Tak Punya SIM, Kendaraan Ditahan Sebulan  

Reporter

Editor

Zed abidien

Jumat, 6 Desember 2013 13:57 WIB

Polisi menghalau konvoi pelajar berbagai Sekolah Menengah Kejuruan (SMK) di jalan A. Mangerangi Makassar, (18/4). Aksi tersebut untuk merayakan Selesainya Ujian Nasional yang berakhir hari ini. TEMPO/Hariandi Hafid

TEMPO.CO, Jakarta - Jajaran Satuan Lalu Lintas Polresta Kabupaten Bekasi, Jawa Barat, akan memberikan sanksi khusus bagi pengemudi kendaraan bermotor yang tidak memiliki surat izin mengemudi (SIM), yaitu penahanan kendaraan selama sebulan. Sanksi itu diberikan karena banyaknya pelajar yang membawa sepeda motor, tapi mereka tidak memiliki SIM. "Ini untuk memberikan efek jera kepada pelanggar lalu lintas di bawah umur," kata Kasat Lantas Polresta Bekasi, Komisaris Ojo Ruslani, Jumat, 6 Desember 2013.

Ojo menyatakan, selain menahan sepeda motor, orang tua pengendara juga diwajibkan datang ke kantor polisi untuk diberi arahan agar tak mengizinkan anaknya membawa kendaraan. Sejauh ini, kata dia, sebanyak tujuh orang pengendara di bawah umur terjaring razia dalam Operasi Zebra 2013. "Dibuat surat pernyataan," katanya.

Ojo menambahkan, dalam Operasi Zebra tahun ini, Polresta Kabupaten Bekasi menilang 2.245 pengendara yang melanggar lalu lintas. Dari pelanggaran itu, polisi menahan sebanyak 470 SIM, 1.710 Surat Tanda Nomor Kendaraan, 64 sepeda motor, dan satu unit odong-odong.

Sementara itu, di Kota Bekasi, Satuan Lalu Lintas Polresta Bekasi Kota menilang sebanyak 300 pengendara di bawah umur. Bedanya, tak ada sanksi khusus yang diberikan kepada para pengendara di bawar umur tersebut. "Yang memberikan sanksi pengadilan," kata Kasat Lantas Polresta Bekasi Kota, Komisaris Arsal Sahban.

Arsal mengatakan, sekarang ini banyak pelajar pergi ke sekolah menggunakan sepeda motor. Oleh karena itu, dia meminta kepada pemerintah setempat untuk menyediakan transportasi yang mudah diakses oleh pelajar. Langkah ini penting agar pelajar yang biasa menggunakan kendaraan sendiri beralih ke angkutan massal. "Seperti bus sekolah," katanya. "Juga penyesuaian trayek yang disesuaikan kebutuhan pelajar."

Arsal menambahkan, selama Operasi Zebra sejak 28 November lalu, sebanyak 2.876 pengendara ditilang. Rata-rata mereka yang melanggar melakukan perbuatan seperti melawan arus dan pelanggaran lain yang sifatnya membahayakan bagi diri sendiri atau pengguna jalan lain.

ADI WARSONO

Berita lain:
Polisi Hentikan Kasus Flo, Istri Piyu
Jokowi Sepakat Bandara Cengkareng Pindah ke Halim
Penari Cantik Tewas dengan Puluhan Luka Tusuk
Briptu Rubby Bobol Mobil dan Tipu Ayah Sendiri
Rawa Buaya Digagas Jadi Terminal Modern
Polisi Bantah Salah Tembak Petinju Marangin Marbun
Pencuri di Markas Polda Metro Ditangkap







Berita terkait

Pemberian Tilang Elektronik selama Mudik Lebaran 2024 Meningkat 15,9 Persen

13 hari lalu

Pemberian Tilang Elektronik selama Mudik Lebaran 2024 Meningkat 15,9 Persen

Pemberian tilang elektronik meningkat seiring semakin banyak kamera ETLE yang terpasang dan merekam pelanggaran lalu lintas

Baca Selengkapnya

Korlantas Polri Klaim Kecelakaan saat Mudik Lebaran 2024 Turun 15 Persen

13 hari lalu

Korlantas Polri Klaim Kecelakaan saat Mudik Lebaran 2024 Turun 15 Persen

Korlantas Polri mencatat kecelakaan lalu lintas di masa mudik lebaran 2024 turun 15 persen dan korban meninggal turun 3 persen dibanding tahun lalu.

