Ini Kronologi Kematian Holly Angela  

Reporter

Editor

Juli Hantoro

Rabu, 2 Oktober 2013 18:02 WIB

Holly Angela dan suaminya. detiknews.com/istimewa

TEMPO.CO, Jakarta - Kepolisian Daerah Metropolitan Jakarta Raya telah melakukan olah tempat kejadian perkara dan memeriksa enam saksi mengenai kasus penganiayaan Holly Angela, 36 tahun, di apartemen Kalibata City, Jakarta Selatan. Penyelidikan ini juga dilakukan untuk kasus dugaan bunuh diri pada Mister X di tempat yang sama. Dari hasil pemeriksaan tersebut, kepolisian mendapatkan gambaran peristiwa saat penganiayaan berlangsung.

Rikwanto mengatakan, pada pukul 15.00 WIB, Senin, 30 September 2013, Holly sempat main ke rumah ibu angkatnya, Kushandani atau Ani, di Cibubur. "Holly dijemput di apartemen Kalibata," kata dia. Kemudian, pada pukul 21.15, Holly pamit pulang dan kembali ke apartemennya naik taksi. "Sampai di apartemen masih belum ada kejadian apa-apa."

Sekitar pukul 22.38 WIB, Holly menghubungi Ani, menyatakan dia dalam kondisi teraniaya. "Teleponnya tidak ada satu menit," kata Rikwanto. (Baca: Sebelum Tewas, Holly Angela sempat Minta Tolong)

Ani kemudian meminta bantuan kepada teman korban, yakni Umar Hasan, Sulaiman, dan Inal, yang langsung menuju ke apartemen. Di apartemen tersebut, bersama petugas keamanan, mereka masuk ke kamar E 09 AT9 yang ternyata dikunci.

Akhirnya, kata Rikwanto, Sulaiman dan yang lain dibantu tetangga Holly, Richi, mendobrak paksa pintu. "Dikunci, dan anak kuncinya ditemukan di bufet," tuturnya. Richi, kata Rikwanto, sebelumnya juga mendengar percekcokan di kamar Holly, namun mengabaikannya.

Saat masuk, para saksi itu melihat Holly dalam keadaan tertelungkup dengan tangan dan kaki terikat kabel charger telepon seluler. Kondisinya berdarah dan kritis, namun masih bernapas. Polisi juga menemukan besi sepanjang 50 sentimeter serta sarung tangan berlumuran darah. "Diduga pelaku melakukan penganiayaan menggunakan besi ini, tapi kita masih dalami sidik jarinya serta memadumadankan besi di sekitar apartemen, apakah dari luar atau dari dalam kamar," kata Rikwanto.

Rikwanto menjelaskan, Sulaiman dan yang lain tidak melihat seorang pun di dalam kamar selain Holly, namun pintu balkon apartemen terbuka. "Dan, setelah ke balkon, dilihat ke bawah ada yang jatuh." Setelah itu, Sulaiman, Umar, dan Inal membawa Holly ke Rumah Sakit Triadipa. Namun, setibanya di sana, Holly sudah tidak bernapas.

LINDA TRIANITA

Topik Terhangat:

Edsus Lekra |Senjata Penembak Polisi| Mobil Murah |Info Haji| Kontroversi Ruhut Sitompul

|Berita Terpopuler:

Pemerintah AS 'Tutup', Siapa yang Paling Terdampak?
Obama: Anda yang Berseragam Tetap Bertugas
Anggaran Buntu, Pemerintah AS Akhirnya `Shutdown`
Holly Angela Ditemukan dengan Tangan Terikat
Melongok Lobi Meja Makan Ala Jokowi

Berita terkait

Polda Metro Jaya Dalami Dugaan Pembunuhan dalam Kasus Penemuan Mayat dalam Koper di Bekasi

2 hari lalu

Polda Metro Jaya Dalami Dugaan Pembunuhan dalam Kasus Penemuan Mayat dalam Koper di Bekasi

Polda Metro Jaya mendalami dugaan pembunuhan dalam kasus penemuan mayat dalam koper yang ditemukan di Bekasi.

