Polisi: Tersangka Pembunuh Ade Sara Normal
Minggu, 9 Maret 2014 12:10 WIB
Akun Twitter Ahmad Imam Al-Hafitd tersangka pembunuh Ade Sara. Twitter.com
TEMPO.CO , Jakarta - Kepala Bidang Humas Polda Metro Jaya Kombes Rikwanto menyatakan Ahmad Imam Al Hafitd, 19 tahun, dan Assyifa Ramadhani, 19 tahun, yang menjadi tersangka kasus pembunuhan Ade Sara , belum perlu menjalani tes kejiwaan. "Saat diperiksa masih normal dan wajar saja," kata Rikwanto melalui pesan pendeknya kepada Tempo, Ahad, 9 Maret 2014. Sebelumnya, kuasa hukum Ahmad Imam Al Hafitd dan Assyifa Ramadhani, Bustami, mengaku bingung soal perilaku kliennya. "Saya bingung, kok, masih tertawa saat diperiksa," katanya, Sabtu, 8 Maret kemarin. (baca: Cemburu, Motif Sepasang Kekasih Bunuh Ade Sara ) Menurut Bustami, keduanya dalam keadaan sadar saat menganiaya Ade Sara. Dia meminta penyidik mendatangkan psikolog untuk menelusuri lebih lanjut kondisi pelaku yang sama-sama berusia 19 tahun tersebut. Terduga Pembunuh Ditangkap Saat Melayat Ade Sara Ade Sara ditemukan dalam kondisi tak bernyawa di Jalan Tol Bintara Kilometer 41, Bekasi Timur, pada Rabu, 5 Maret lalu.
ISMI DAMAYANTI
Berita terkait: Hafitd, Terduga Pembunuh Ade Sara, Dikenal Pemarah Rencana Membunuh Ade Sara Dirancang Sepekan lalu Ibu Ade Sara : Saya Sudah Maafkan Hafitd dan Syifa
Pembunuhan Pengusaha Kerajinan Tembaga di Boyolali, Korban dan Pelaku Terlibat Hubungan Sesama Jenis
1 hari lalu
Pembunuhan Pengusaha Kerajinan Tembaga di Boyolali, Korban dan Pelaku Terlibat Hubungan Sesama Jenis
Irwan, tersangka pembunuhan pengusaha kerajinan tembaga di Boyolali terlibat hubungan sesama jenis. Irwan murka karena tak dituruti minta Rp 500 ribu.
Baca Selengkapnya
Jumlah Kematian Akibat Senjata Api di Amerika Serikat Capai Rekor Tertinggi
1 hari lalu
Jumlah Kematian Akibat Senjata Api di Amerika Serikat Capai Rekor Tertinggi
Amerika Serikat tengah menjadi sorotan pasca-penembakan terbaru di Buffalo dan legalisasi senjata api di Tennessee. Bagaimana fakta-faktanya?
Baca Selengkapnya
Sederet Kasus Anggota TNI Bunuh Warga Sipil, Terakhir Terjadi di Nias dan Makassar
1 hari lalu
Sederet Kasus Anggota TNI Bunuh Warga Sipil, Terakhir Terjadi di Nias dan Makassar
Berikut sederet kejadian anggota TNI bunuh warga sipil. Terakhir Kopti SB personel TNI AL menembak pemuda RS, umur 18 tahun, di Kota Makassar.
Baca Selengkapnya
Tak Hanya di STIP Jakarta, Kasus Kematian Mahasiswa Dianiaya Senior Terjadi di Beberapa Kampus Ini
1 hari lalu
Tak Hanya di STIP Jakarta, Kasus Kematian Mahasiswa Dianiaya Senior Terjadi di Beberapa Kampus Ini
Selain di STIP Jakarta, berikut beberapa kasus kematian mahasiswa yang dianiaya seniornya di kampus.
Baca Selengkapnya
Kasus Mayat dalam Koper Bali, Tersangka Sempat Berupaya Hilangkan Barang Bukti
3 hari lalu
Kasus Mayat dalam Koper Bali, Tersangka Sempat Berupaya Hilangkan Barang Bukti
Tersangka kasus mayat dalam koper di Bali berupaya menghilangkan barang bukti.
Baca Selengkapnya
Pembunuhan Mayat dalam Koper Terjadi Juga di Bali, Saksi Pergoki Pelaku Penuh Bercak Darah
4 hari lalu
Pembunuhan Mayat dalam Koper Terjadi Juga di Bali, Saksi Pergoki Pelaku Penuh Bercak Darah
Selain di Bekasi, kasus pembunuhan mayat dalam koper juga terjadi di Kuta, Bali
Baca Selengkapnya
Suami Mutilasi Istri di Ciamis, Polisi Siapkan Tim Khusus Periksa Kejiwaan Tarsum
4 hari lalu
Suami Mutilasi Istri di Ciamis, Polisi Siapkan Tim Khusus Periksa Kejiwaan Tarsum
Terkuak, Alasan Ayah di Bekasi Hantam Anak Kandung dengan Linggis Hingga Tewas
4 hari lalu
Terkuak, Alasan Ayah di Bekasi Hantam Anak Kandung dengan Linggis Hingga Tewas
Seorang ayah di Bekasi berinsial N, 61 tahun, menghantam anak kandungnya sendiri berinisial C, 35 tahun menggunakan linggis hingga tewas.
Baca Selengkapnya
Polisi Duga Suami Mutilasi Istri di Ciamis Karena Depresi Masalah Ekonomi
4 hari lalu
Polisi Duga Suami Mutilasi Istri di Ciamis Karena Depresi Masalah Ekonomi
Polres Ciamis Jawa Barat, belum dapat memastikan motif pembunuhan dan mutilasi oleh suami ke istri di Dusun Sindangjaya.
Baca Selengkapnya
Ayah di Bekasi Hantam Anak dengan Linggis Hingga Tewas Gara-gara Cekcok Urusan Menantu
4 hari lalu
Ayah di Bekasi Hantam Anak dengan Linggis Hingga Tewas Gara-gara Cekcok Urusan Menantu
Keributan antara bapak dan anak di Bekasi ini dipicu urusan menantu, atau istri dari korban. Si anak minta ayannya mencari keberadaan sang istri.
Baca Selengkapnya
Rekomendasi
8 jam lalu
10 jam lalu
13 jam lalu
14 jam lalu
16 jam lalu
18 jam lalu
20 jam lalu
22 jam lalu
1 hari lalu
1 hari lalu