Mobil Lancer EX, Daihatsu Grandmax, dan Toyota Avanza, yang terlibat tabrakan di jalan tol Jagorawi pada 8 September dini hari lalu. Lancer yang dikemudikan AQJ, putra bungsu Ahmad Dhani, menabrak pembatas jalan dan menerjang Grandmax serta Avanza. Tujuh orang tewas dalam kecelakaan tersebut. TEMPO/Dian Triyuli Handoko
TEMPO.CO, Bogor -- Bus PO Karawang Indah dengan nopol T 7923 DA mengalami kecelakaan dan masuk jurang sedalam 15 meter di Jalan Raya Tanjungsari, tepatnya di Kampung Giri Jaya, RT 8/04, Desa Pasir Rasa, Kecamatan Tanjungsari, Kabupaten Bogor, Rabu 18 September 2013 malam. Bus naas itu membawa rombongan peziarah asal Sentul, Kecamatan Babakanmadang, Kabupaten Bogor.
"Bus yang saya kemudikan dan mengalami kecelakaan ini membawa rombongan warga yang ziarah ke Gunung Cikundul Kabupaten Cianjur dan akan pulang ke Babakanmadang," kata H Muhidin,57 tahun, sopir bus Karawang Indah saat ditemui di Kantor Polisi Sektor Cariu, Kamis 19 September 2013, dinihari.
Ia mengatakan, bus 3/4 yang dikemudikannya tersebut berangkat membawa rombongan peziarah sekitar pukul 14:30 dari Babakanmadang menuju lokasi ziarah Gunung Cikundul Kabupaten Cianjur ditemani kernek bus bernama Zaeni, "Kami sampai di lokasi ziarah sebelum magrib, trus seekitar jam 07:00 malam, rombongan kembali pulang," kata dia
Ia mengatakan, pada saat dalam perjalanan pulang atau sekitar dua jam, tepat jalan menanjak, bus tidak kuat menanjak. "Bus tidak kuat nanjak dan berhenti serta memerintahkan Zaini turun untuk mengganjal ban bus," kata dia.
Menurutnya, namun ternyata masih tetap tidak kuat dan akhirnya mundur sekitar 10 meter dan rem sudah dalam kondisi blong, sehingga mobil bus hilang kendali dan akhirnya masuk jurang setinggi 15 meter. "Saya sudah berusaha mengerem ternyata blong, sehingga mobil terguling dua kali sebelm masuk jurang," kata dia.
