Ahok Diminta Jelaskan Penggusuran di Kampung Pulo

Reporter

Editor

Zed abidien

Selasa, 16 September 2014 15:01 WIB

Alat berat robohkan bangunan pertokoan yang berdiri sejak 1921 di Kampung Pulo, Jatinegara, Jakarta, 28 Agustus 2014. TEMPO/Dasril Roszandi

TEMPO.CO, Jakarta - Camat Jatinegara Syofian mengatakan belum bisa melakukan sosialisasi ganti rugi terhadap 928 kepala keluarga di Kampung Pulo, yang terkena relokasi untuk normalisasi Kali Ciliwung. “Kami masih menunggu dari Pemprov soal adanya ganti rugi atau tidak,” kata Syofian kepada Tempo, Selasa, 16 September 2014.

Menurut dia, ada sebanyak 531 bangunan yang dihuni oleh 928 kepala keluarga yang terkena pembebasan lahan untuk normalisasi. “Bangunan itu ada di RW 01, 02, dan 03 Kampung Pulo,” ujarnya. (Baca: Besok, Rumah di Bantaran Ciliwung Kembali Digusur)

Warga Kampung Pulo, Kampung Melayu, Kecamatan Jatinegara, Jakarta Timur, yang terkena normalisasi Kali Ciliwung mulai resah setelah sebanyak 17 toko di bantaran Kali Ciliwung digusur. Mereka khawatir penggusuran akan datang secara tiba-tiba tanpa sosialisasi dan uang ganti rugi.

"Kami butuh kepastian kapan direlokasi dan diberikan uang ganti rugi," kata seorang warga Kampung Pulo yang sedang berkumpul di gang 5 Kampung Pulo. (Baca: Siapa Wakil Gubernur yang Diinginkan Ahok?)

Pria 40 tahun itu menegaskan warga tak ada yang berniat menghalagi proyek pemerintah. Sebaliknya, warga meminta Wakil Gubernur DKI Jakarta Basuki Tjahaja Purnama atau Ahok, yang akan menjadi gubernur mengantikan Joko Widodo, datang langsung menemui warga Kampung Pulo. (Baca: Beda Jokowi dari Ahok dan Teori Kodok)

"Kami mendukung program pemerintah, tapi tolong beritahu kami. Datanglah ke sini pak Ahok, seperti Pak Jokowi dulu," ujarnya. "Kami minta Pak Ahok yang datang, biar mendengar langsung dari kami."

Warga lainnya, mengatakan warga Kampung Pulo menerima penggantian rugi sesuai nilai jual obyek pajak (NJOP). "Kalau itu aturannya, kami terima. Yang penting tidak merugikan kami," ujar pria berusia 45 tahun itu. Dia memastikan warga akan segera mengosongkan rumahnya jika sudah menerima ganti rugi. "Kalau ganti rugi sudah diberikan kami akan langsung pindah."

Sebelumnya, Lurah Kampung Melayu Bambang Pangestu mengatakan relokasi warga Kampung Pulo yang terkena normalisasi Kali Ciliwung, rencananya akan dilakukan akhir tahun ini. Terkait dengan ganti rugi, Bambang menjelaskan, rencananya bagi warga yang memiliki surat atau bukti kepemilikan rumah yang sah akan mendapat ganti rugi bangunan. "Tapi, yang enggak punya (bukti kepemilikan), akan direlokasi ke rusunawa," ujarnya.

Unit Pengelola Teknis Rumah Rusun Wilayah III (Jakarta Timur) telah menyiapkan sebanyak 560 unit rusunawa yang akan menjadi tempat relokasi warga Kampung Pulo. Unit-unit itu tersebar di Rusunawa Cipinang Besar Selatan sebanyak 200 unit, Rusunawa Jatinegara Kaum 200 unit, dan Rusunawa Pulogebang sebanyak 160 unit.

"Rusunawa di Kampung Melayu belum dapat ditempati karena masih dalam tahap pembangunan. Nanti kekurangannya akan diputuskan kemudian," kata Kepala UPT Rusun wilayah III Sayid Ali.

