TEMPO.CO, Jakarta - Wakil Gubernur DKI Jakarta menerima 53 unit truk sampah dan lima gerobak motor hibah dari Perhimpunan Pengusaha Indonesia Tionghoa (Perhit).
Sumbangan tersebut untuk menambah armada truk sampah Jakarta yang kurang. Ahok berterima kasih atas kepedulian pihak swasta Tionghoa tersebut. Dia mengakui DKI memang kekurangan truk sampah. (baca: Ahok: Idealnya Jakarta Punya 700 Truk Sampah)
"Karena masalah waktu kami belum bisa beli cepat. Ketika sudah ada e-catalogue kami mau beli," kata Ahok di Balai Kota Jakarta, Kamis, 22 Mei 2014.
Ahok berharap akan ada lagi sumbangan-sumbangan selanjutnya. "Kami terbuka, kok. Siapa tahu dari 53 beranak jadi 530, kan lumayan. Siapa tahu truknya bisa beranak dari satu jadi sepuluh, hehe," kata dia berkelakar. (baca: Ahok: Pengusaha Tionghoa Bantu 51 Truk Sampah)
Ketua Perhit, Kiki Barki, mengungkapkan pemberian sumbangan ini berawal saat Ahok datang ke acara perayaan Hari Imlek beberapa waktu lalu. Saat itu Ahok mengeluhkan persoalan sampah di Jakarta.
"Spontan saja kami ingin memberi sumbangan truk sampah karena sampah jadi salah satu penyebab banjir," kata dia.
Truk-truk sampah ini telah siap untuk dioperasikan oleh Dinas Kebersihan DKI. Direncanakan, truk ini akan dioperasikan di wilayah-wilayah untuk menambah armada pengangkutan sampah di kecamatan-kecamatan.
NINIS CHAIRUNNISA
Berita terkait
Pakar Sebut Ahok Masih Berminat Maju di Pilkada Jakarta, Apa Alasannya?
14 jam lalu
Ahok akan bersaing dengan sejumlah nama populer dalam Pilkada Jakarta 2024.
Baca SelengkapnyaAhok Masuk Bursa Cagub DKI dari PDIP Selain Risma, Andika Perkasa, dan Basuki Hadimuljono
3 hari lalu
PDIP mulai menjaring empat nama yang akan menjadi calon Gubernur (Cagub) DKI Jakarta. Lantas, siapa saja bakal cagub DKI Jakarta yang diusung PDIP?
Baca SelengkapnyaDepo Sampah Tutup, Warga Yogyakarta Berebut Buang Sampah ke Bak Truk yang Melintas
4 hari lalu
Pascalibur Lebaran, sejumlah depo sampah di Kota Yogyakarta memang belum dibuka. Tumpukan sampah masih tampak menggunung.
Baca SelengkapnyaSelain Galih Loss, Ini Daftar Kasus Dugaan Penistaan Agama di Indonesia
5 hari lalu
Kasus yang menjerat Galih Loss menambah daftar panjang kasus penistaan agama di Indonesia.
Baca Selengkapnya63 Tahun Bank DKI, Profil Bank Peraih The Best Performance Bank untuk Kategori BPD 2023
18 hari lalu
Bank DKI merupakan bank yang memiliki status BUMD. Didirikan sejak 11 April 1961, kepemilikan saham Bank DKI dipegang Pemerintah Provinsi DKI Jakarta.
Baca SelengkapnyaGaya Ahok, Anies, dan Heru Budi Tangani Banjir di DKI Jakarta
34 hari lalu
Banjir melanda sebagian wilayah di DKI Jakarta kerap terjadi berulang kali. Berikut gaya gubernur DKI menyikapi banjir di wilayahnya.
Baca SelengkapnyaMereka yang Dijerat Kasus Penistaan Agama, Ahok hingga Panji Gumilang Pimpinan Ponpes Al Zaytun
34 hari lalu
Berikut sederet kasus penistaan agama yang dijatuhkan vonis untuk Ahok, Arya Wedakarna, dan terakhir Panji Gumilang Pimpinan Ponpes Al Zaytun.
Baca Selengkapnya81 Tahun Ma'ruf Amin, Berikut Jalan Politiknya dan Pernah Punya Story dengan Ahok
49 hari lalu
Ma'ruf Amin berusia 81 tahun pada 11 Maret ini. Berikut perjalanan politiknya hingga menjadi wapres, sempat pula berseteru dengan Ahok.
Baca SelengkapnyaRamai Soal KJMU, Apa itu Kartu Jakarta Mahasiswa Unggul yang Diinisiasi Ahok dan Diteruskan Anies Baswedan?
52 hari lalu
Ramai di media sosial soal Kartu Jakarta Mahasiswa Unggul yang disebut diberhentikan sepihak oleh Pemprov DKI Jakarta. Apa beda KJMU dan KJP Plus?
Baca SelengkapnyaJika Ahok Berminat Maju di Pilkada DKI Jakarta, Status Mantan Narapidana Bisa Mengganjalnya? Ini Kata UU Pilkada
53 hari lalu
Pengamat politik Adi Prayitno sebut nama Ahok dan Anies Baswedan masih kuat di Jakarta. Bagaimana dengan Ridwan Kamil?
Baca Selengkapnya