Teroris Beli Senjata dari Cipacing Bandung

Reporter

Senin, 26 Agustus 2013 16:26 WIB

Ilustrasi penjahat bersenjata atau terorist. TEMPO/Subekti

TEMPO.CO, Jakarta - Kasubdit Kejahatan dengan Kekerasan (Jatanras) Direskrimum Polda Metro Jaya, Ajun Komisaris Besar Herry Heryawan, mengatakan bahwa kini Cipacing berkembang menjadi sentra perdagangan senjata api pabrikan dan rakitan bermacam senjata api. Sentra Cipacing ini diketahui juga memproduksi senjata serbu seperti AK-47, beserta bermacam peluru tajam. "Lalu, kebanyakan pistol ini berpindah ke tangan teroris," kata Herry saat ditemui di Hotel Puri Khatulistiwa, Sumedang, Jawa Barat, pada Senin, 26 Agustus 2013.

Subdit Kejahatan dengan Kekerasan (Jatanras) Direskrimum Polda Metro Jaya kembali menyapu kawasan industri rumahan senjata api ilegal di Cipacing, Sumedang, Jawa Barat. Padahal setahun yang lalu kawasan ini pernah dibersihkan. Tindakan ini merupakan pengembangan dari penangkapan residivis teroris, Iqbal Khusaeni, 32 tahun, alias Ramli, alias Rambo, alias Iboy, di Cipayung Jakarta Timur pada Rabu, 21 Agustus 2013.

Herry menjelaskan bahwa Ramli mendapat dua pucuk Senjata api rakitan FN di Cipacing pada Januari 2010. Kedua senjata api diserahkan kepada seseorang di Bekasi dengan harga setiap pucuk Rp 10 juta. "Kedua Senjata api tersebut untuk latihan perang." Ramli, kata Herry, kembali membelikan senjata api pada hari yg sama untuk teroris Arhan yang kini sudah meninggal.

Pada Februari 2011, Ramli membeli dua pucuk senjata api pesanan teroris lain dengan harga masing-masing Rp 8 juta. Pada November 2011, Ramli kembali beli 3 pucuk FN di Cipacing untuk pesanan seorang dari ambon. Pada Maret 2012, ia kembali membeli 2 pucuk FN di Cipacing. Pada Januari 2013, ia kembali membeli 1 pucuk FN. Dan April 2013, ia juga membeli sepucuk FN. Kemudian pada Agustus 2013 di rumah tersangka Iqbal, polisi kembali menemukan dua pucuk airsoftgun diubah menjadi Senpi Walter kaliber 32 dan Makarov kaliber 32.

Ramli, kata Herry, mempunyai kemampuan mengubah airsoftgun menjadi bermacam jenis Senpi. "Jadi jangan menganggap remeh-temeh lagi kehadiran airsoftgun di tanah air. Sebab, di tangan para teroris, airsoftgun bisa mereka ubah menjadi Senpi. Ini salah satu siasat para teroris meredam kasus-kasus Senpi yang terungkap," ujar Herry. (Baca: Polisi Gerebek Lagi Sentra Senapan Cipacing)

MUHAMMAD MUHYIDDIN

Berita Lainnya:
Jokowi: Masak Gubernur Headbanging?
'Menjinakkan' Anak Wilayah Tanah Abang
Akun Instagram Ani Yudhoyono Jadi Perbincangan
Nonton Konser Metallica, Jokowi: Puaasss!
Skandal SKK Migas, Jero Wacik Dibidik

Berita terkait

Penembakan Sesama Polisi di Bogor Terjadi di Rusun Polri, Dua Anggota Jadi Tersangka

27 Juli 2023

Penembakan Sesama Polisi di Bogor Terjadi di Rusun Polri, Dua Anggota Jadi Tersangka

Mabes Polri akhirnya buka suara soal kasus penembakan sesama polisi di Rusun Polri Cikeas Bogor. Dua anggota Polri ditangkap.

