TEMPO.CO, Jakarta - Kedua istri guru Jakarta International School tersangka kasus kekerasan seksual meminta polisi mengeluarkan suami mereka dari tahanan Polda Metro Jaya. Tracy Bentlemen dan Siska membantah tuduhan sodomi. (Baca juga: Dua Guru JIS Berkeras Tak Bersalah)
"Suami saya normal. Suami saya baik, bertanggung jawab, sayang keluarga dan anak-anak. Saya mohon polisi lepaskan suami saya. Saya yakin ini tuduhan palsu," kata Siska, istri tersangka Ferdinand Tjiong, dalam jumpa pers pada Rabu, 16 Juli 2014 di JIS. (Baca di sini: Guru JIS Diduga Pakai Obat 'Magic Stone')
Siska menuturkan telah mengenal suaminya selama 18 tahun sejak mereka kuliah. Pernikahan yang sudah mencapai sebelas tahun itu telah dikaruniai anak yang berusia enam tahun dan sembilan tahun. (Baca juga: Kasus JIS, Ibu Korban Tak Kenal Tersangka)
Siska mengatakan suaminya juga mengajar les privat dengan murid yang seluruhnya laki-laki. Ferdi mengajar les dari kelas satu sampai kelas empat. "Tidak pernah terjadi apa pun," katanya. Siska mengatakan suaminya selalu bercerita bahwa setiap kali diperiksa penyidik, dia tidak pernah ditanyakan hal yang berkaitan dengan alat bukti. Selama bertutur dalam jumpa pers, Siska berbicara dengan sesenggukan sambil sesekali ia menyeka air matanya.
Dalam kesempatan yang sama, Tracy, istri tersangka Neil Bentlemen, mengutarakan hal serupa. Tracy mengaku telah mengenal Neil selama sebelas tahun dan sudah menikah dengan Neil selama tujuh tahun. "Suami saya baik, hubungan suami-istri kami normal. Meski saya menghormati hukum, saya harus pertanyakan bukti," kata Tracy sembari menangis.
Tracy, Siska, dan pengacara guru JIS Hotman Paris Hutapea kembali mempertanyakan alat bukti. Menurut mereka, selama tiga kali pembuatan BAP, Neil dan Ferdi tidak pernah diberi pertanyaan yang berkaitan dengan bukti.
Hotman mengatakan penyidik hanya menanyakan hal-hal umum, misalnya pekerjaan mereka, apakah tahu anak-anak keluar dari kelas, apakah pernah mensodomi anak dan lainnya. "Yang disampaikan Kabid Humas Polda itu 100 persen keterangan pelapor. Tidak ada bukti lainnya," kata Hotman dalam kesempatan yang sama.
APRILIANI GITA FITRIA
Berita Lainnya:
3 Kedutaan Protes Kasus Guru JIS, Ini Kata Polisi
'Magic Stone' di JIS, Seperti Kerikil Bikin Mati Rasa
Kasus JIS, Ibu Korban Yakin Tersangka Bertambah
Aksi Solidaritas Guru dan Staf JIS Dipenuhi Isak Tangis
Guru JIS Diperiksa, Hotman Paris: Oh My God