Baca Selengkapnya

Polisi Ungkap Identitas Mayat dalam Koper di Bekasi, Karyawati asal Bandung

3 hari lalu

Polisi Ungkap Identitas Mayat dalam Koper di Bekasi, Karyawati asal Bandung

Polda Metro Jaya mengungkap identitas mayat dalam koper yang ditemukan di semak belukar di Jalan Kalimalang, Desa Sukadanu, Cikarang Barat, Bekasi

Baca Selengkapnya

Penemuan Mayat Wanita di Pulau Pari, Karin Dibunuh karena Minta Tambahan Biaya Kencan

3 hari lalu

Penemuan Mayat Wanita di Pulau Pari, Karin Dibunuh karena Minta Tambahan Biaya Kencan

Polisi mengungkap kasus penemuan mayat wanita di dermaga Pulau Pari, Kepualuan Seribu, Jakarta

Baca Selengkapnya

Polisi Tetapkan 3 Tersangka Pembunuhan Serlina, Mayat Wanita Dalam Parit di Sukoharjo

4 hari lalu

Polisi Tetapkan 3 Tersangka Pembunuhan Serlina, Mayat Wanita Dalam Parit di Sukoharjo

Para tersangka sepakat akan menjalankan rencana pembunuhan terhadap wanita itu saat malam takbiran.

Baca Selengkapnya

Polda Metro Jaya Olah TKP Pembunuhan Perempuan yang Mayatnya di Pulau Pari

4 hari lalu

Polda Metro Jaya Olah TKP Pembunuhan Perempuan yang Mayatnya di Pulau Pari

Selain olah TKP pembunuhan perempuan yang mayatnya ditemukan di Pulau Pari, polisi menyiita barang bungkus rokok hingga tisu magic.

Baca Selengkapnya

Tante Bunuh Keponakan Berusia 7 Tahun di Tangerang, Sakit Hati Ibu Korban Tak Meminjami Uang Rp 300 Ribu

5 hari lalu

Tante Bunuh Keponakan Berusia 7 Tahun di Tangerang, Sakit Hati Ibu Korban Tak Meminjami Uang Rp 300 Ribu

Seorang tante membunuh keponakan yang berusia 7 tahun di Tangerang karena sakit hati ibu korban tak meminjami uang Rp 300 ribu.

Baca Selengkapnya

Seorang Wanita 40 Tahun di Tangerang Diduga Membunuh Ponakannya yang Berusia 7 Tahun

5 hari lalu

Seorang Wanita 40 Tahun di Tangerang Diduga Membunuh Ponakannya yang Berusia 7 Tahun

Polisi menangkap seorang wanita 40 tahun di Tangerang yang diduga membunuh ponakannya yang berusia 7 tahun.

Baca Selengkapnya

Temuan Kerangka Manusia di Wonogiri, Polisi Tetapkan Pemilik Pekarangan sebagai Tersangka Pembunuhan

5 hari lalu

Temuan Kerangka Manusia di Wonogiri, Polisi Tetapkan Pemilik Pekarangan sebagai Tersangka Pembunuhan

Polres Wonogiri, menetapkan SPY, 44 tahun, sebagai tersangka pembunuhan dalam kasus penemuan kerangka manusia di Desa Setren, Wonogiri.

Baca Selengkapnya

Pembunuhan di Kedai Anak Mami, Pelaku Tinggalkan Korban dalam Kondisi Pendarahan Saat Mengugurkan Janin

5 hari lalu

Pembunuhan di Kedai Anak Mami, Pelaku Tinggalkan Korban dalam Kondisi Pendarahan Saat Mengugurkan Janin

Seorang wanita menjadi korban pembunuhan. Jasadnya ditemukan di sebuah Kedai Anak Mami di Kelapa Gading. Hendak menggugurkan janin.

Baca Selengkapnya

Motif Pembunuhan Perempuan yang Mayatnya Ditemukan di Pulau Pari karena Korban Minta Harga Lebih

5 hari lalu

Motif Pembunuhan Perempuan yang Mayatnya Ditemukan di Pulau Pari karena Korban Minta Harga Lebih

Pelaku diduga membunuh korban di Pulau Pari karena sakit hati.

Baca Selengkapnya