Banjir Lagi, Warga Kebon Baru Khawatirkan Tanggul  

Reporter

Editor

Nur Haryanto

Selasa, 4 Februari 2014 10:43 WIB

Di bawah guyuran hujan, warga membersihkan sampah yang terbawa banjir di kawasan Kebon Baru, Jakarta (23/1). Setidaknya 300 ton sampah per hari diangkut Dinas Kebersihan DKI Jakarta dari seluruh sungai atau kali di Jakarta selama banjir yang melanda hampir dua pekan tersebut. TEMPO/Eko Siswono Toyudho

TEMPO.CO, Jakarta - Hujan deras mengguyur Jakarta Selatan sejak tadi malam menyebabkan terjadinya genangan di sejumlah wilayah, terutama yang menjadi langganan banjir, seperti Kebon Baru, Tebet. Genangan terpantau setinggi 50-80 sentimeter di kawasan tersebut, Selasa, 4 Februari 2014.

Warga khawatir karena hujan belum kunjung berhenti. Di hulu, hujan mengalirkan debit air yang deras melintasi Kali Ciliwung dan melintang di kawasan Kebon Baru. Salah satu tanggul di kawasan ini yang sempat bocor mengakibatkan banjir lebih parah.


"Kami minta tanggul dibuat permanen. Kami khawatir banjir masih bakalan datang lagi," ujar Ketua RT 08 RW 08 Sudarjo kepada Tempo, Selasa, 4 Februari 2014. Tanggul sepanjang 50 meter itu hingga kini belum diperbaiki, hanya dilapisi material semipermanen berupa karung-karung plastik.

"Kalau tidak dibikin permanen, tenggelam lagi kami," ujarnya. Wilayah RW 08, Kebon Baru, Tebet, merupakan salah satu daerah dengan titik banjir terparah di Jakarta Selatan. Hingga kemarin di sejumlah tempat, genangan belum juga surut meski intensitas hujan berkurang.

Alasannya, beberapa fasilitas pengantisipasi banjir di Kebon Baru tak berfungsi normal. Selain tanggul yang hampir jebol, beberapa mesin pompa yang memindahkan jalur air rusak. "Mesinnya rusak karena tersumbat sampah," ujarnya. Ia berharap pada sisa musim banjir ini, pemerintah sigap memperbaiki hal-hal tersebut. "Agar kami tidak kecolongan (kebanjiran) lagi," katanya.

Camat Tebet Mahluddin menyatakan sudah menyampaikan keluhan warga pada pihak terkait. Permintaan perbaikan tanggul telah disampaikan kepada Dinas Pekerjaan Umum Tata Air DKI Jakarta. "Tapi belum mendapat respons," ujarnya. Terkait perbaikan pompa, ia menyatakan tak ada kerusakan berarti karena pompa hanya terhambat sampah di bagian penyaringnya.

Kepada warganya, ia berharap agar tetap waspada karena musim banjir belum berakhir. Setiap banjir surut, ia juga meminta warga untuk segera membersihkan rumah dan pekarangannya. Ia berharap dengan itu, penyakit pascabanjir yang melanda daerah genangan bisa dihindari.

M. ANDI PERDANA




Topik Terhangat
Sinabung | Gita Wirjawan | Anggoro Dibui | Jokowi | Deddy Corbuzier|

Berita Terpopuler
Banyak Aset Adik Atut Atas Nama Airin
Di Twitter, SBY Salah Ketik Suporter Sriwijaya FC |
Di KPK, Gede Pasek Terus Sindir Demokrat
Tiga Ambisi Duta Besar AS Baru di Indonesia
Anas dan Pasek Urus PPI dari Penjara

Berita terkait

63 Tahun Bank DKI, Profil Bank Peraih The Best Performance Bank untuk Kategori BPD 2023

17 hari lalu

63 Tahun Bank DKI, Profil Bank Peraih The Best Performance Bank untuk Kategori BPD 2023

Bank DKI merupakan bank yang memiliki status BUMD. Didirikan sejak 11 April 1961, kepemilikan saham Bank DKI dipegang Pemerintah Provinsi DKI Jakarta.

