Jawaban Penangguhan UMP DKI 2015 Akhir Januari

Reporter

Senin, 5 Januari 2015 06:54 WIB

Sejumlah kendaraan terjebak macet saat berlangsungnya aksi unjuk rasa yang digelar oleh ribuan buruh dari berbagai elemen di Kawasan Bunderan HI, Jakarta, 10 Desember 2014. TEMPO/M IQBAL ICHSAN

TEMPO.CO, Jakarta - Anggota dewan pengupahan dari kalangan pengusaha, Sarman Simanjorang, mengatakan jawaban atas pengajuan penangguhan Upah Minimum Provinsi (UMP) DKI Jakarta 2015 diprediksi selesai pada akhir Januari 2015. Ia mengatakan pihaknya akan melakukan pembahasan dan sidang pada pekan kedua Januari.

"Keputusan maksimal akhir bulan ini," kata Sarman Simanjorang, anggota dewan pengupahan dari kalangan pengusaha, ketika dihubungi Tempo, Ahad, 4 Januari 2015. Pembahasan dan sidang dewan pengupahan akan dititikberatkan pada kelengkapan administrasi yang harus dimiliki 27 perusahaan pengaju penangguhan UMP. (Baca: Kadin: UMP DKI Paling Tinggi Rp 2,7 Juta)

Ia berharap jawaban penolakan atau persetujuan oleh dewan pengupahan setidaknya dapat selesai pada pekan ketiga Januari. Sarman mengatakan, selain harus melengkapi persyaratan, perusahaan pengaju penangguhan juga akan disurvei langsung dan dilakukan verifikasi oleh dewan pengupahan.

Pihaknya akan berdialog dan memastikan kepada pihak manajemen maupun serikat pekerja bahwa kesepakan penangguhan memang dilakukan terbuka oleh kedua belah pihak. "Saat pemeriksaan, kita sebenarnya sudah bisa prediksi ditolak atau tidaknya." (Baca: Dewan Pengupahan DKI Tetapkan KHL 2014 Rp 2,5 Juta)

Sebanyak 27 perusahaan asing asal Korea mengajukan penangguhan atas penetapan Upah Minimum Provinsi (UMP) DKI Jakarta 2015. Mereka menolak kenaikan UMP hingga Rp 2,7 juta yang sudah ditetapkan Gubernur DKI Jakarta Basuki Tjahaja Purnama.

Pengajuan penangguhan UMP DKI 2015 dilakukan oleh 27 perusahaan penanam modal asing asal Korea. Perusahaan itu terdiri atas 23 perusahaan dari Kawasan Berikat Nusantara dan juga beberapa perusahaan lainnya yang tersebar di wilayah Jakarta Pusat dan Jakarta Timur. (Baca: Ahok: Pemerintah DKI Lebih Kaya dari Konglomerat)

MAYA NAWANGWULAN

Baca juga:
Iran Klaim Gagalkan Upaya Pembunuhan oleh Mossad

Real Madrid Lawan Valencia, Ini Susunan Pemainnya

Tragedi AirAsia, Total 34 Korban Ditemukan

Piala FA, MU Andalkan Falcao dan Rooney

Berita terkait

63 Tahun Bank DKI, Profil Bank Peraih The Best Performance Bank untuk Kategori BPD 2023

21 hari lalu

63 Tahun Bank DKI, Profil Bank Peraih The Best Performance Bank untuk Kategori BPD 2023

Bank DKI merupakan bank yang memiliki status BUMD. Didirikan sejak 11 April 1961, kepemilikan saham Bank DKI dipegang Pemerintah Provinsi DKI Jakarta.

Baca Selengkapnya

Uji Coba Account Based Ticketing di MRT, LRT, dan Transjakarta, Bagaimana Mekanismenya?

58 hari lalu

Uji Coba Account Based Ticketing di MRT, LRT, dan Transjakarta, Bagaimana Mekanismenya?

Bagaimana mekanisme penerapan tiket berbasis akun atau Account Based Ticketing di MRT, LRT, dan Transjakarta?

Baca Selengkapnya

Begini Cara Kerja TPS 3R yang Mampu Mengolah 50 Ton Sampah Per Hari

16 Februari 2024

Begini Cara Kerja TPS 3R yang Mampu Mengolah 50 Ton Sampah Per Hari

Pengolahan sampah berbasis reduce-reuse-recycle atau yang populer disebut TPS 3R bisa mengolah sekitar 50 ton sampah per hari.

Baca Selengkapnya

Bapanas Bareng Hero Supermarket DKI Gelar Program Food Rescue

21 Februari 2023

Bapanas Bareng Hero Supermarket DKI Gelar Program Food Rescue

Bapanas bekerja sama dengan Pemerintah Provinsi DKI Jakarta dan Hero Supermarket meluncurkan program Food Rescue.

Baca Selengkapnya

PSI Soroti Setoran Deviden Jamkrida Jakarta yang Terus Turun

3 Agustus 2022

PSI Soroti Setoran Deviden Jamkrida Jakarta yang Terus Turun

PSI Jakarta mendorong Jamkrida Jakarta memanfaatkan penambahan modal dasar untuk memperbaiki kondisi perusahaan yang terkena dampak pandemi Covid-19.

Baca Selengkapnya

KNPI Jakarta Desak Pemerintah Provinsi DKI Cabut Izin Usaha Holywings Indonesia

25 Juni 2022

KNPI Jakarta Desak Pemerintah Provinsi DKI Cabut Izin Usaha Holywings Indonesia

Sekretaris KNPI DKI Jakarta Muhammad Akbar Supratman, meminta Pemerintah Provinsi DKI Jakarta mencabut izin usaha Holywings.

Baca Selengkapnya

DKI Jakarta Tunggak Dana Operasional RT/RW 6 Bulan, Lurah: Akan Segera Dibayar

19 Juni 2022

DKI Jakarta Tunggak Dana Operasional RT/RW 6 Bulan, Lurah: Akan Segera Dibayar

DKI Jakarta segera membayarkan tunggakan dana operasional Rukun Tetangga dan Rukun Warga (RT/RW) selama enam bulan sejak Januari-Juni 2022.

Baca Selengkapnya

Catat Syarat Mudik Gratis Kementerian Perhubungan dan Pemprov DKI Jakarta

17 April 2022

Catat Syarat Mudik Gratis Kementerian Perhubungan dan Pemprov DKI Jakarta

Masyarakat yang ingin mudik gratis dengan Pemerintah Provinsi DKI Jakarta dapat membawa sepeda motor.

Baca Selengkapnya

Cari Mudik Gratis, Cek Lembaga Apa Saja yang Menyediakan dan Rutenya

17 April 2022

Cari Mudik Gratis, Cek Lembaga Apa Saja yang Menyediakan dan Rutenya

Ketahui apa syarat untuk mengikuti mudik gratis dari beberapa lembaga berikut.

Baca Selengkapnya

Stasiun Jatinegara Sampai Kantor Pusat Garuda Indonesia Jadi Cagar Budaya

8 Januari 2022

Stasiun Jatinegara Sampai Kantor Pusat Garuda Indonesia Jadi Cagar Budaya

Pemerintah Provinsi DKI Jakarta menetapkan 14 bangunan cagar budaya baru.

Baca Selengkapnya