Nomor Urut Soal UN SMP Acak, Siswa Terganggu

Reporter

Editor

Ali Anwar

Senin, 5 Mei 2014 17:48 WIB

Petugas melakukan pengecekan kelengkapan soal UN SMP di SMPN 19, Jaksel (3/5). Ujian Nasional yang menjadi persyaratan untuk lulus SMP akan digelar serentak di seluruh Indonesia pada Senin (5/5) mendatang. ANTARA/Muhammad Adimaja

TEMPO.CO, Bekasi - Dinas Pendidikan Kota Bekasi mengklaim hari pertama pelaksanaan ujian nasional tingkat sekolah menengah pertama di Kota Bekasi berjalan lancar. Meski begitu, ada insiden kecil yang agak mengganggu konsentrasi siswa.

"Ada keluhan karena nomor urut soal mengacak," kata Kepala Bidang Bina Program Dinas Pendidikan Kota Bekasi Agus Enap, Senin, 5 Mei 2014. Akibat acaknya nomor urut soal tersebut, para siswa merasa terganggu. "Butuh ekstra hati-hati dalam mengerjakannya," ujarnya.

Menurut Agus, sejauh ini baru satu sekolah yang melaporkan masalah tersebut ke Dinas Pendidikan. "Secara keseluruhan, belum ada." Ia menambahkan, tak semua soal bahasa Indonesia mengalami masalah seperti yang dilaporkan tersebut. "Mungkin ada beberapa sekolah. Tapi, sampai saat ini baru satu," ujarnya.

Untungnya, kata Agus, soal yang nomor urutnya acak itu tetap dikerjakan hingga selesai. Namun, sebelum para siswa mengerjakan soal itu, pengawas ujian dan sejumlah pihak terkait membuat kesepakatan terlebih dahulu. Mereka mengingatkan peserta agar meneliti nomor urut soal itu. "Sebelum dikerjakan, disepakati dulu," katanya.

Setelah soal selesai dikerjakan, Agus melanjutkan, seluruh pihak yang terlibat seperti kepala sekolah dan pengawas independen menandatangani berita acara. Setelah itu, lembar jawaban dan soal baru diserahkan ke subrayon. "Tidak ada kendala," kata Agus.

Agus memastikan, dalam soal bahasa Indonesia tak ditemukan penulisan sosok Jokowi seperti yang terjadi dalam soal ujian nasional tingkat SMA.

Ujian nasional di Kota Bekasi diikuti oleh 28.646 pelajar sekolah menengah pertama dan 5.089 madrasah tsanawiyah. Sedangkan jumlah ruangan yang digunakan sebanyak 1.548 kelas milik sekolah menengah pertama dan 290 milik madrasah tsanawiyah. "Pengawas dengan sistem acak. Tidak ada guru yang mengawasi sekolah tempatnya mengajar, " ujar Agus. (Baca: Ujian Nasional Tahun Ini Istimewa, Kenapa?)




ADI WARSONO

Topik Terhangat:
Tragedi JIS| Jokowi| Prabowo| Pemilu 2014| Emon

Berita Terpopuler:
Terkait MH370, Malaysia Tangkap 11 Teroris
Forensik: Rekaman Percakapan MH370 Diedit
Jokowi Hanya Sehari Sewa Boeing 737-900
Di Jombang, Jokowi Ngaji Kitab Kuning
Ini Pengakuan Senior yang Membuat Renggo Meninggal

Berita terkait

FSGI Catat Setiap Pekan Terjadi 1 Kekerasan Seksual di Sekolah

3 Juni 2023

FSGI Catat Setiap Pekan Terjadi 1 Kekerasan Seksual di Sekolah

Selama awal 2023, telah terjadi 22 kasus kekerasan seksual di lingkungan sekolah dengan jumlah korban 202 anak.

Baca Selengkapnya

MWA UNS Tetap Gelar Pelantikan Rektor, Kemendikbud: Acara itu Ilegal

6 April 2023

MWA UNS Tetap Gelar Pelantikan Rektor, Kemendikbud: Acara itu Ilegal

Kemendikbud mengatakan acara pelantikan yang dilakukan MWA UNS adalah ilegal.

Baca Selengkapnya

Bangunan Bambu di KTT G20, Mahakarya Otentik Anak Bangsa

5 Desember 2022

Bangunan Bambu di KTT G20, Mahakarya Otentik Anak Bangsa

Pengerjaannya hanya tiga pekan. Hujan dan angin menjadi ujian berharga Bamboo Dome, sehari sebelum Presiden meninjau.

Baca Selengkapnya

Mengenal ANBK, Apa Bedanya dengan Ujian Nasional?

24 Agustus 2022

Mengenal ANBK, Apa Bedanya dengan Ujian Nasional?

Kemendikbudristek menginisiasi Asesmen Nasional Berbasis Komputer atau ANBK untuk SD, SMP, dan SMA sederajat sebagai pengganti Ujian Nasional (UN).

Baca Selengkapnya

Sempat Diundur, Pengumuman Kampus Mengajar Angkatan 4 Diumumkan Besok 8 Juli 2022

7 Juli 2022

Sempat Diundur, Pengumuman Kampus Mengajar Angkatan 4 Diumumkan Besok 8 Juli 2022

Pengumuman disampaikan pada 7 Juli 2022 melalui akun Instagram Kampus Mengajar.

Baca Selengkapnya

MA Menangkan Kemendikbud Terkait Aturan Pencegahan Kekerasan Seksual

19 April 2022

MA Menangkan Kemendikbud Terkait Aturan Pencegahan Kekerasan Seksual

MA menolak gugatan uji materiil terhadap Permendikbud Nomor 30 Tahun 2021 tentang Pencegahan dan Penanganan Kekerasan Seksual di Perguruan Tinggi.

Baca Selengkapnya

IPB University Raih Nilai Kinerja Anggaran Terbaik Versi Kemendikbud

17 Maret 2022

IPB University Raih Nilai Kinerja Anggaran Terbaik Versi Kemendikbud

IPB University meraih nilai 94,41 dengan predikat sangat baik. Disusul oleh Universitas Pendidikan Indonesia dengan nilai 91,33 (sangat baik).

Baca Selengkapnya

Kementerian Pendidikan Buka Pendaftaran Guru Penggerak, Cek Syaratnya

15 Maret 2022

Kementerian Pendidikan Buka Pendaftaran Guru Penggerak, Cek Syaratnya

Pendaftaran program guru penggerak dibuka pada 14 Maret hingga 15 April 2022. Seleksi ini terbuka untuk guru TK, SD, SMA, SMK, dan SLB.

Baca Selengkapnya

Kementerian Pendidikan Sesalkan Konflik Rektor dan Dosen SBM ITB

10 Maret 2022

Kementerian Pendidikan Sesalkan Konflik Rektor dan Dosen SBM ITB

Kementerian Pendidikan meminta agar rektor dan dosen SBM ITB berdialog mencari solusi. Kemendikbud meminta agar tak mengorbankan mahasiswa.

Baca Selengkapnya

Mau Magang di Kantor Mas Menteri Nadiem Makarim? Ini Syarat dan Formasinya

4 Maret 2022

Mau Magang di Kantor Mas Menteri Nadiem Makarim? Ini Syarat dan Formasinya

Kementerian Pendidikan yang dinaungi Nadiem Makarim membuka program praktik kerja lapangan dengan enam formasi seperti humas dan konten kreator.

Baca Selengkapnya