Baca Selengkapnya

Banjir Jakarta Merendam 40 RT dan Lima Ruas Jalan, Puluhan Orang Mengungsi

24 hari lalu

Banjir Jakarta Merendam 40 RT dan Lima Ruas Jalan, Puluhan Orang Mengungsi

Curah hujan tinggi dan luapan sungai memicu banjir Jakarta. Permukiman dan ruas jalan di Jakarta Timur, Jakarta Selatan, dan Jakarta Barat terendam.

Baca Selengkapnya

Anggota DPRD DKI Kritik Penanganan Banjir Jakarta: Fokus, Jangan Main-main sama Banjir

32 hari lalu

Anggota DPRD DKI Kritik Penanganan Banjir Jakarta: Fokus, Jangan Main-main sama Banjir

Penanganan banjir Pemprov DKI Jakarta menuai kritik karena dinilai tidak fokus dan tak kunjung terealisasi.

Baca Selengkapnya

Heru Budi Sebut Jakarta Kewalahan Jika Hujan 4 Jam Berintensitas 180 mm per Hari, Begini Penjelasannya

34 hari lalu

Heru Budi Sebut Jakarta Kewalahan Jika Hujan 4 Jam Berintensitas 180 mm per Hari, Begini Penjelasannya

Heru Budi mengatakan Proyek Sodetan Ciliwung dapat mengatasi banjir di Jakarta.

Baca Selengkapnya

Status Pintu Air di DKI Siaga 3, BPBD Imbau Warga Waspada Banjir

44 hari lalu

Status Pintu Air di DKI Siaga 3, BPBD Imbau Warga Waspada Banjir

BPBD DKI Jakarta memperingatkan perihal peningkatan status siaga genangan akibat hujan lebat di beberapa wilayah.

Baca Selengkapnya

Uji Coba Account Based Ticketing di MRT, LRT, dan Transjakarta, Bagaimana Mekanismenya?

53 hari lalu

Uji Coba Account Based Ticketing di MRT, LRT, dan Transjakarta, Bagaimana Mekanismenya?

Bagaimana mekanisme penerapan tiket berbasis akun atau Account Based Ticketing di MRT, LRT, dan Transjakarta?

Baca Selengkapnya

Menelisik Banjir Jakarta Pekan Lalu: Apa Saja Pokok Sebabnya?

54 hari lalu

Menelisik Banjir Jakarta Pekan Lalu: Apa Saja Pokok Sebabnya?

Berikut wilayah terdampak banjir Jakarta dan dugaan faktor penyebabnya.

Baca Selengkapnya

Tambah Pompa Air Jadi Solusi Paling Cepat Banjir Jakarta

57 hari lalu

Tambah Pompa Air Jadi Solusi Paling Cepat Banjir Jakarta

Wakil Ketua Forum Warga Kota Jakarta (FAKTA), Azas Tigor Nainggolan menyampaikan, banyaknya titik genangan air di Jakarta terjadi karena kondisi daratan yang berada dibawah permukaan air laut.

Baca Selengkapnya

Perkiraan Cuaca Jakarta: Potensi Hujan Ringan dan Hujan Petir di Akhir Pekan, Waspada Banjir Seminggu ke Depan

57 hari lalu

Perkiraan Cuaca Jakarta: Potensi Hujan Ringan dan Hujan Petir di Akhir Pekan, Waspada Banjir Seminggu ke Depan

Cuaca Jakarta berpotensi hujan pada hari ini dan besok. Waspada banjir Jakarta seiring perkiraan hujan ekstrem sepekan ke depan.

Baca Selengkapnya

Periset BRIN Ungkap Penyebab Genangan Banjir di Sebagian Wilayah Jakarta

58 hari lalu

Periset BRIN Ungkap Penyebab Genangan Banjir di Sebagian Wilayah Jakarta

Saat ini, hujan dengan intensitas 150 milimeter per hari sudah dapat membuat banjir Jakarta karena kapasitas drainase menurun.

Baca Selengkapnya