Djarot Terkejut Saat Blusukan ke Pulau Untung Jawa  

Reporter

Editor

Nur Haryanto

Jumat, 6 Februari 2015 10:29 WIB

Wakil Gubernur DKI Jakarta, Djarot Saiful Hidayat saat mengunjungi kelurahan pisangan baru sebelum mengunjungi rumah penampungan ayam, di wilayah Pisangan, Jakarta Timur, Selasa 20 Januari 2015. Terlihat Djarot didampingi seorang petugas dari rumah potong ayam. TEMPO/Dasril Roszandi

TEMPO.CO, Jakarta - Wakil Gubernur DKI Jakarta Djarot Saiful Hidayat hari ini, Jumat, 6 Februari 2015, mengunjungi Pulau Untung Jawa, Kepulauan Seribu. Dalam kunjungannya, mantan Wali Kota Blitar itu menyempatkan diri mengunjungi puskesmas.

Menurut dia, salah satu syarat untuk menjadi dokter di Pulau Untung Jawa dan pulau terpencil lainnya ialah cinta berpetualang. "Anggap saja rekreasi," ujarnya kepada salah satu dokter.

Dalam kunjungannya, Djarot ditemani oleh Bupati Kepulauan Seribu Tri Djoko Sri Margiyanto, Kepala Suku Dinas Perhubungan Kepulauan Seribu Marihot, dan Lurah Pulau Untung Jawa Badri.

Setelah meninjau loket pendaftaran, Djarot kemudian berkeliling menuju ruang rawat inap dan ruang bersalin. Dalam kunjungan hampir 20 menit itu, politikus PDI Perjuangan tersebut menyempatkan diri berinteraksi dengan salah satu dokter yang berdinas di sana.

Marco Judika Hutagaul, 26 tahun, mengatakan salah satu kelemahan puskesmas di sini ialah akses menuju Jakarta. "Kami mengalami kesulitan kalau ada pasien yang harus dirujuk," katanya kepada Djarot.

Djarot yang mendengar jawaban itu sempat terkejut, tapi dia lantas menanyakan apa ada kasus pasien meninggal karena telat dirujuk. Dokter yang baru enam bulan berdinas itu menjawab tak ada.

Marco menuturkan penyakit yang paling sering diidap oleh penduduk ialah infeksi saluran pernapasan. Mendengar jawaban itu, Djarot lantas mengingatkan Marco agar bisa memberikan pelayanan yang maksimal bagi masyarakat. "Semua penduduk harus terlayani," tutur Djarot.

Bupati Pulau Seribu Tri Djoko Sri Margiyanto mengklaim pelayanan di Puskesmas Untung Jawa sudah baik. Hal itu dilihat dari rasio dokter dengan jumlah penduduk yang berimbang. "Dua dokter sudah cukup melayani 2.000 jiwa," tuturnya.

Untuk meningkatkan pelayanan puskesmas, kata Tri Djoko, dirinya akan meminta kepada dinas kesehatan untuk menempatkan satu dokter spesialis.

GANGSAR PARIKESIT


Berita terkait

63 Tahun Bank DKI, Profil Bank Peraih The Best Performance Bank untuk Kategori BPD 2023

21 hari lalu

63 Tahun Bank DKI, Profil Bank Peraih The Best Performance Bank untuk Kategori BPD 2023

Bank DKI merupakan bank yang memiliki status BUMD. Didirikan sejak 11 April 1961, kepemilikan saham Bank DKI dipegang Pemerintah Provinsi DKI Jakarta.

Baca Selengkapnya

Para Caleg Populer PDIP Kehilangan Kursi di DPR: Arteria Dahlan, Johan Budi sampai Kris Dayanti

34 hari lalu

Para Caleg Populer PDIP Kehilangan Kursi di DPR: Arteria Dahlan, Johan Budi sampai Kris Dayanti

Beberapa caleg petahana dari PDIP gagal lolos ke Senayan, padahal nama mereka begitu populer. Selain Kris Dayanti dan Arteria Dahlan, siapa lagi?

