Pembunuh Sopir Express Duduk di Bangku Penumpang

Reporter

Jumat, 20 Februari 2015 08:11 WIB

Ilustrasi: TEMPO/Mahfoed Gembong

TEMPO.CO, Jakarta - Kepala Unit Reserse Kriminal Kepolisian Sektor Pasar Minggu Ajun Komisaris Murgiyanto mengatakan Tony Zahar, 53 tahun, sopir taksi Express yang dibunuh, sempat melakukan perlawanan. Indikasi itu terlihat dari luka pada jari tangan kiri Tony.

"Pelaku duduk di kursi penumpang belakang," kata Murgiyanto ketika dihubungi Tempo, Kamis, 19 Februari 2015.

Murgiyanto melanjutkan, setelah membunuh korban menggunakan pisau, pelaku membuang pisau itu di sebelah kanan taksi. "Kami sedang cek darah di taksi dan di pisau," ujarnya.

Sebelumnya, Tony ditemukan tewas dengan luka sayatan pada leher di Jalan Raya Rawa Bambu, di depan pul bus Sinar Jaya, RT 13 RW 05, Pasar Minggu, Jakarta Selatan, Rabu, 18 Februari 2015. Jasad berada pada posisi duduk tertelungkup di balik kemudi taksi Express B-1595-ETB dengan nomor badan DC7177. Di taksi itu ditemukan barang milik korban berupa tas yang berisi dompet berwarna cokelat, kartu tanda penduduk, kartu Siaga Bukopin, buku tabungan Mandiri atas nama Siti Murniati, satu telepon seluler merek Cross, dan dua telepon seluler Nokia.

Kepala Satuan Reserse Kriminal Kepolisian Metro Jakarta Selatan Ajun Komisaris Besar Indra Fadilah Siregar mengatakan masih mendalami rute taksi yang dibawa korban. "Dari mana taksi itu lewat dan penumpangnya naik dari mana," kata Indra ketika dihubungi Tempo.

Muhammad Ridwan, 20 tahun, masih tak percaya ayahnya, Tony Zahar, 53 tahun, tewas dibunuh. Ridwan menjelaskan, sebelum meninggal, ayahnya sering terlihat ketakutan.

"Ibu tiri saya bilang ayah sering diteror, dan ketakutan," kata Ridwan di Tempat Pemakaman Umum Menteng Pulo, Tebet, Jakarta Selatan, Kamis, 19 Februari 2015.

HUSSEIN ABRI YUSUF



Baca:
Sopir Taksi Express Dibunuh karena Motif Asmara?


Advertising
Advertising

Berita terkait

Pembunuhan Pengusaha Kerajinan Tembaga di Boyolali, Korban dan Pelaku Terlibat Hubungan Sesama Jenis

19 jam lalu

Pembunuhan Pengusaha Kerajinan Tembaga di Boyolali, Korban dan Pelaku Terlibat Hubungan Sesama Jenis

Irwan, tersangka pembunuhan pengusaha kerajinan tembaga di Boyolali terlibat hubungan sesama jenis. Irwan murka karena tak dituruti minta Rp 500 ribu.

Baca Selengkapnya

Jumlah Kematian Akibat Senjata Api di Amerika Serikat Capai Rekor Tertinggi

23 jam lalu

Jumlah Kematian Akibat Senjata Api di Amerika Serikat Capai Rekor Tertinggi

Amerika Serikat tengah menjadi sorotan pasca-penembakan terbaru di Buffalo dan legalisasi senjata api di Tennessee. Bagaimana fakta-faktanya?

Baca Selengkapnya

Sederet Kasus Anggota TNI Bunuh Warga Sipil, Terakhir Terjadi di Nias dan Makassar

1 hari lalu

Sederet Kasus Anggota TNI Bunuh Warga Sipil, Terakhir Terjadi di Nias dan Makassar

Berikut sederet kejadian anggota TNI bunuh warga sipil. Terakhir Kopti SB personel TNI AL menembak pemuda RS, umur 18 tahun, di Kota Makassar.

Baca Selengkapnya

Tak Hanya di STIP Jakarta, Kasus Kematian Mahasiswa Dianiaya Senior Terjadi di Beberapa Kampus Ini

1 hari lalu

Tak Hanya di STIP Jakarta, Kasus Kematian Mahasiswa Dianiaya Senior Terjadi di Beberapa Kampus Ini

Selain di STIP Jakarta, berikut beberapa kasus kematian mahasiswa yang dianiaya seniornya di kampus.

Baca Selengkapnya

Kasus Mayat dalam Koper Bali, Tersangka Sempat Berupaya Hilangkan Barang Bukti

3 hari lalu

Kasus Mayat dalam Koper Bali, Tersangka Sempat Berupaya Hilangkan Barang Bukti

Tersangka kasus mayat dalam koper di Bali berupaya menghilangkan barang bukti.

Baca Selengkapnya

Pembunuhan Mayat dalam Koper Terjadi Juga di Bali, Saksi Pergoki Pelaku Penuh Bercak Darah

3 hari lalu

Pembunuhan Mayat dalam Koper Terjadi Juga di Bali, Saksi Pergoki Pelaku Penuh Bercak Darah

Selain di Bekasi, kasus pembunuhan mayat dalam koper juga terjadi di Kuta, Bali

Baca Selengkapnya

Suami Mutilasi Istri di Ciamis, Polisi Siapkan Tim Khusus Periksa Kejiwaan Tarsum

3 hari lalu

Suami Mutilasi Istri di Ciamis, Polisi Siapkan Tim Khusus Periksa Kejiwaan Tarsum

Tarsum mengakui telah membunuh dan memutilasi istrinya sendiri

Baca Selengkapnya

Terkuak, Alasan Ayah di Bekasi Hantam Anak Kandung dengan Linggis Hingga Tewas

4 hari lalu

Terkuak, Alasan Ayah di Bekasi Hantam Anak Kandung dengan Linggis Hingga Tewas

Seorang ayah di Bekasi berinsial N, 61 tahun, menghantam anak kandungnya sendiri berinisial C, 35 tahun menggunakan linggis hingga tewas.

Baca Selengkapnya

Polisi Duga Suami Mutilasi Istri di Ciamis Karena Depresi Masalah Ekonomi

4 hari lalu

Polisi Duga Suami Mutilasi Istri di Ciamis Karena Depresi Masalah Ekonomi

Polres Ciamis Jawa Barat, belum dapat memastikan motif pembunuhan dan mutilasi oleh suami ke istri di Dusun Sindangjaya.

Baca Selengkapnya

Ayah di Bekasi Hantam Anak dengan Linggis Hingga Tewas Gara-gara Cekcok Urusan Menantu

4 hari lalu

Ayah di Bekasi Hantam Anak dengan Linggis Hingga Tewas Gara-gara Cekcok Urusan Menantu

Keributan antara bapak dan anak di Bekasi ini dipicu urusan menantu, atau istri dari korban. Si anak minta ayannya mencari keberadaan sang istri.

Baca Selengkapnya