TEMPO Interaktif, Jakarta:Kepolisian Sektor Kramat Jati, Jakarta Timur, menangkap tiga orang pengedar uang palsu. Polisi terus mengembangan kasus ini untuk menemukan jaringan pengedar yang lebih besar.Secara tidak sengaja petugas mendapati tersangka bernama Novi, memegang uang palsu lembaran Rp 50 ribuan bergambar Pahlawan Nasional WR Supratman, sebanyak Rp 1.100.000. Tersangka sebelumnya terlibat dalam kecelakaan kendaraan bermotor di depan Pasar Kramat Jati Jalan Raya Bogor, Jakarta Timur. "Kemungkinan karena takut diperiksa surat-suratnya atau mencoba menyembunyikan barang bukti, tersangka melemparkan dompetnya ketika Petroli Lalu Lintas akan memeriksa kelengkapan surat-suratnya," kata Komisaris Pol. Rahmat Tuloh, Kapolsek Kramat Jati, di Jakarta, Kamis (13/1).Karena curiga, polisi kemudian mengambil dompet itu dan menemukan uang itu. Dari keterangan tersangka, kemudian dilakukan penyelidikan. Polisi pun berhasil menangkap dua orang teman Novi.Uang palsu itu, menurut tersangka, rencananya akan dibelanjakan di Pasar Kramat Jati. "Mau beli daging," kata Rahmat meniru alasan korban. Lembaran uang palsu itu mereka dapat dengan menukarkan Rp 100 ribu untuk pecahan Rp 50 ribu sebanyak lima lembar. Agus Supriyanto