Baca Selengkapnya

70 Tahun Gerakan Mahasiswa Nasional Indonesia, Tokoh Lahir dari GMNI Mulai Megawati hingga Ganjar Pranowo

40 hari lalu

70 Tahun Gerakan Mahasiswa Nasional Indonesia, Tokoh Lahir dari GMNI Mulai Megawati hingga Ganjar Pranowo

70 tahun lalu Kongres I GMNI diadakan di Surabaya pada 23 Maret 1954. Megawati, Siswono Yudo Husodo hingga Ganjar Pranowo lahir dari GMNI.

Baca Selengkapnya

Uji Coba Account Based Ticketing di MRT, LRT, dan Transjakarta, Bagaimana Mekanismenya?

57 hari lalu

Uji Coba Account Based Ticketing di MRT, LRT, dan Transjakarta, Bagaimana Mekanismenya?

Bagaimana mekanisme penerapan tiket berbasis akun atau Account Based Ticketing di MRT, LRT, dan Transjakarta?

Baca Selengkapnya

Begini Cara Kerja TPS 3R yang Mampu Mengolah 50 Ton Sampah Per Hari

16 Februari 2024

Begini Cara Kerja TPS 3R yang Mampu Mengolah 50 Ton Sampah Per Hari

Pengolahan sampah berbasis reduce-reuse-recycle atau yang populer disebut TPS 3R bisa mengolah sekitar 50 ton sampah per hari.

Baca Selengkapnya

Top 3 Metro: Laporan Dana Kampanye, Camat di Bekasi Bloon Bila Mau Pamer Jersey 02 Karena Motif Politik

15 Januari 2024

Top 3 Metro: Laporan Dana Kampanye, Camat di Bekasi Bloon Bila Mau Pamer Jersey 02 Karena Motif Politik

Tiga berita Top 3 Metro tentang laporan awal dana kampanye di DKI Jakarta hingga sejumlah kasus tagihan pelanggan PLN.

Baca Selengkapnya

Caleg DPD Sylviana Murni dan Istri Djarot Saiful Hidayat, Pemilik Dana Kampanye Terbesar di Dapil DKI

14 Januari 2024

Caleg DPD Sylviana Murni dan Istri Djarot Saiful Hidayat, Pemilik Dana Kampanye Terbesar di Dapil DKI

Anggota DPD dari DKI Jakarta, Sylviana Murni dan istri dari mantan Gubernur DKI Jakarta Djarot Saiful Hidayat, Happy Djarot jadi pemilik dana kampanye terbesar.

Baca Selengkapnya

PDIP Sebut Prabowo-Gibran Neo-Orba, Gerindra: Kalau Positif, Mungkin Saja

5 November 2023

PDIP Sebut Prabowo-Gibran Neo-Orba, Gerindra: Kalau Positif, Mungkin Saja

Ihwal tudingan Prabowo-Gibran adalah pasangan Neo-Orba, Habiburokhman Gerindra mengatakan memiliki sikap politik untuk menolak kampanye negatif.

Baca Selengkapnya

Puan Maharani Berkicau di X, Singgung Kawan Lama Jadi Lawan Baru

4 November 2023

Puan Maharani Berkicau di X, Singgung Kawan Lama Jadi Lawan Baru

Puan Maharani menyinggung tentang kawan lama yang menjadi lawan baru. Gibran Rakabuming Raka?

Baca Selengkapnya

Respons Elite PDIP Terhadap Manuver Jokowi dan Gibran, Apa Kata Hasto Kristiyanto dan Masinton Pasaribu?

2 November 2023

Respons Elite PDIP Terhadap Manuver Jokowi dan Gibran, Apa Kata Hasto Kristiyanto dan Masinton Pasaribu?

Hasto Kristiyanto, Masinton Pasaribu, Adian Napitulu, Djarot Saiful Hidayat mengomentari manuver Jokowi dan Gibran. Ini kata mereka.

Baca Selengkapnya