Sopir Metro Mini Harus Dinilai Secara Berkala  

Reporter

Minggu, 9 Februari 2014 13:31 WIB

Sopir mengemudikan Bus TransJakarta di Jalan Sudirman, Jakarta. Tempo/Tony Hartawan

TEMPO.CO, Jakarta - Rencana Pemerintah Provinsi DKI Jakarta untuk merekrut sopir bus sedang Metro Mini menjadi pengemudi bus Transjakarta menuai perbedaan pendapat di kalangan masyarakat. Sebagian masyarakat menganggap kebiasaan sopir Metro Mini yang kerap ugal-ugalan saat mengemudi sulit dihilangkan.

Lista Husnul Chotimah, 26 tahun, berpendapat kebiasaan ugal-ugalan sopir Metro Mini sulit dihilangkan lantaran telah dimulai sejak pertama kali mengemudikan bus. Menurut dia, kebiasaan tersebut juga diperparah dengan lemahnya pemahaman sopir mengenai rambu-rambu lalu lintas. "Mereka sering menyepelekan rambu lalu lintas," kata Lista kepada Tempo, Ahad, 9 Februari 2014.

Perempuan yang bekerja di sebuah bank swasta ini pesimistis kebiasaan itu dapat berubah meski para sopir tak harus lagi memenuhi target setoran. Alasannya, kendati tak semua sopir bertindak serupa, ugal-ugalan telah menjadi sifat alamiah sopir Metro Mini dan mengakibatkan banyaknya kecelakaan yang terjadi di jalan raya.

Meski akhirnya para sopir akan tetap mengikuti tes, ia menyarankan agar kesempatan mengikuti seleksi juga diperluas ke sopir jenis angkutan lain, misalnya taksi. Lista berujar semakin beragamnya peserta seleksi akan membuat peserta yang berlatar belakang sopir Metro Mini berusaha lebih keras agar dapat lolos tes. "Kalau pesertanya beragam berarti nilai kompetisinya semakin tinggi," ujarnya.

Dinas Perhubungan DKI Jakarta akan merekrut 1.531 sopir untuk mengoperasikan 1.000 unit bus Transjakarta. Sopir-sopir tersebut akan direkrut dari berbagai perusahaan bus, termasuk Metro Mini.

Pendapat berbeda diungkapkan Anne Anggraeni. Pengguna rutin Metro Mini S69 Ciledug-Blok M ini menyambut baik diperbolehkannya sopir Metro Mini mengikuti tes seleksi pengemudi Transjakarta. Alasannya, mereka yang lolos tes adalah sopir yang dinilai mumpuni dalam mengendarai Transjakarta, baik teknik maupun pemahaman rambu lalu lintas.

Untuk itu, Anne menuturkan, Badan Layanan Umum Transjakarta perlu menerapkan sanksi ketat bagi sopir yang lolos tes. Sanksi ini ditujukan sebagai peringatan yang membuat efek jera bagi setiap sopir yang melanggar peraturan. "Agar tak kembali ke kebiasaan semula," kata dia. (Baca: Sopir Metro Mini Direkrut Asal Pengawasan Ketat)

Sanksi yang tegas juga disarankan oleh pengguna Transjakarta Blok M-Kota, Radith Trinanda. Menurut dia, pihak BLU harus menilai hasil kerja sopir yang lolos tes. Penilaian ini dimaksudkan sebagai dasar memberhentikan sopir yang masih kedapatan ugal-ugalan.

Selain penilaian dari BLU, Radith mengatakan, penumpang Transjakarta juga perlu memberikan penilaian bagi kinerja sopir Metro Mini secara berkala. Salah satu bentuknya berupa angket yang disebar oleh petugas di halte. Di angket tersebut, nomor bus dicatat sehingga diketahui identitas sopirnya guna memudahkan pelacakan.

Dari hasil angket, kata dia, pihak BLU dapat menentukan tingkat kepatuhan dan ketertiban para sopir. "Selanjutnya BLU dapat memutuskan sanksi bagi sopir yang masih ugal-ugalan," ujar Radith.

LINDA HAIRANI




Berita Terpopuler
Gara-gara Truk Sampah, Jokowi Diminta Revisi Perda
Gaji Sopir Bus Transjakarta Naik hingga Rp 7 Juta
Lowongan Supir Transjakarta, Ini Syaratnya
Penyebab Sebagian Jakarta Mati Lampu
PLN Segaja Padamkan Listrik di Sebagian Jakarta

Berita terkait

Berbuka Puasa di MRT dan Transjakarta, Begini Aturannya Selama Ramadan

50 hari lalu

Berbuka Puasa di MRT dan Transjakarta, Begini Aturannya Selama Ramadan

MRT dan Transjakarta keluarkan aturan selama Ramadan bagi masyarakat yang berbuka puasa saat berada dalam moda transportasi ini.

