Dosen IPB Dilaporkan Menganiaya Wanita  

Reporter

Editor

Nur Haryanto

Senin, 15 September 2014 14:27 WIB

ilustrasi pemukulan. tbo.com

TEMPO.CO, Bogor - Wiwin Agustina, 38 tahun, warga perumahan Sindangbarang Asri Blok D RT 06 RW 03, Kelurahan Sindang Barang, Kecamatan Bogor Barat, Kota Bogor, melaporkan IS, dosen Fakultas Kedokteran Hewan (FKH) Institut Pertanian Bogor (IPB) ke Kepolisian Sektor Dramaga.

Peristiwa penganiayan terjadi pada Kamis, 11 September 2014, sekitar pukul 09.30 WIB, di salah satu ruangan FKH IPB, Kampus Dramaga, Kabupaten Bogor. "Awalnya mobil saya diserempet oleh mobil pelaku dan saya kejar ke kantornya di FKH untuk minta pertanggungjawaban," kata Wiwin saat ditemui di GOR Pajajaran, Senin, 15 September 2014.

Wiwin mengatakan berniat meminta ganti rugi karena cat mobilnya lecet lantaran diserempet mobil CR-V milik dosen tersebut. "Ternyata dia malah bertindak arogan dengan memaki-maki, bahkan sempat akan menampar saya di depan dua petugas keamanan IPB, kalau tidak salah bernama Abdillah dan Jawira," katanya.

Dia melanjutkan, dosen tersebut mengatakan tidak akan mengganti kerusakan mobil miliknya dan akan menempuh jalur hukum. "Karena mau menempuh jalur hukum, saya pun sempat meminta nomor kontak dirinya," katanya.

Tapi sang dosen malah emosi dan tidak mau memberikan nomor kontak ponselnya. Dia malah menanyakan identitas Wiwin. "Saya bilang, 'Kalau begitu saya minta foto Bapak saja,' sambil mengeluarkan handphone dan saya foto. Pelaku malah mau merebut handphone dan akan menampar saya, untung dihalangi petugas kemanan kampus," katanya.

Karena tidak berhasil menampar korban, pelaku pun menutup pintu ruangan dengan membantingnya. Namun korban memaksa ikut masuk karena merasa urusan mereka berdua belum selesai. "Saya berusaha masuk karena urusan belum selesai, tapi pelaku mendorong saya, sampai rusuk saya kena filing kabinet serta perut tersangkut pegangan pintu, dan akhirnya saya laporkan kasus ini ke polisi," katanya.

Kepala Kepolisian Sektor Dramaga Komisaris Syaifudin Gayo mengatakan jajarannya sudah mendapat laporan dari korban. "Korban sudah melapor dengan terlapor seorang dosen IPB," kata Syaifudin.

Selain meminta keterangan saksi korban, polisi juga sudah memeriksa dua petugas keamanan kampus sebagai saksi. "Untuk sementara, baru tiga orang yang dimintai keterangan, dan melakukan visum terhadap korban," katanya.

M. SIDIK PERMANA

Berita Terpopuler:
Ahok Minta Lulung Diam, tapi Ada Syaratnya
SBY Bingung Disalahkan Soal RUU Pilkada
Soal RUU Pilkada, Amir: SBY Berpihak pada Akal Sehat
3 Kemesraan Ahok-Lulung Setelah Cekcok Panjang

Berita terkait

Taruna STIP Tewas Dianiaya, Senior Jadi Tersangka

5 jam lalu

Taruna STIP Tewas Dianiaya, Senior Jadi Tersangka

Polisi menetapkan satu orang tersangka dalam kasus penganiayaan yang mengakibatkan tewasnya seorang taruna STIP Marunda

Baca Selengkapnya

Kepala RS Polri Ungkap Hasil Autopsi Jenazah Taruna STIP Korban Penganiayaan Senior

5 jam lalu

Kepala RS Polri Ungkap Hasil Autopsi Jenazah Taruna STIP Korban Penganiayaan Senior