AFRILIA SURYANIS

Berita Terpopuler
Ratusan Warga Prancis Berjihad untuk ISIS
Kapolri Didesak Ungkap Penyebab Jatuhnya MH370
Pengamat: Kabinet Jokowi Lebih Reformis dari SBY
Anggota DPRD Jakarta, Makan Uang Rakyat dan Bolos Rapat
Sore Ini, Kabinet Jokowi Diumumkan

Berita terkait

4 Wajah Lama Ini Kembali Muncul dalam Bursa Bakal Calon Gubernur Pilkada 2024

1 hari lalu

4 Wajah Lama Ini Kembali Muncul dalam Bursa Bakal Calon Gubernur Pilkada 2024

Sejumlah nama bakal calon gubernur di Pilkada 2024 sudah mulai bermunculan, termasuk 4 wajah lama ini. Siapa saja mereka?

Baca Selengkapnya

Pakar Sebut Ahok Masih Berminat Maju di Pilkada Jakarta, Apa Alasannya?

2 hari lalu

Pakar Sebut Ahok Masih Berminat Maju di Pilkada Jakarta, Apa Alasannya?

Ahok akan bersaing dengan sejumlah nama populer dalam Pilkada Jakarta 2024.

Baca Selengkapnya

Ahok Masuk Bursa Cagub DKI dari PDIP Selain Risma, Andika Perkasa, dan Basuki Hadimuljono

5 hari lalu

Ahok Masuk Bursa Cagub DKI dari PDIP Selain Risma, Andika Perkasa, dan Basuki Hadimuljono

PDIP mulai menjaring empat nama yang akan menjadi calon Gubernur (Cagub) DKI Jakarta. Lantas, siapa saja bakal cagub DKI Jakarta yang diusung PDIP?

Baca Selengkapnya

Selain Galih Loss, Ini Daftar Kasus Dugaan Penistaan Agama di Indonesia

7 hari lalu

Selain Galih Loss, Ini Daftar Kasus Dugaan Penistaan Agama di Indonesia

Kasus yang menjerat Galih Loss menambah daftar panjang kasus penistaan agama di Indonesia.

Baca Selengkapnya

Ombudsman Tindaklanjuti Laporan Jatam Terhadap OIKN soal Surat Teguran ke Warga Sepaku

17 hari lalu

Ombudsman Tindaklanjuti Laporan Jatam Terhadap OIKN soal Surat Teguran ke Warga Sepaku

Penjelasan Ombudsman Kalimatan Timur soal pelaporan Jatam perihal surat OIKN kepada masyarakat Sepaku.

Baca Selengkapnya

JATAM Laporkan Otorita IKN Ke Ombudsman soal Surat Teguran ke Warga Sepaku

19 hari lalu

JATAM Laporkan Otorita IKN Ke Ombudsman soal Surat Teguran ke Warga Sepaku

Jaringan Advokasi Tambang atau JATAM Kalimantan Timur melaporkan Otorita Ibu Kota Nusantara (OIKN) ke Ombudsman

Baca Selengkapnya

Polemik Penggusuran Rumah Warga Demi IKN, Ini Penjelasan Otorita Usai Bertemu dengan Komnas HAM

26 hari lalu

Polemik Penggusuran Rumah Warga Demi IKN, Ini Penjelasan Otorita Usai Bertemu dengan Komnas HAM

Otorita IKN telah bertemu dengan Komnas HAM membahas soal polemik penggusuran rumah warga Sepaku

Baca Selengkapnya

Polemik Penggusuran Demi IKN, Otorita Bertemu Komnas HAM

28 hari lalu

Polemik Penggusuran Demi IKN, Otorita Bertemu Komnas HAM

OIKN mengadakan pertemuan dengan Komisi Nasional Hak Asasi Manusia (HAM) terkait penataan kawasan di wilayah Sepaku dekat IKN

Baca Selengkapnya

Gaya Ahok, Anies, dan Heru Budi Tangani Banjir di DKI Jakarta

36 hari lalu

Gaya Ahok, Anies, dan Heru Budi Tangani Banjir di DKI Jakarta

Banjir melanda sebagian wilayah di DKI Jakarta kerap terjadi berulang kali. Berikut gaya gubernur DKI menyikapi banjir di wilayahnya.

Baca Selengkapnya

Mereka yang Dijerat Kasus Penistaan Agama, Ahok hingga Panji Gumilang Pimpinan Ponpes Al Zaytun

36 hari lalu

Mereka yang Dijerat Kasus Penistaan Agama, Ahok hingga Panji Gumilang Pimpinan Ponpes Al Zaytun

Berikut sederet kasus penistaan agama yang dijatuhkan vonis untuk Ahok, Arya Wedakarna, dan terakhir Panji Gumilang Pimpinan Ponpes Al Zaytun.

Baca Selengkapnya