Baca Selengkapnya

Bos Transjakarta Sebut 9 dari 10 Orang Jakarta Bisa Akses Transjakarta dengan Jalan Kaki Maksimal 10 Menit

57 hari lalu

Bos Transjakarta Sebut 9 dari 10 Orang Jakarta Bisa Akses Transjakarta dengan Jalan Kaki Maksimal 10 Menit

Bos PT Transjakarta mengklaim 9 dari 10 orang di Jakarta bisa mengakses layanan Transjakarta hanya dengan berjalan kaki 5 hingga 10 menit.

Baca Selengkapnya

Uji Coba Account Based Ticketing di MRT, LRT, dan Transjakarta, Bagaimana Mekanismenya?

58 hari lalu

Uji Coba Account Based Ticketing di MRT, LRT, dan Transjakarta, Bagaimana Mekanismenya?

Bagaimana mekanisme penerapan tiket berbasis akun atau Account Based Ticketing di MRT, LRT, dan Transjakarta?

Baca Selengkapnya

6 Pilihan Transportasi Umum di Jakarta Bagi Turis Asing

20 Februari 2024

6 Pilihan Transportasi Umum di Jakarta Bagi Turis Asing

Ada banyak pilihan transportasi di Jakarta bagi turis asing. Mulai dari MRT, KRL, LRT, hingga bajaj. Berikut jadwal dan harga tiketnya.

Baca Selengkapnya

Sidang Korupsi Bansos Beras Covid-19, Eks Dirut Transjakarta Kuncoro Wibowo Didakwa Rugikan Negara Rp 127 Miliar

1 Februari 2024

Sidang Korupsi Bansos Beras Covid-19, Eks Dirut Transjakarta Kuncoro Wibowo Didakwa Rugikan Negara Rp 127 Miliar

Kuncoro Wibowo sebagai Direktur utama PT Bhanda Ghara Reksa ditugasi menyalurkan bansos beras untuk mengurangi dampak Covid-19

Baca Selengkapnya

Jam Operasional Busway TransJakarta 2024 untuk Weekdays dan Weekend

27 Januari 2024

Jam Operasional Busway TransJakarta 2024 untuk Weekdays dan Weekend

TransJakarta merupakan moda transportasi yang memudahkan mobilitas masyarakat setiap harinya. Berikut jam busway TransJakarta 2024.

Baca Selengkapnya

APK di Jalur Transjakarta Timpa Pengendara Motor, Bawaslu Jakbar Tunggu Laporan Panwascam

22 Januari 2024

APK di Jalur Transjakarta Timpa Pengendara Motor, Bawaslu Jakbar Tunggu Laporan Panwascam

Alat peraga kampanye atau APK yang terpasang di jalur Transjakarta menimpa pengendara motor di Kebon Jeruk.

Baca Selengkapnya

Dukung Perekonomian Jakarta, Transjakarta Sediakan 30 Persen Ruangan Halte untuk UMKM

22 Januari 2024

Dukung Perekonomian Jakarta, Transjakarta Sediakan 30 Persen Ruangan Halte untuk UMKM

Divisi Komersial TransJakarta membuka peluang bagi pelaku UMKM yang tertarik membuka usaha di halte bus milik BUMD DKI itu.

Baca Selengkapnya

Nama Halte Transjakarta Diganti tanpa Sosialisasi, Prasetyo Edi Bakal Panggil Direksi

18 Januari 2024

Nama Halte Transjakarta Diganti tanpa Sosialisasi, Prasetyo Edi Bakal Panggil Direksi

PT Transportasi Jakarta sebut perubahan nama halte Transjakarta ini sebagai langkah awal untuk melanjutkan program naming rights.

Baca Selengkapnya

Ketua DPRD DKI Tak Persoalkan Stiker Heru Budi di Halte Transjakarta

17 Januari 2024

Ketua DPRD DKI Tak Persoalkan Stiker Heru Budi di Halte Transjakarta

Ketua DPRD DKI Jakarta tak mempermasalahkan stiker Pj Gubernur DKI Heru Budi yang terpampang di halte Transjakarta.

Baca Selengkapnya