TEMPO.CO, Jakarta - Kepala Jakarta International School Timothy Carr mengakui bahwa William James Vahey, guru yang merupakan pedofili buron Biro Investigasi Federal Amerika Serikat (Federal Bureau of Investigation/FBI) pernah bekerja di lembaganya. Ia mengatakan pihaknya baru-baru ini memperoleh informasi dari sekolah internasional yang berada di Karakas, Venezuela mengenai penyelidikan yang dilakukan oleh FBI di Amerika Serikat.
"Setelah memperoleh informasi tersebut, kami segera menghubungi pihak FBI untuk melakukan verifikasi. Tersangka adalah mantan karyawan Jakarta International School yang berhenti pada 2002," kata Carr dalam siaran persnya pada Rabu, 23 April 2014.
Carr mengatakan masalah tersebut saat ini sedang diselidiki FBI. JIS akan bekerja sama sepenuhnya dengan FBI. Selain itu, pihak JIS juga akan tetap berfokus pada kasus pelecehan seksual lain yang saat ini sedang ditangani, termasuk keputusan penutupan sementara lembaga pendidikan bagi anak-anak berusia dini milik sekolah ini. (Baca mengenai kasus pelecehan di JIS yang sedang ditangani Polda: Negatif, Hasil Tes Terduga Pelaku Pelecehan di JIS)
Berdasarkan data dari situs FBI, Vahey memang kerap keluar-masuk sekolah internasional. Tujuannya: mencari mangsa yang bisa dilecehkan. JIS adalah sekolah kesekian yang dikunjungi oleh pria itu. Vahey meninggal pada Maret 2014.
Vahey bekerja di JIS pada 1992 hingga 2002. Sebelum di JIS, Vahey sempat bekerja di Saudi Aramco Schools (Arab Saudi), Passargad School (Iran), American Community School (Yunani), dan sejumlah sekolah internasional lain.
Vahey tercatat suka mengincar korban berusia 12-14 tahun. Modusnya adalah dengan membuat korban tertidur. Korbannya diduga mencapai 90 orang di seluruh dunia. Pengejaran FBI terhadap Vahey terhenti pada 21 Maret 2014. Pria Amerika Serikat itu membunuh diri. Bagaimana dia membunuh diri, tak tercatat di dokumen FBI. (Baca: Pelaku Pelecehan Seksual di JIS di Mata Tetangga dan Keluarga Korban Pelecehan di JIS Terima Ancaman)
APRILIANI GITA FITRIA
Berita Lainnya:
5 Perilaku Aneh Korban Kekerasan Seksual JIS
Korban Pelecehan: Mami, Ada Bapak Jahat di Sekolah
Gara-gara Pedofil, Eks Guru JIS Pernah Dipenjara
Berita terkait
Pria 34 Tahun Diduga Pedofil Diamankan Satpam Pemkot Tangerang Selatan
7 Februari 2024
Seorang pria berusia 32 tahun R diamankan petugas keamanan Pemerintah Kota Tangerang Selatan. Mengakui pedofil.
Baca SelengkapnyaLansia Bergelar Magister Manajemen Ditangkap karena Pencabulan Anak, Alasan karena Sayang
31 Januari 2024
Tersangka pencabulan anak di Matraman disebut memiliki ketertarikan terhadap anak-anak meski tidak menikah.
Baca SelengkapnyaPria Lansia Jomlo Ditangkap karena Pencabulan 3 Anak di Matraman
31 Januari 2024
Kapolres Metro Jakarta Timur mengatakan tersangka pencabulan anak itu belum pernah menikah dan memiliki ketertarikan terhadap anak-anak.
Baca SelengkapnyaMeta Masih Terseok-seok Atasi Akun Pedofil
2 Desember 2023
Meta dinilai terseok-seok mengatasi alogaritma yang membuat pelaku pelecehan anak atau pedofil tetap bertengger di Instagram.
Baca SelengkapnyaPenculik Malika Pelaku Pencabulan Anak, Iwan Sumarno Pelaku Pedofilia?
3 Januari 2023
Polisi telah menangkap penculik Malika Anastasya (6 tahun). Bocah perempuan ini diculik seorang bernama Iwan Sumarno di Jalan Gunung Sahari 7A.
Baca SelengkapnyaSekolah Islam Sosialisasi Bahaya Pedofilia Saat Masa Pengenalan Sekolah
19 Juli 2022
Sekolah Islam Shafta Surabaya menggelar sosialisasi bahaya pedofilia atau kelainan seksual yang menjadikan anak-anak sebagai objek seksual.
Baca SelengkapnyaAwasi Penggunaan Internet Anak agar Terhindar dari Kekerasan Seksual
13 Juli 2022
Banyak anak sekarang belum memahami batasan dalam mengakses informasi yang tersebar di dunia internet sehingga rentan jadi korban kekerasan seksual.
Baca SelengkapnyaKejahatan Pedofil dari Jakarta Utara
24 Januari 2022
Kepolisian Resor Kota Jambi menangkap seorang pedofil yang memperkosa puluhan remaja perempuan berusia 13-16 tahun.
Baca SelengkapnyaGhislaine Maxwell Divonis Bersalah Bantu Jeffrey Epstein, Terancam 65 Tahun Bui
30 Desember 2021
Ghislaine Maxwell divonis bersalah atas lima dakwaan karena perannya membantu pedofil Jeffrey Epstein melakukan pelecehan seksual gadis di bawah umur
Baca SelengkapnyaLita Gading Tak Komentar Soal Laporan Polisi Saipul Jamil
8 November 2021
Psikolog Lita Gading enggan berkomentar soal laporan polisi yang dibuat oleh Saipul Jamil terhadapnya.
Baca Selengkapnya