TEMPO.CO, Jakarta - Api melalap pabrik plastik di Kalideres, Jakarta Barat, sejak sekitar pukul 10.45 WIB, Senin, 14 April 2014. "Api dengan cepat langsung membesar," kata Yanto, petugas pemadam kebakaran, saat ditemui di lokasi kejadian.
Menurut Yanto, banyaknya material plastik yang mudah terbakar membuat api dengan cepat membesar. Belum diketahui penyebab pasti kebakaran tersebut. "Diduga kebakaran karena korsleting listrik," ujar Yanto.
Sebanyak 21 unit mobil pemadam diturunkan untuk menjinakkan api. Namun para petugas pemadam cukup kewalahan lantaran api melalap plastik sehingga terus membesar.
Hingga saat ini belum bisa dipastikan ihwal ada-tidaknya korban jiwa dalam peristiwa tersebut. Hanya, Yanto memastikan bahwa kebakaran itu tidak sampai merambat ke permukiman. "Kami masih terus mencoba memadamkan api," katanya.
Pantauan Tempo, lokasi pabrik yang berada di Jalan Batok RT 07 RW 10, Tegal Alur, Kalideres, itu berada cukup dekat dengan permukiman warga. Namun lokasi pabrik yang menjorok ke dalam membuat api tidak membahayakan rumah warga.
Asap hitam dari pabrik itu juga tampak membubung tinggi. Bahkan, kepulan asap sudah terlihat dari Terminal Kalideres, yang berjarak sekitar lima kilometer. Kebakaran itu pun menjadi tontonan warga sekitar.
Sudin Jakarta Pusat Beri Bantuan Tenda Darurat, Selimut, dan Makanan Korban Kebakaran
14 hari lalu
Sudin Jakarta Pusat Beri Bantuan Tenda Darurat, Selimut, dan Makanan Korban Kebakaran
Dinas Sosial DKI Jakarta melalui Suku Dinas Sosial Jakarta Pusat menurunkan bantuan berupa tenda darurat, selimut, dan makanan kepada korban kebakaran.
