

Warga eks Kampung Bayam kelompok Furkon menyatakan sudah buat kesepakatan tarif sewa di HPPO JIS Rp 600 ribu per bulan.

Baca Selengkapnya

Warga Kampung Bayam Sepakat Tolak Rencana Heru Budi Bangun Rusun Baru di Tanjung Priok

27 Januari 2024

Warga Kampung Bayam Sepakat Tolak Rencana Heru Budi Bangun Rusun Baru di Tanjung Priok

Warga eks Kampung Bayam yang tergabung dalam kelompok tani binaan maupun PWKB sepakat menolak solusi dari Heru Budi Hartono.

Baca Selengkapnya

Heru Budi Siapkan Rusun di Nagrak, Pasar Rumput, dan Tanah Pasir untuk Warga Eks Kampung Bayam

26 Januari 2024

Heru Budi Siapkan Rusun di Nagrak, Pasar Rumput, dan Tanah Pasir untuk Warga Eks Kampung Bayam

Solusi itu, kata Heru Budi, muncul setelah pihaknya mendengar aspirasi baik masyarakat maupun PT Jakarta Propertindo selaku pemilik bangunan.

Baca Selengkapnya