TEMPO.CO, Jakarta - Tersangka tabrakan maut di Pondok Indah, Christopher Daniel Sjarif, 22 tahun, diduga bertengkar dengan temannya, Muhammad Ali Husni Riza, 22 tahun, sebelum peristiwa nahas yang menewaskan empat orang itu terjadi. (Baca: Kenapa Polisi Abaikan Pengakuan Christopher Pakai LSD?)

Kepala Satuan Reserse Narkoba Kepolisian Resor Metro Jakarta Selatan, Ajun Komisaris Besar Hando Wibowo yang sempat mengobrol dengan Ali, mengatakan Ali sempat kesal dengan Christopher. Akibatnya, Ali dan Christopher cekcok. (Baca: Curhat Ali tentang Christopher di Luar BAP)

"Saya tanyakan kepada Ali mengapa dia ribut dengan Christoper, dia (Ali) bilang 'Habis, dia nyebelin, Om'. Begitu katanya," tutur Hando, Rabu, 28 Januari 2015. Namun apa yang disampaikan Ali ini tidak masuk dalam berita acara pemeriksaan (BAP). "Ini cuma berita acara interview." (Baca: Lagi, Polisi Tak Kompak di Kasus Christopher)

Mengenai dugaan keributan antara Ali dengan Christopher, adik Ali, Amanda Riza, 19 tahun, menjelaskan melalui media sosial ask.fm. Keyakinan bahwa Amanda adalah adik Ali pernah disampaikan oleh sopir yang mengemudikan Mitsubishi Outlander, Ahmad Sandi Illah, 40 tahun. (Baca: Perbandingan Kasus Christopher dengan Afriyani Susanti)

Saat ditemui Tempo di rumahnya, Sandi mengaku sehari-hari bertugas mengantar-jemput Amanda. Bahkan saat kasus kecelakaan itu muncul di media massa, menurut Sandi, Amanda-lah yang meneleponnya dan sempat salah sangka karena menduga Sandi yang menyebabkan kecelakaan tersebut. (Baca: Pemilik Outlander Pernah Terkait Korupsi Dana Alkes)

Di media sosial ask.fm, Amanda menjelaskan tak ada keributan antara Ali dengan Christopher sebelum peristiwa tabrakan maut di Pondok Indah. "Tak ada yang sebel-sebelan antara Ali dan Chris," tulis Amanda di ask.fm, Kamis 29 Januari 2015. (Baca: Ahli Hukum Kritik Pasal Penjerat Christopher)

Amanda juga menuliskan maksud Ali turun dari mobil di kawasan Mayestik, Jakarta Selatan. Menurut Amanda, Ali tak tahan dengan kondisi jalanan yang macet, sehingga memutuskan untuk turun dari mobil dan naik taksi menuju rumahnya. Amanda tidak menjelaskan di mana letak rumah yang dituju Ali. (Baca: Pemicu Tabrakan Maut Bukan Narkoba, Lalu Apa...?)

Karena itu, menurut Amanda, Ali tetap menyuruh supirnya untuk mengantar hingga Christopher sampai ke rumahnya di Pondok Indah. "Chris adalah tamu Ali," tulis Amanda. "Niat kakakku baik, masa tamu disuruh turun naik taksi karena macet?" (Baca: Saat Tabrakan di Pondok Indah, Christopher Sedang Tidur)

Pernyataan serupa juga pernah disampaikan Sandi. Menurut Sandi, tak ada gelagat Ali dan Christopher bersitegang di dalam mobil. Sandi juga hanya menerima perintah agar mengantarkan Christopher sampai ke rumah. (Baca juga: Narkoba Christopher, Polda dan Polres Beda Hasil)

YOLANDA RYAN ARMINDYA | NINIS CHAIRUNNISA

Topik terhangat:
Budi Gunawan | Bambang Widjojanto | Tabrakan Pondok Indah | AirAsia

Berita terpopuler lainnya:
Gara-gara Ini, Akbar Tandjung Tinggalkan Ical
Dekati Prabowo, Jurus Politik Jokowi Tepuk 2 Lalat
KPK vs Polri: Geger Bila Jokowi Jauhi Koalisi Mega