Baca Selengkapnya

Hari Ketiga Lebaran Tercatat 19.611 Pelanggar Lalu Lintas, 511 Dikenakan Tilang Elektronik

16 hari lalu

Hari Ketiga Lebaran Tercatat 19.611 Pelanggar Lalu Lintas, 511 Dikenakan Tilang Elektronik

Hari ketiga Lebaran terjadi 317 kecelakaan lalu lintas yang menyebabkan 43 orang meninggal dunia.

Baca Selengkapnya

H-1 Lebaran 2024, Polri Catat Ada 60.157 Kendaraan Keluar Jakarta

19 hari lalu

H-1 Lebaran 2024, Polri Catat Ada 60.157 Kendaraan Keluar Jakarta

Pada H-1 Lebaran kemarin, melalui GT Cikampek Utama ada 20.668 kendaraan yang keluar Jakarta, dan 56 kendaraan masuk.

Baca Selengkapnya

Operasi Ketupat: Ada 213 Kecelakaan Lalu Lintas Hari Ini, 23 Orang Wafat

22 hari lalu

Operasi Ketupat: Ada 213 Kecelakaan Lalu Lintas Hari Ini, 23 Orang Wafat

Simak data Operasi Ketupat 2024 hari ini, Ahad, 7 April 2024. Jumlah kecelakaan hingga pelanggaran lalu lintas

Baca Selengkapnya

Pelanggaran Operasi Keselamatan 2024, Didominasi Pengendara Tak Pakai Helm SNI dan Safety Belt

44 hari lalu

Pelanggaran Operasi Keselamatan 2024, Didominasi Pengendara Tak Pakai Helm SNI dan Safety Belt

Selama 11 hari Operasi Keselamatan 2024, Korlantas Polri menindak 13.373 pelanggaran ETLE dan tilang manual 53.656 pelanggar.

Baca Selengkapnya

Operasi Keselamatan Jaya 2024, Polisi Temukan 4.228 Pelanggaran Selama 4 Hari

51 hari lalu

Operasi Keselamatan Jaya 2024, Polisi Temukan 4.228 Pelanggaran Selama 4 Hari

Operasi Keselamatan Jaya 2024 merupakan upaya Polda Metro Jaya menurunkan angka kecelakaan lalu lintas dan korban jiwa akibat kelalaian pengendara.

Baca Selengkapnya

Korlantas Polri Akan Tindak Pelanggar Lalu Lintas Selama Operasi Keselamatan 2024

52 hari lalu

Korlantas Polri Akan Tindak Pelanggar Lalu Lintas Selama Operasi Keselamatan 2024

orlantas Polri disebut akan menertibkan para pengendara roda dua atau empat ketika melanggar lalu lintas selama Operasi Keselamatan 2024.

Baca Selengkapnya

Puluhan Ribu Pelanggar Lalu Lintas Ditindak dalam Operasi Keselamatan, Banyak Tak Pakai Helm dan Safety Belt

52 hari lalu

Puluhan Ribu Pelanggar Lalu Lintas Ditindak dalam Operasi Keselamatan, Banyak Tak Pakai Helm dan Safety Belt

Korps Lalu Lintas atau Korlantas Polri telah menindak 30.468 pelanggaran lalu lintas dalam Operasi Keselamatan 2024 hingga hari ini.

Baca Selengkapnya

Operasi Keselamatan 2024, Polri Sebut Ada 30.468 Pelanggaran Lalu Lintas

52 hari lalu

Operasi Keselamatan 2024, Polri Sebut Ada 30.468 Pelanggaran Lalu Lintas

Korlantas Polri mencatat ada 30.468 pelanggaran lalu lintas dalam Operasi Keselamatan 2024 per hari ini, Jumat, 8 Maret 2024.

Baca Selengkapnya