Banjir Jakarta, 24 Ribu Orang Terkena Penyakit  

Reporter

Senin, 10 Februari 2014 13:21 WIB

Ratusan kendaraan berusaha menerobos genangan air banjir yang merendam kawasan Daan Mogot, Jakarta, Selasa (4/2). TEMPO/Subekti

TEMPO.CO, Jakarta - Selama hampir sebulan beberapa wilayah di Jakarta, khususnya di bantaran Kali Ciliwung, terendam banjir. Dinas Kesehatan DKI Jakarta mencatat sebanyak 24 ribu pengungsi banjir terserang penyakit.

"Paling banyak di Jakarta Timur, ada sekitar 18 ribu jiwa yang kena penyakit," kata Kepala Dinas Kesehatan DKI Jakarta Dien Ermawati dalam pesan pendek kepada Tempo, Senin, 10 Februari 2014.

Menurut Dien, kebanyakan pengungsi terserang penyakit influenza, gatal-gatal, dan demam. Hal ini disebabkan faktor cuaca dan kotornya genangan air akibat banjir. "Ada 30 orang yang dirujuk ke rumah sakit untuk mendapat penanganan lebih lanjut," ujarnya.

Adapun Suku Dinas Kesehatan Jakarta Timur mencatat sebanyak 18.899 korban banjir di Jakarta Timur terserang penyakit. Dari jumlah itu, sebanyak 40 persen adalah anak-anak.

Kepala Suku Dinas Kesehatan Jakarta Timur Yudhita Endah mengatakan mayoritas para pengungsi terkena penyakit infeksi saluran pernapasan atas (ISPA) dan penyakit kulit seperti gatal-gatal. "ISPA ada sekitar 30-40 persen dan penyakit kulit sebanyak 20-30 persen," kata Yudhita. "Sisanya hipertensi dan pegal-pegal."

Menurut Yudhita, penyakit ISPA yang diderita korban banjir didahului dengan pilek serta sakit tenggorokan dan batuk. "Ini disebabkan cuaca. Para pengungsi kehujanan, masuk angin hingga meriang serta flu dan demam," ujarnya. (Baca: Ribuan Pengungsi Banjir Jakarta Terserang Penyaki)

Sedangkan gatal-gatal, kata Yudhita, disebabkan korban banjir khususnya anak-anak berjalan dan bermain di genangan banjir. "Karena air banjir itu sangat kotor jadi terkena penyakit gatal-gatal," kata dia.

Dari belasan ribu pengungsi yang terserang penyakit, sebanyak 20 jiwa telah dilarikan ke Rumah Sakit Budhi Asih, RS UKI, RS Polri, dan RS Premier Jatinegara. "Mereka mengalami penyakit berat akibat banjir, seperti kejang, demam, diare, tetanus, luka robek, dan memiliki riwayat penyakit sebelumnya, seperti stroke dan asma," kata Yudhita.

AFRILIA SURYANIS

Berita Terpopuler
Busway Baru Jokowi dari Cina Barang Bekas?
LSN: Tingkat Kepuasan atas Kinerja Jokowi Menurun
13 Penyakit Busway Baru tapi Bekas Jokowi
Busway Baru Jokowi: Onderdil Rusak, Mesin Berkarat

Berita terkait

63 Tahun Bank DKI, Profil Bank Peraih The Best Performance Bank untuk Kategori BPD 2023

23 hari lalu

63 Tahun Bank DKI, Profil Bank Peraih The Best Performance Bank untuk Kategori BPD 2023

Bank DKI merupakan bank yang memiliki status BUMD. Didirikan sejak 11 April 1961, kepemilikan saham Bank DKI dipegang Pemerintah Provinsi DKI Jakarta.

Baca Selengkapnya

Banjir Jakarta Merendam 40 RT dan Lima Ruas Jalan, Puluhan Orang Mengungsi

31 hari lalu

Banjir Jakarta Merendam 40 RT dan Lima Ruas Jalan, Puluhan Orang Mengungsi

Curah hujan tinggi dan luapan sungai memicu banjir Jakarta. Permukiman dan ruas jalan di Jakarta Timur, Jakarta Selatan, dan Jakarta Barat terendam.

Baca Selengkapnya

Anggota DPRD DKI Kritik Penanganan Banjir Jakarta: Fokus, Jangan Main-main sama Banjir

38 hari lalu

Anggota DPRD DKI Kritik Penanganan Banjir Jakarta: Fokus, Jangan Main-main sama Banjir

Penanganan banjir Pemprov DKI Jakarta menuai kritik karena dinilai tidak fokus dan tak kunjung terealisasi.

Baca Selengkapnya

Heru Budi Sebut Jakarta Kewalahan Jika Hujan 4 Jam Berintensitas 180 mm per Hari, Begini Penjelasannya

40 hari lalu

Heru Budi Sebut Jakarta Kewalahan Jika Hujan 4 Jam Berintensitas 180 mm per Hari, Begini Penjelasannya

Heru Budi mengatakan Proyek Sodetan Ciliwung dapat mengatasi banjir di Jakarta.

Baca Selengkapnya

Status Pintu Air di DKI Siaga 3, BPBD Imbau Warga Waspada Banjir

50 hari lalu

Status Pintu Air di DKI Siaga 3, BPBD Imbau Warga Waspada Banjir

BPBD DKI Jakarta memperingatkan perihal peningkatan status siaga genangan akibat hujan lebat di beberapa wilayah.

Baca Selengkapnya

Uji Coba Account Based Ticketing di MRT, LRT, dan Transjakarta, Bagaimana Mekanismenya?

59 hari lalu

Uji Coba Account Based Ticketing di MRT, LRT, dan Transjakarta, Bagaimana Mekanismenya?

Bagaimana mekanisme penerapan tiket berbasis akun atau Account Based Ticketing di MRT, LRT, dan Transjakarta?

Baca Selengkapnya

Menelisik Banjir Jakarta Pekan Lalu: Apa Saja Pokok Sebabnya?

5 Maret 2024

Menelisik Banjir Jakarta Pekan Lalu: Apa Saja Pokok Sebabnya?

Berikut wilayah terdampak banjir Jakarta dan dugaan faktor penyebabnya.

Baca Selengkapnya

Tambah Pompa Air Jadi Solusi Paling Cepat Banjir Jakarta

2 Maret 2024

Tambah Pompa Air Jadi Solusi Paling Cepat Banjir Jakarta

Wakil Ketua Forum Warga Kota Jakarta (FAKTA), Azas Tigor Nainggolan menyampaikan, banyaknya titik genangan air di Jakarta terjadi karena kondisi daratan yang berada dibawah permukaan air laut.

Baca Selengkapnya

Perkiraan Cuaca Jakarta: Potensi Hujan Ringan dan Hujan Petir di Akhir Pekan, Waspada Banjir Seminggu ke Depan

2 Maret 2024

Perkiraan Cuaca Jakarta: Potensi Hujan Ringan dan Hujan Petir di Akhir Pekan, Waspada Banjir Seminggu ke Depan

Cuaca Jakarta berpotensi hujan pada hari ini dan besok. Waspada banjir Jakarta seiring perkiraan hujan ekstrem sepekan ke depan.

Baca Selengkapnya

Periset BRIN Ungkap Penyebab Genangan Banjir di Sebagian Wilayah Jakarta

1 Maret 2024

Periset BRIN Ungkap Penyebab Genangan Banjir di Sebagian Wilayah Jakarta

Saat ini, hujan dengan intensitas 150 milimeter per hari sudah dapat membuat banjir Jakarta karena kapasitas drainase menurun.

Baca Selengkapnya