Sejumlah kendaraan bermotor mencoba menerobos banjir yang menggenangi Jl. Gatot Subroto, Jakarta Selatan, Sabtu (22/2). TEMPO/Dhemas Reviyanto
TEMPO.CO, Jakarta - Wilayah Karang Tengah, Pondok Labu, Jakarta Selatan, masih digenangi air setinggi 30-50 sentimeter akibat hujan deras yang turun hingga pagi tadi, Rabu, 26 Februari 2014. Lalu-lintas jalanan di sana pun macet parah hingga siang ini.
Kendaraan bermotor dan mobil nekat menyusuri genangan di jalanan sepanjang 150 meter itu. Sebagian motor pun terlihat mogok. Pemiliknya harus menggotong ke daerah yang lebih tinggi. "Repot juga, tiap hujan sedikit, banjir terus di sini," ujar Triyanto, 34 tahun, pengendara motor asal Pamulang, Tangerang Selatan, Banten, kepada Tempo, Rabu.
Banjir terjadi sejak pukul 04.30 WIB Subuh tadi. Hujan turun deras sejak semalam. Tak hanya menggenangi jalan, banjir menggenangi beberapa permukiman di wilayah Pondok Labu setinggi 50-60 cm. Namun, warga sekitar masih bertahan di kediaman masing-masing. "Nanti juga siang surut," ujar Arman, 29 tahun, warga Karang Tengah.
Hingga pukul 08.30 WIB, belum ada tanda air akan surut. Padahal, cuaca masih mendung diselingi gerimis. Badan Meteorologi, Klimatologi, dan Geofisika memperkirakan hujan turun sepanjang hari di wilayah Jakarta Selatan. Menjelang malam, hujan berskala sedang baru diprediksi akan mereda.
Tambah Pompa Air Jadi Solusi Paling Cepat Banjir Jakarta
57 hari lalu
Tambah Pompa Air Jadi Solusi Paling Cepat Banjir Jakarta
Wakil Ketua Forum Warga Kota Jakarta (FAKTA), Azas Tigor Nainggolan menyampaikan, banyaknya titik genangan air di Jakarta terjadi karena kondisi daratan yang berada dibawah permukaan air laut.
