Infrastruktur Transjakarta Diminta Diperbaiki

Reporter

Selasa, 25 Februari 2014 05:32 WIB

Penggantian beton pembatas ini dikarenakan seringnya kendaraan lain melintas di jalur khusus TransJakarta. TEMPO/Dasril Roszandi

TEMPO.CO , Jakarta: Direktur Operasi PT Trans Batavia Jabes Sihombing mengatakan, pihaknya membutuhkan perbaikan di bebeberapa sektor terkait pengoperasian bus Transjakarta. Konsorsium pengadaan dan pegelolaan bus Transjakarta Koridor II Pulogadung-Harmoni dan Koridor III Kalideres-Harmoni ini menyatakan kepada Pemerintah Provinsi DKI Jakarta untuk memperbaiki infrastruktur di sepanjang jalan yang dilalui busnya.

"Untuk minimalisasi resiko yang kami alami," kata Sihombing, di kantor Tempo, Senin, 24 Februari 2014.

Sihombing mengatakan, selain membenahi infrastruktur, dia juga berharap kepada Unit Pelayanan Transjakarta untuk melakukan pengendalian jalannya bus pada pukul 05.00. Menurut dia, hal ini ditujukan untuk menghindari adanya penumpukan penumpang di suatu halte.

Sihombing juga berharap dilkukan pengendalian sterilisasi jalur dengan tegas. "Kami meminta adanya pengendalian komitmen sterilisasi jalur," ujarnya.

Senada dengan Sihombing, operator lainnya dari PT Jakarta Mega Trans mengatakan, terdapat beberapa faktor yang harus dibenahi Unit Pelayanan Transjakarta guna memperbaiki layanan agar menjadi maksimal. Pertama, kata dia, sterilisasi harus dilakukan sehubungan untuk menghindari seringnya bus berhenti.

"Salah satu yang bikin banyak mogok karena keseringan ngerem," kata perwakilan dari PT Jakarta Mega Trans, M. Aruan. Rusaknya jalan di Ibu Kota juga membuat bus-bus itu cepat rusak. "Apalagi kalau bus gandeng, sambungannya itu sangat berpengaruh terhadap jalan rusak." Aruan mengatakan dalam satu hari sebanyak 4 sampai 5 bus rusak akibat jalan rusak. (Baca: Lagi, Bus Transjakarta Gandeng Mogok di Daan Mogot)

Hal lain yang menjadi masalah utama adalah kapasitas penumpang yang over load. Menurut dia, idealnya dalam satu bus single, maksimal jumlah penumpang adalah sebanyak 85 orang. Jika sudah melebihi dari itu, maka bus akan kelebihan beban.



Selain itu, banyak bus yang beroperasi hingga 20 jam dalam sehari. Jika mulai berangkat pada pukul 05.00 dan berahkir pada pukul 23.00, maka semua bus diwajibkan untuk mengisi Bahan Bakar Gas di SPBD terdekat. Pengisian itu, memakan waktu satu sampai dua jam. Kemudian bus harus kembali beroperasi pada pukul 05.00 keesokan harinya.

Oleh karena itu, kata Auran, banyak bus rusak di tengah jalan. Kerusakan itu bermacam-macam, bahkan ada yang sampai bagian oli menetes ke mesin, sehingga menimbulkan asap dan membuat penumpang panik. (Baca: Bus Transjakarta Gandeng Berasap di Jalan Hayam Wuruk)



REZA ADITYA



Terpopuler:
Ada Setoran di Balik Label Halal Daging Australia
Pulau Misterius Mendadak Muncul di Laut Bekasi
Kasus Risma Hantam PDIP, Bukan Jokowi

Advertising
Advertising

Berita terkait

Jam Operasional Busway TransJakarta 2024 untuk Weekdays dan Weekend

27 Januari 2024

Jam Operasional Busway TransJakarta 2024 untuk Weekdays dan Weekend

TransJakarta merupakan moda transportasi yang memudahkan mobilitas masyarakat setiap harinya. Berikut jam busway TransJakarta 2024.

Baca Selengkapnya

Kendaraan Masuk Busway Transjakarta bakal Kena Tilang Manual

20 Mei 2023

Kendaraan Masuk Busway Transjakarta bakal Kena Tilang Manual

Polda Metro Jaya akan menyiapkan polantas di lokasi yang rawan penerobosan busway Transjakarta. Tilang manual tanpa kecuali.

Baca Selengkapnya

Agar Jalur Sepeda Steril, B2W Indonesia Minta Pemprov Tiru Cara Transjakarta

11 November 2022

Agar Jalur Sepeda Steril, B2W Indonesia Minta Pemprov Tiru Cara Transjakarta

Ketua Umum B2W Indonesia, Fahmi Saimima, mengatakan perlu ada pendidikan dan penegakan hukum yang tegas untuk membuat masyarakat peduli jalur sepeda

Baca Selengkapnya

Bus Transjakarta Blok M-Kota Terjebak di Jalan Sempit, Ini Penjelasannya

16 Juni 2022

Bus Transjakarta Blok M-Kota Terjebak di Jalan Sempit, Ini Penjelasannya

Bus Transjakarta rute Blok M-Kota sempat terjebak di jalan sempit kawasan Pademangan, Jakarta Utara.

Baca Selengkapnya

Pengemudi Porsche Boxster Terobos Jalur Busway, Ini Beberapa Sanksinya

25 April 2021

Pengemudi Porsche Boxster Terobos Jalur Busway, Ini Beberapa Sanksinya

Pengemudi mobil sport Porsche Boxster putih tak cuma menerobos jalur Transjakarta, tapi juga menghalangi jalannya bus.

Baca Selengkapnya

Polisi Buru Gerombolan Sopir Ojek Online Perusak Taksi

26 Juli 2019

Polisi Buru Gerombolan Sopir Ojek Online Perusak Taksi

Video gerombolan sopir ojek online melampiaskan kemarahannya dengan merusak mobil taksi Blue Bird viral.

Baca Selengkapnya

Beda Versi Transjakarta, PPD Soal Puluhan Bus Mangkrak di Ciputat

24 Juli 2019

Beda Versi Transjakarta, PPD Soal Puluhan Bus Mangkrak di Ciputat

Sebanyak 36 bus Transjakarta berwarna oranye mangkrak di belakang pool Perum PPD di Ciputat. Milik siapa?

Baca Selengkapnya

Massa Demo di Bawaslu Bubar, Jalan Thamrin Kembali Dibuka

10 Mei 2019

Massa Demo di Bawaslu Bubar, Jalan Thamrin Kembali Dibuka

Kapolres Jakarta Pusat mengatakan massa demo di Bawaslu telah bubar dengan tertib.

Baca Selengkapnya

Kisah dari Busway Transjakarta, Bus Dipukul Bambu Dipaksa Mundur

10 Mei 2019

Kisah dari Busway Transjakarta, Bus Dipukul Bambu Dipaksa Mundur

Massa demo di Bawaslu sempat tegang di busway Transjakarta.

Baca Selengkapnya

Simak Head to Head MRT dan Busway di Koridor Blok M-Bundaran HI

8 April 2019

Simak Head to Head MRT dan Busway di Koridor Blok M-Bundaran HI

Tempo mencoba perjalanan di ruas yang saling berimpit itu dan menemukan Transjakarta bisa saingi MRT, asal ...

Baca Selengkapnya