Gubernur DKI Jakarta Joko Widodo bersama Ketua DPRD DKI Ferrial Sofyan saat pengesahan RAPBD DKI menjadi APBD DKI di Gedung DPRD DKI Jakarta, Senin (28/1). TEMPO/Subekti
TEMPO.CO , Jakarta: Gubernur DKI Jakarta Joko Widodo mengatakan proses pencairan Anggaran Pendapatan dan Belanja Daerah 2014 masih belum selesai. Pasalnya, masih ada beberapa mata anggaran yang dibintangi.
"Masih menunggu paraf dari dewan," kata Jokowi di Balaikota, Senin 24 Februari 2014. Oleh karena itu, dia belum bisa memastikan kapan pencairan. "Masih di dewan,"
Sebelumnya, APBD DKI 2014 yang telah diserahkan ke Kementerian Dalam Negeri diberi catatan. Kemendagri mengoreksi anggaran APBD 2014 yang tidak sesuai dengan aturan. Di antaranya adalah terkait dana bantuan haji, anggaran Penyertaan Modal Pemerintah dan dana hibah bagi Komisi Pemilihan Umum Daerah.
Pada tahun ini DKI mendapat jatah anggaran sebesar Rp 72 triliun. Ditargetkan, akhir bulan ini APBD sudah bisa cair karena sejumlah program Pemprov telah menunggu untuk dilaksanakan.
Swasembada Gula dan Bioetanol, Kementerian BUMN Gabungkan Danareksa-Perhutani
1 hari lalu
Swasembada Gula dan Bioetanol, Kementerian BUMN Gabungkan Danareksa-Perhutani
Wakil Menteri Badan Usaha Milik Negara atau BUMN Kartika Wirjoatmodjo menjelaskan keterlibatan Kementerian BUMN dalam proyek percepatan swasembada gula dan bioetanol.