Taruna Sekolah Tinggi Ilmu Pelayaran (STIP) Putu Satria Ananta Rustika, 19 tahun, tewas diduga dianiaya seniornya di toilet

Baca Selengkapnya

CCTV Rekam Rangkaian Taruna STIP Dianiaya Senior hingga Tewas

10 jam lalu

CCTV Rekam Rangkaian Taruna STIP Dianiaya Senior hingga Tewas

Polres Jakarta Utara telah menerima laporan polisi tentang tewasnya siswa tingkat satu di Sekolah Tinggi Ilmu Pelayaran (STIP)

Baca Selengkapnya

Pakar Serangga IPB Ungkap Spesies Baru Serangga yang Bermanfaat bagi Manusia

4 hari lalu

Pakar Serangga IPB Ungkap Spesies Baru Serangga yang Bermanfaat bagi Manusia

Berbagai serangga yang memberikan manfaat bagi manusia berupa produk yang bernilai komersial.

Baca Selengkapnya

Guru Besar IPB Ungkap Keunggulan Pendekatan Metabolomik untuk Deteksi Kehalalan Pangan

4 hari lalu

Guru Besar IPB Ungkap Keunggulan Pendekatan Metabolomik untuk Deteksi Kehalalan Pangan

Metode-metode analisis pangan halal yang telah dikembangkan selama ini memiliki keterbatasan.

Baca Selengkapnya

Jumlah Penerima LPDP 2024 Capai 39.040 Orang, IPB Masuk 4 Besar Pilihan Terbanyak

6 hari lalu

Jumlah Penerima LPDP 2024 Capai 39.040 Orang, IPB Masuk 4 Besar Pilihan Terbanyak

Selain IPB, ada beberapa kampus favorit di dalam negeri maupun luar negeri tujuan beasiswa LPDP tahun lalu yang bisa dijadikan referensi.

Baca Selengkapnya

Lahan Sejuta Hektar untuk Padi Cina: Upaya Luhut, Keheranan Pakar IPB dan Contoh Sukses di Gurun Dubai

10 hari lalu

Lahan Sejuta Hektar untuk Padi Cina: Upaya Luhut, Keheranan Pakar IPB dan Contoh Sukses di Gurun Dubai

Menko Luhut mengatakan, Cina bersedia untuk mengembangkan pertanian di Kalimantan Tengah dengan memberikan teknologi padinya.

Baca Selengkapnya

Wacana Sawah Padi Cina 1 Juta Hektare di Kalimantan, Guru Besar IPB: Tidak Masuk Akal

11 hari lalu

Wacana Sawah Padi Cina 1 Juta Hektare di Kalimantan, Guru Besar IPB: Tidak Masuk Akal

Guru Besar Institut Pertanian Bogor (IPB) mengkritik wacana penggunaan lahan 1 juta hektare di Kalimantan untuk adaptasi sawah padi dari Cina.

Baca Selengkapnya

Tak Wajib Publikasi di Jurnal Scopus, Berapa Jurnal Ilmiah yang Harus Dicapai Dosen untuk Angka Kredit?

12 hari lalu

Tak Wajib Publikasi di Jurnal Scopus, Berapa Jurnal Ilmiah yang Harus Dicapai Dosen untuk Angka Kredit?

Penulisan jurnal ilmiah bagi dosen akan membantu menyumbang angka kredit dosen, meskipun tak wajib publikasi di jurnal Scopus.

Baca Selengkapnya

Banyak dibutuhkan di Bidang Asuransi, Mengenal Profesi Aktuaris

14 hari lalu

Banyak dibutuhkan di Bidang Asuransi, Mengenal Profesi Aktuaris

Menjadi seorang aktuaris memang tidak mudah karena dalam pekerjaannya mengaplikasikan beberapa ilmu sekaligus seperti matematika hingga statistika.

Baca Selengkapnya