Baca Selengkapnya

Beredar Video Kapolda Metro Jaya Kasih Support ke Kadiv Propam Polri, Fadil Imran: Adik Saya

14 Juli 2022

Beredar Video Kapolda Metro Jaya Kasih Support ke Kadiv Propam Polri, Fadil Imran: Adik Saya

Kapolda Metro Jaya Irjen Fadil Imran mendatangi Kadiv Propam Polri Irjen Ferdy Sambo di Mabes Polri untuk memberikan dukungan dalam kasus penembakan.

Baca Selengkapnya

Profil Seno Sukarto, Eks Jenderal dan Ketua RT di Rumah Kadiv Propam

14 Juli 2022

Profil Seno Sukarto, Eks Jenderal dan Ketua RT di Rumah Kadiv Propam

Seno Sukarto kesal lantaran polisi tidak berkomunikasi dengannya saat memeriksa kasus penembakan di rumah Kadiv Propam Irjen Ferdy Sambo

Baca Selengkapnya

Kronologi Baku Tembak di Rumah Kadiv Propam Polri, Ini Penjelasan Kapolres Metro Jaksel

12 Juli 2022

Kronologi Baku Tembak di Rumah Kadiv Propam Polri, Ini Penjelasan Kapolres Metro Jaksel

Polisi juga mengirimkan tim psikologi untuk memberikan terapi psikologi terhadap orang yang ada di TKP, termasuk istri Kadiv Propam Polri.

Baca Selengkapnya

Penembakan Polisi di Rumah Irjen Ferdy Sambo, Polres Metro Jakarta Selatan Periksa Barang Bukti

12 Juli 2022

Penembakan Polisi di Rumah Irjen Ferdy Sambo, Polres Metro Jakarta Selatan Periksa Barang Bukti

Barang bukti yang ditemukan di TKP penembakan polisi di rumah Kadiv Propam Polri Irjen Ferdy Sambo itu akan dibawa ke laboratorium forensik.

Baca Selengkapnya

Catatan Akhir Tahun, Komnas HAM Soroti Kasus di Tamilouw dan Maybrat

28 Desember 2021

Catatan Akhir Tahun, Komnas HAM Soroti Kasus di Tamilouw dan Maybrat

Komnas HAM saat ini memprioritaskan agar para pengungsi bisa kembali ke desa mereka di Maybrat.

Baca Selengkapnya

Kasus Polisi Tembak Polisi di Lombok Timur, Polda NTB: Ditembak Jarak Dekat

27 Oktober 2021

Kasus Polisi Tembak Polisi di Lombok Timur, Polda NTB: Ditembak Jarak Dekat

Direskrimum Polda NTB Kombes Hari Brata mengatakan anggota polisi Brigadir Kepala MN menembak Brigadir Satu HT, dari jarak dekat.

Baca Selengkapnya

Polisi Filipina Diduga Tembak Rekannya Karena Kalah Adu Panco

2 Juni 2021

Polisi Filipina Diduga Tembak Rekannya Karena Kalah Adu Panco

Seorang polisi di Manila, Filipina, diduga menembak mati seorang rekannya setelah dia kalah dalam adu panco.

Baca Selengkapnya

Penembakan Pria Kulit Hitam di Minneapolis karena Polisi Salah Cabut Pistol

13 April 2021

Penembakan Pria Kulit Hitam di Minneapolis karena Polisi Salah Cabut Pistol

Bukti rekaman penembakan pria kulit hitam bernama Daunte Wright menunjukkan polisi salah mengambil alat setrum dan malah mencabut pistol.

Baca Selengkapnya

Ada Telepon Misterius Sebelum Briptu Hedar Ditembak Mati di Papua

13 Agustus 2019

Ada Telepon Misterius Sebelum Briptu Hedar Ditembak Mati di Papua

Briptu Hedar ditemani seniornya di kepolisian berkendara menuju Kampung Usir.

Baca Selengkapnya