TEMPO.CO, Jakarta - Latihan yang diikuti Polwan cantik bukan cuma kemampuan bicara di depan kamera. Mereka juga berlatih keterampilan lain, yakni sulap. Seorang konsultan Humas NTMC Polri, sebut saja Ninuk, mengatakan ada ilusionis yang biasa nongol di layar kaca yang menjadi pelatih. "Yang jelas mereka dilatih oleh para profesional," kata Ninuk di gedung Korlantas Polri, Jalan MT Haryono, Jakarta, Kamis, 11 September 2014. (Baca: Polwan Cantik Pantang Ge-eran)
Kepada Tempo, Bripda Lery Romina dan Brigadir Herlina Swandy, menunjukkan kemampuan mereka bermain sulap. Keduanya memainkan trik sulap melepaskan tangan dari tali yang terikat. Herlina mengikat kedua tangan Lery dengan seutas tali kus. Ikatan dilakukan di pergelangan tangan dengan kuat. (Baca: Sosok Misterius di Balik Make Over Polwan Cantik)
Sambil duduk di sebuah kursi, tangan terikat itu diletakan di pangkuan Lery dan ditutup jaket. "Berapa menit saya melepaskan tangan dari ikatan tali ini?" tanya Lery kepada Tempo. Belum sempat menjawab, dua tangan Lery sudah menyembul keluar dari jaket. Ikatan terlepas. Setelah itu, Lery kembali memasukkan tangannya ke balik jaket. Seketika itu pula jaket diangkat. Ternyata kedua tangan Lery sudah kembali terikat. (Baca: Kunci Seleksi Polwan Cantik, 'Mata Kamera')
Herlina dan Lery mengatakan, biasanya mereka berlatih sulap untuk mengisi acara Dahsyat, sebuah acara musik di RCTI. Selain itu, mereka juga biasa melakukan sulap saat akan melakukan sosialisasi kepada masyarakat, misalnya di hadapan anak-anak atau remaja, untuk memancing perhatian penonton.
Herlina dan Lery telah mengusai sekitar 20-30 trik sulap. Setelah melakukan sulap, pesan-pesan dari kepolisian akan disampaikan, misalnya pesan tertib berlalu-lintas sampai menjauhi narkoba.
AMIRULLAH
Topik terhangat:
Koalisi Jokowi-JK | Ahok dan Gerindra | Pilkada oleh DPRD | IIMS 2014
Berita terpopuler lainnya:
Tiba di Lokasi Kongres Gerindra, Prabowo: Kok Sepi
Prabowo Klaim Gerindra Kalah karena Kurang Duit
Jokowi: Bangsa Besar Tidak Cukup Dibangun Empat Partai
Kepada Tempo, Bripda Lery Romina dan Brigadir Herlina Swandy, menunjukkan kemampuan mereka bermain sulap. Keduanya memainkan trik sulap melepaskan tangan dari tali yang terikat. Herlina mengikat kedua tangan Lery dengan seutas tali kus. Ikatan dilakukan di pergelangan tangan dengan kuat. (Baca: Sosok Misterius di Balik Make Over Polwan Cantik)
Sambil duduk di sebuah kursi, tangan terikat itu diletakan di pangkuan Lery dan ditutup jaket. "Berapa menit saya melepaskan tangan dari ikatan tali ini?" tanya Lery kepada Tempo. Belum sempat menjawab, dua tangan Lery sudah menyembul keluar dari jaket. Ikatan terlepas. Setelah itu, Lery kembali memasukkan tangannya ke balik jaket. Seketika itu pula jaket diangkat. Ternyata kedua tangan Lery sudah kembali terikat. (Baca: Kunci Seleksi Polwan Cantik, 'Mata Kamera')
Herlina dan Lery mengatakan, biasanya mereka berlatih sulap untuk mengisi acara Dahsyat, sebuah acara musik di RCTI. Selain itu, mereka juga biasa melakukan sulap saat akan melakukan sosialisasi kepada masyarakat, misalnya di hadapan anak-anak atau remaja, untuk memancing perhatian penonton.
Herlina dan Lery telah mengusai sekitar 20-30 trik sulap. Setelah melakukan sulap, pesan-pesan dari kepolisian akan disampaikan, misalnya pesan tertib berlalu-lintas sampai menjauhi narkoba.
AMIRULLAH
Topik terhangat:
Koalisi Jokowi-JK | Ahok dan Gerindra | Pilkada oleh DPRD | IIMS 2014
Berita terpopuler lainnya:
Tiba di Lokasi Kongres Gerindra, Prabowo: Kok Sepi
Prabowo Klaim Gerindra Kalah karena Kurang Duit
Jokowi: Bangsa Besar Tidak Cukup Dibangun Empat Partai
