TEMPO.CO, Jakarta - Hampir seluruh wilayah di Jadebotabek akan diguyur hujan dengan intensitas cukup tinggi hari ini. Di beberapa tempat, hujan diprediksi oleh Badan Meteorologi, Klimatologi, dan Geofisika akan turun sejak pagi hari, Rabu, 9 Oktober 2013.
Di Kepulauan Seribu, Jakarta Utara, Jakarta Barat, dan Jakarta Pusat, hujan skala sedang turun sejak pagi hari dan diperkirakan berlangsung sepanjang hari. Hujan dengan intensitas lebih kecil diprediksi turun sejak pagi di Tangerang.
Di Jakarta Selatan dan Jakarta Timur, hujan diprakirakan baru turun selepas sore hari. Intensitas hujan di kedua wilayah tersebut diprediksi cukup tinggi.
Di Depok, Bekasi, dan Bogor, hujan diperkirakan baru turun menjelang malam hari. Intensitas hujan di Bogor dan Depok diprediksi lebih besar ketimbang di Bekasi. Namun di ketiga tempat itu hujan akan berlangsung sepanjang malam.
Prakiraan hujan ini akan berlangsung dengan pola yang sama hingga akhir pekan. Salah satu penyebab hujan di Jakarta adalah adanya pumpunan angin dari arah khatulistiwa yang menyapu dengan kecepatan 5-34 kilometer per jam hingga selatan Jawa Barat. Namun, akibat ini, BMKG belum memprediksi hujan lebat akan turun di wilayah Jadebotabek.
M. ANDI PERDANA
Topik Terhangat
Ketua MK Ditangkap | Dinasti Banten | APEC | Info Haji |Pembunuhan Holly Angela
Berita Terpopuler
Inilah Sebagian Gurita Bisnis Adik Ratu Atut
KPK Duga Ada Hakim Lain yang Terlibat Selain Akil
Gaji Rp 3,5 Juta, Zaky Pinjami Luthfi Rumah Rp 6 M
DPR Desak KPK Usut Sengketa Pilkada di NTT
Berita terkait
Cuaca Jabodetabek Hari Ini, Kelembapan Udara Bisa Sampai 100 Persen
1 jam lalu
Prediksi cuaca Jakarta hari ini, Minggu 5 Mei 2024, diawali dengan cerah berawan merata di seluruh wilayahnya pada pagi ini.
Baca SelengkapnyaJurus Ampuh Mengatasi Gerah Akibat Hawa Panas
17 jam lalu
Saat tubuh terpapar suhu ataupun hawa panas, respons alami tubuh adalah dengan memproduksi keringat untuk mendinginkan diri.
Baca SelengkapnyaSuhu Panas di Indonesia, Bukan Heatwave hingga Siklus Biasa
20 jam lalu
Fenomena heatwave di sebagian wilayah Asia selama sepekan belakangan tidak terkait dengan kondisi suhu panas di Indonesia
Baca SelengkapnyaWarga Jawa Barat Rasakan 6 Gempa Sepanjang April 2024, Sebenarnya Terjadi 106 Kali
1 hari lalu
BMKG mencatat 106 kali gempa di Jawa Barat pada April 2024. Dari 6 guncangan yang terasa, gempa Garut M6,2 jadi yang paling besar.
Baca SelengkapnyaMasuk Awal Kemarau, Suhu Panas di Indonesia Masih Siklus Normal
1 hari lalu
BMKG memastikan suhu panas di Indonesia masih bagian dari kondisi tahunan, seperti kemarau, bukan akibat heatwave.
Baca SelengkapnyaSelalu Disebut Dalam Prakiraan Cuaca BMKG, Apa Beda Hujan Ringan, Sedang, dan Berat?
1 hari lalu
BMKG memprakirakan kondisi cuaca suatu area berdasarkan data numerik. Hujan ringan, sedang, dan lebat dibedakan berdasarkan intensitas airnya.
Baca SelengkapnyaPrakiraan Cuaca BMKG: Cuaca Jakarta Waspada Potensi Hujan Disertai Petir
1 hari lalu
Prakiraan cuaca BMKG memperkirakan cuaca Jakarta hari ini cerah berawan dan hujan ringan. Sebagian wilayah waspada potensi hujan disertai petir.
Baca SelengkapnyaSuhu Panas, BMKG: Suhu Udara Bulan Maret 2024 Hampir 1 Derajat di Atas Rata-rata
1 hari lalu
Suhu panas yang dirasakan belakangan ini menegaskan tren kenaikan suhu udara yang telah terjadi di Indonesia. Begini data dari BMKG
Baca SelengkapnyaFakta-fakta Hawa Panas di Indonesia Menurut BMKG
1 hari lalu
Menurut Deputi Meteorologi BMKG, Guswanto, fenomena hawa panas memiliki karakteristik yang berbeda dan tak memenuhi kriteria sebagai gelombang panas.
Baca SelengkapnyaBMKG Jelaskan Heatwave di Asia dan Suhu Panas Maksimum di Sumatera Utara
1 hari lalu
Fenomena gelombang panas (heatwave) seperti yang baru saja membekap wilayah luas di daratan Asia terjadi karena terperangkapnya udara panas
Baca Selengkapnya