Ribuan Paket Pekerjaan di Jakarta Terancam Gugur  

Reporter

Jumat, 16 Mei 2014 22:03 WIB

Koordinator Investigasi dan Advokasi Forum Indonesia untuk Transparansi Anggaran (FITRA), Ucok Sky Khadafi saat menjelaskan wajah APBD DKI Jakarta di warung Daun, Jakarta, Minggu (24/01). TEMPO/Dasril Roszandi

TEMPO.CO, Jakarta - Sejumlah besar paket pekerjaan dalam anggaran Pemerintah Provinsi DKI Jakarta tahun ini terancam tak terlaksana. Hingga batas terakhir, Jumat, 16 Mei 2014, Unit Layanan Pengadaan Barang dan Jasa Daerah baru menerima kelengkapan dokumen dari 2.138 paket mata anggaran yang pekerjaannya mesti melewati tahap lelang terlebih dahulu.

Padahal, seluruhnya ada 7.000 paket pekerjaan yang mesti melewati mekanisme tersebut. "Penerimaan dokumen ULP akan dibuka sampai pukul 00.00 WIB malam ini," kata Kepala ULPD I Gede Dewa Sony kepada wartawan, Jumat, 16 Mei 2014. (Baca: Jakarta Kebut Pekerjaan yang Mesti Dilelang).

Sony menambahkan, di antara dokumen yang sudah masuk tersebut, baru ada 40 paket kegiatan yang sudah siap masuk lelang. Itu sebabnya, masa penerimaan dokumen diperpanjang. "Sebelumnya, batas waktu hingga pukul 15.00 WIB, namun diperpanjang atas perintah Badan Pengelola Keuangan Daerah (BPKD)."

Dari 2.138 dokumen lelang yang diterima, Sony merinci ada 141 paket yang telah dikembalikan untuk dilengkapi dokumennya dan 1.957 paket masih dalam proses. "Itu sudah dikurangi sama yang 40 itu," ujarnya.

Menurut Sony, sejumlah dokumen tersebut akan diproses hingga Senin, 19 Mei 2014, dan rencananya, pada Selasa, 20 Mei 2014, jumlah dokumen tersebut akan dilaporkan ke Wakil Gubernur DKI Jakarta Basuki Tjahaya Purnama.

Sony menduga masih sedikitnya dokumen yang masuk ULPD karena cukup banyak satuan kerja dan unit kerja yang belum melengkapi dokumen lelang sesuai dengan Peraturan Presiden Nomor 54 Tahun 2010 dan Peraturan Presiden Nomor 70 Tahun 2012 tentang Pengadaan Barang dan Jasa Pemerintah. Dokumen-dokumen pun harus dikembalikan. Kekurangannya antara lain, kata Sony, adalah rincian kerangka acuan kerja, rancangan anggaran biaya, harga perkiraan sementara, dan jenis kontraknya.

NINIS CHAIRUNNISA

Terpopuler
Puan Sebut Dirinya Calon Wakil Presiden
Pabrik HM Sampoerna Tutup, 2.500 Pekerja Di-PHK
Bangkrut, PT HM Sampoerna PHK Ribuan Karyawan
Teka-teki Petinggi Negeri Tersangka Haji

Berita terkait

Ahok Kritik Penonaktifan NIK KTP Jakarta: Jangan Merepotkan Orang

1 hari lalu

Ahok Kritik Penonaktifan NIK KTP Jakarta: Jangan Merepotkan Orang

Bulan lalu, Dinas Kependudukan dan Pencatatan Sipil (Dukcapil) DKI Jakarta mengajukan penonaktifan terhadap 92.493 NIK warga Jakarta ke Kemendagri.

