Polisi memeriksa tas pelajar yang terjaring penggerebekan di kawasan Velbak, Kebayoran Lama, Jakarta, 22 Agustus 2014. Tempo/Aditia Noviansyah
TEMPO.CO, Jakarta - Polisi menggerebek sebuah tempat berkumpul sejumlah siswa SMA di Jalan Abdurrahman, Kebayoran Baru, Jakarta Selatan.
Sebanyak 25 remaja berseragam sekolah dan berbaju bebas digerebek belasan petugas berpakaian preman, sekitar pukul 21.45, Jumat 22 Agustus 2014. Seorang polisi sempat mengeluarkan tembakan peringatan sebanyak dua kali ketika para siswa tersebut mencoba kabur.
Kaget dengan suara tembakan dan hardikan polisi, para remaja itu langsung tiarap. "Akan kami bawa ke Polres," ujar seorang petugas dari Kepolisian Resor Jakarta Selatan yang menolak namanya disebutkan. Menurut dia, penggerebekan merupakan pengembangan dari penangkapan seorang siswa yang kedapatan bawa narkoba di daerah lain.
Warga sekitar, Joko, 29 tahun, mengatakan, tempat yang dekat dengan SMA 29, Kebayoran Baru ini kerap dijadikan tempat berkumpul siswa SMA. "Nongkrongnya suka sampai malam, tapi warga enggak tahu mereka ngapain saja," kata dia. "Tiba-tiba rombongan polisi datang dan menciduk mereka."
Seorang warga lain yang juga berada dekat di lokasi melihat beberapa polisi memukul dan menendang murid SMA yang mencoba kabur. "Saya juga dihardik dan ditodong pistol," ujarnya ketakutan.
