Anggota DPRD DKI dan Gubernur Ahok 3 Bulan Belum Digaji

Reporter

Rabu, 25 Februari 2015 02:06 WIB

Gubernur DKI Jakarta, Ahok, berjabat tangan dengan Menpan RB, Yuddy Chrisnandi, di Balaikota, Jakarta, 3 Februari 2015. TEMPO/Dasril Roszandi

TEMPO.CO, Jakarta - Kisruh soal Anggaran Pendapatan dan Belanja Daerah DKI 2015 tak hanya berimbas pada program-program untuk rakyat, yang diperkirakan bakal molor, tapi juga pada kocek anggota Dewan dan Gubernur DKI Jakarta. Berdasarkan Surat Edaran Kementerian Dalam Negeri Nomor 903/6865/SJ tertanggal 2 November 2014 tentang percepatan penyelesaian rancangan peraturan daerah tentang APBD tahun anggaran 2015, jika pengesahan APBD telat, anggota Dewan dan Gubernur bakal diberi sanksi tidak menerima gaji selama enam bulan.

Ketua Fraksi Partai Demokrat Lucky P. Sastrawiria membenarkan bahwa anggota Dewan telah mendapat sanksi tak menerima gaji gara-gara pengesahan APBD yang telat. “Sampai saat ini, sudah tiga bulan kami tidak terima gaji,” tuturnya kepada Tempo, lewat pesan pendek kemarin. Ia mengakui bahwa terhentinya pembayaran gaji sempat mempengaruhi pemenuhan kebutuhan sehari-harinya. “Kalau repot sih pasti.”

Namun Lucky memastikan kinerja legislator tak akan terganggu oleh keterlambatan pembayaran gaji tersebut. Dia mengatakan rapat-rapat anggota Dewan masih tetap berjalan seperti biasanya.

Wakil Ketua DPRD Triwisaksana—akrab dipanggil Bang Sani—juga membenarkan adanya sanksi penundaan pembayaran gaji untuk anggota Dewan. Seorang politikus Kebon Sirih membisikkan bahwa pembayaran gaji mereka terhenti akibat kisruh APBD 2015. “Seharusnya pembayaran gaji sudah clear, selesai jika tak ada masalah sepihak dari sebelah, pemerintah DKI,” kata politikus dari Partai Ka’bah itu.

Gubernur Basuki Tjahaja Purnama juga mengaku tak menerima gaji akibat masalah ini. “Tapi saya kan bisa hidup dari tabungan,” kata dia kepada Tempo, Jumat lalu. Adapun Wakil Gubernur Djarot Saiful Hidayat mengatakan masalah ini tak akan terjadi jika anggota parlemen tak meributkan APBD yang telah diserahkan ke Kementerian Dalam Negeri. “Makanya jangan geger dan ribut terus masalah APBD,” ujarnya.

GANGSAR PARIKESIT



Berita terkait

Pakar Sebut Ahok Masih Berminat Maju di Pilkada Jakarta, Apa Alasannya?

6 jam lalu

Pakar Sebut Ahok Masih Berminat Maju di Pilkada Jakarta, Apa Alasannya?

Ahok akan bersaing dengan sejumlah nama populer dalam Pilkada Jakarta 2024.

Baca Selengkapnya

Ahok Masuk Bursa Cagub DKI dari PDIP Selain Risma, Andika Perkasa, dan Basuki Hadimuljono

2 hari lalu

Ahok Masuk Bursa Cagub DKI dari PDIP Selain Risma, Andika Perkasa, dan Basuki Hadimuljono

PDIP mulai menjaring empat nama yang akan menjadi calon Gubernur (Cagub) DKI Jakarta. Lantas, siapa saja bakal cagub DKI Jakarta yang diusung PDIP?

Baca Selengkapnya

Selain Galih Loss, Ini Daftar Kasus Dugaan Penistaan Agama di Indonesia

5 hari lalu

Selain Galih Loss, Ini Daftar Kasus Dugaan Penistaan Agama di Indonesia

Kasus yang menjerat Galih Loss menambah daftar panjang kasus penistaan agama di Indonesia.

Baca Selengkapnya

Wacana MRT di Tangsel, Benyamin Angkat Tangan Jika Gunakan Anggaran Pemda

7 hari lalu

Wacana MRT di Tangsel, Benyamin Angkat Tangan Jika Gunakan Anggaran Pemda

Wacana pembangunan MRT kembali mencuat setelah sebelumnya proyek tersebut merupakan usulan dari Pemkot Tangsel pada beberapa tahun lalu.

Baca Selengkapnya

63 Tahun Bank DKI, Profil Bank Peraih The Best Performance Bank untuk Kategori BPD 2023

18 hari lalu

63 Tahun Bank DKI, Profil Bank Peraih The Best Performance Bank untuk Kategori BPD 2023

Bank DKI merupakan bank yang memiliki status BUMD. Didirikan sejak 11 April 1961, kepemilikan saham Bank DKI dipegang Pemerintah Provinsi DKI Jakarta.

Baca Selengkapnya

Dua Anggota DPRD Maluku Tengah Mengamuk karena Dana Pokir Belum Cair, Dana Apakah Itu?

23 hari lalu

Dua Anggota DPRD Maluku Tengah Mengamuk karena Dana Pokir Belum Cair, Dana Apakah Itu?

Dua anggota DPRD Maluku Tengah berinisial MDM dan FT mengamuk dengan memecahkan kaca kantor dewan, karena dana pokir belum cair. Apakah itu?

Baca Selengkapnya

Gaya Ahok, Anies, dan Heru Budi Tangani Banjir di DKI Jakarta

34 hari lalu

Gaya Ahok, Anies, dan Heru Budi Tangani Banjir di DKI Jakarta

Banjir melanda sebagian wilayah di DKI Jakarta kerap terjadi berulang kali. Berikut gaya gubernur DKI menyikapi banjir di wilayahnya.

Baca Selengkapnya

Mereka yang Dijerat Kasus Penistaan Agama, Ahok hingga Panji Gumilang Pimpinan Ponpes Al Zaytun

34 hari lalu

Mereka yang Dijerat Kasus Penistaan Agama, Ahok hingga Panji Gumilang Pimpinan Ponpes Al Zaytun

Berikut sederet kasus penistaan agama yang dijatuhkan vonis untuk Ahok, Arya Wedakarna, dan terakhir Panji Gumilang Pimpinan Ponpes Al Zaytun.

Baca Selengkapnya

81 Tahun Ma'ruf Amin, Berikut Jalan Politiknya dan Pernah Punya Story dengan Ahok

48 hari lalu

81 Tahun Ma'ruf Amin, Berikut Jalan Politiknya dan Pernah Punya Story dengan Ahok

Ma'ruf Amin berusia 81 tahun pada 11 Maret ini. Berikut perjalanan politiknya hingga menjadi wapres, sempat pula berseteru dengan Ahok.

Baca Selengkapnya

Ramai Soal KJMU, Apa itu Kartu Jakarta Mahasiswa Unggul yang Diinisiasi Ahok dan Diteruskan Anies Baswedan?

52 hari lalu

Ramai Soal KJMU, Apa itu Kartu Jakarta Mahasiswa Unggul yang Diinisiasi Ahok dan Diteruskan Anies Baswedan?

Ramai di media sosial soal Kartu Jakarta Mahasiswa Unggul yang disebut diberhentikan sepihak oleh Pemprov DKI Jakarta. Apa beda KJMU dan KJP Plus?

Baca Selengkapnya