Baca Selengkapnya

Cerita Ahok Soal Ide Bangun Parkir Bawah Tanah Monas untuk Atasi Kemacetan Jakarta

1 hari lalu

Cerita Ahok Soal Ide Bangun Parkir Bawah Tanah Monas untuk Atasi Kemacetan Jakarta

Mantan Gubernur DKI Jakarta Ahok mengatakan konsep tempat parkir bawah tanah Monas ini sempat masuk gagasannya.

Baca Selengkapnya

4 Wajah Lama Ini Kembali Muncul dalam Bursa Bakal Calon Gubernur Pilkada 2024

4 hari lalu

4 Wajah Lama Ini Kembali Muncul dalam Bursa Bakal Calon Gubernur Pilkada 2024

Sejumlah nama bakal calon gubernur di Pilkada 2024 sudah mulai bermunculan, termasuk 4 wajah lama ini. Siapa saja mereka?

Baca Selengkapnya

Pakar Sebut Ahok Masih Berminat Maju di Pilkada Jakarta, Apa Alasannya?

5 hari lalu

Pakar Sebut Ahok Masih Berminat Maju di Pilkada Jakarta, Apa Alasannya?

Ahok akan bersaing dengan sejumlah nama populer dalam Pilkada Jakarta 2024.

Baca Selengkapnya

Ahok Masuk Bursa Cagub DKI dari PDIP Selain Risma, Andika Perkasa, dan Basuki Hadimuljono

8 hari lalu

Ahok Masuk Bursa Cagub DKI dari PDIP Selain Risma, Andika Perkasa, dan Basuki Hadimuljono

PDIP mulai menjaring empat nama yang akan menjadi calon Gubernur (Cagub) DKI Jakarta. Lantas, siapa saja bakal cagub DKI Jakarta yang diusung PDIP?

Baca Selengkapnya

Selain Galih Loss, Ini Daftar Kasus Dugaan Penistaan Agama di Indonesia

10 hari lalu

Selain Galih Loss, Ini Daftar Kasus Dugaan Penistaan Agama di Indonesia

Kasus yang menjerat Galih Loss menambah daftar panjang kasus penistaan agama di Indonesia.

Baca Selengkapnya

63 Tahun Bank DKI, Profil Bank Peraih The Best Performance Bank untuk Kategori BPD 2023

23 hari lalu

63 Tahun Bank DKI, Profil Bank Peraih The Best Performance Bank untuk Kategori BPD 2023

Bank DKI merupakan bank yang memiliki status BUMD. Didirikan sejak 11 April 1961, kepemilikan saham Bank DKI dipegang Pemerintah Provinsi DKI Jakarta.

Baca Selengkapnya

Gaya Ahok, Anies, dan Heru Budi Tangani Banjir di DKI Jakarta

39 hari lalu

Gaya Ahok, Anies, dan Heru Budi Tangani Banjir di DKI Jakarta

Banjir melanda sebagian wilayah di DKI Jakarta kerap terjadi berulang kali. Berikut gaya gubernur DKI menyikapi banjir di wilayahnya.

Baca Selengkapnya

Mereka yang Dijerat Kasus Penistaan Agama, Ahok hingga Panji Gumilang Pimpinan Ponpes Al Zaytun

39 hari lalu

Mereka yang Dijerat Kasus Penistaan Agama, Ahok hingga Panji Gumilang Pimpinan Ponpes Al Zaytun

Berikut sederet kasus penistaan agama yang dijatuhkan vonis untuk Ahok, Arya Wedakarna, dan terakhir Panji Gumilang Pimpinan Ponpes Al Zaytun.

Baca Selengkapnya

81 Tahun Ma'ruf Amin, Berikut Jalan Politiknya dan Pernah Punya Story dengan Ahok

54 hari lalu

81 Tahun Ma'ruf Amin, Berikut Jalan Politiknya dan Pernah Punya Story dengan Ahok

Ma'ruf Amin berusia 81 tahun pada 11 Maret ini. Berikut perjalanan politiknya hingga menjadi wapres, sempat pula berseteru dengan Ahok.

Baca Selengkapnya