Pengerjaan MRT Ditarget Rampung Agustus 2018  

Reporter

Selasa, 24 Maret 2015 08:28 WIB

Pengerjaan proyek Mass Trapid Transit (MRT) di jalan Sudirman, Jakarta, 13 Agustus 2014. ANTARA/Reno Esnir

TEMPO.CO, Jakarta - PT Mass Rapid Transportation Jakarta menargetkan akan menyelesaikan pekerjaan mereka pada Agustus 2018. Saat ini pengerjaan moda transportasi massa tersebut sedang pada tahap konstruksi skala besar di wilayah Fatmawati hingga Blok M.

"Kami tidak mundur dari rencana awal target selesai Agustus 2018," kata Direktur Konstruksi PT MRT Jakarta Muhammad Nasir, Senin, 23 Maret 2015.

Namun Direktur Keuangan PT MRT Tuhiyat mengaku skeptis proyek tersebut selesai pada Agustus 2018. Ia mengaku lebih optimistis proyek selesai pada semester kedua tahun tersebut. "Targetnya akhir tahun 2018 sudah dapat beroperasi," kata dia.

Menurut Tuhiyat, serapan anggaran untuk proyek ini masih terbilang kecil. "Kalau ditotal dari awal masih Rp 1,5 triliun," kata dia. Sebab, kata dia, rata-rata belum menyetorkan invoice.

Project Manager Elevated Construction Heru Nugroho mengatakan untuk proyek jalan layang (elevated), pengerjaan baru mencapai 12 persen. Sementara itu, untuk pengerjaan jalan bawah tanah sudah mencapai sekitar 21 hingga 22 persen.

"Kalau total keseluruhan, rata-rata 15 persen," kata dia. Ia menargetkan tahun ini akan menyelesaikan 24 persen pengerjaan proyek elevated.

Untuk pengerjaan proyek tiang pancang Fatmawati-Blok M, Heru mengestimasikan pekerjaan selesai pada kuartal kedua 2016. Pelebaran jalan untuk penyediaan lokasi pembuatan tiang pancang yang telah dimulai Februari lalu diperkirakan selesai pada 1 November 2015. Pembuatan tiang pancang untuk jalur layang yang direncanakan akan dilaksanakan pekan ini ditargetkan selesai pada Mei 2016.

Adapun proyek MRT untuk koridor selatan-utara pada fase pertama yaitu jalur Lebak Bulus-Bundaran HI akan dibangun 13 stasiun dan 1 depo. Dari 13 stasiun ini, terdapat tujuh stasiun layang (Lebak Bulus-Fatmawati-Cipete-Haji Nawi-Blok A-Blok M-Sisingamangaraja).

Selain itu, ada enam stasiun bawah tanah (Senayan-Istora-Bendungan Hilir-Setiabudi-Dukuh Atas-Bundaran HI).

DINI PRAMITA


Berita terkait

Pakar Sebut Ahok Masih Berminat Maju di Pilkada Jakarta, Apa Alasannya?

5 jam lalu

Pakar Sebut Ahok Masih Berminat Maju di Pilkada Jakarta, Apa Alasannya?

Ahok akan bersaing dengan sejumlah nama populer dalam Pilkada Jakarta 2024.

Baca Selengkapnya

Ahok Masuk Bursa Cagub DKI dari PDIP Selain Risma, Andika Perkasa, dan Basuki Hadimuljono

2 hari lalu

Ahok Masuk Bursa Cagub DKI dari PDIP Selain Risma, Andika Perkasa, dan Basuki Hadimuljono

PDIP mulai menjaring empat nama yang akan menjadi calon Gubernur (Cagub) DKI Jakarta. Lantas, siapa saja bakal cagub DKI Jakarta yang diusung PDIP?

Baca Selengkapnya

Selain Galih Loss, Ini Daftar Kasus Dugaan Penistaan Agama di Indonesia

5 hari lalu

Selain Galih Loss, Ini Daftar Kasus Dugaan Penistaan Agama di Indonesia

Kasus yang menjerat Galih Loss menambah daftar panjang kasus penistaan agama di Indonesia.

Baca Selengkapnya

Gaya Ahok, Anies, dan Heru Budi Tangani Banjir di DKI Jakarta

34 hari lalu

Gaya Ahok, Anies, dan Heru Budi Tangani Banjir di DKI Jakarta

Banjir melanda sebagian wilayah di DKI Jakarta kerap terjadi berulang kali. Berikut gaya gubernur DKI menyikapi banjir di wilayahnya.

Baca Selengkapnya

Mereka yang Dijerat Kasus Penistaan Agama, Ahok hingga Panji Gumilang Pimpinan Ponpes Al Zaytun

34 hari lalu

Mereka yang Dijerat Kasus Penistaan Agama, Ahok hingga Panji Gumilang Pimpinan Ponpes Al Zaytun

Berikut sederet kasus penistaan agama yang dijatuhkan vonis untuk Ahok, Arya Wedakarna, dan terakhir Panji Gumilang Pimpinan Ponpes Al Zaytun.

Baca Selengkapnya

81 Tahun Ma'ruf Amin, Berikut Jalan Politiknya dan Pernah Punya Story dengan Ahok

48 hari lalu

81 Tahun Ma'ruf Amin, Berikut Jalan Politiknya dan Pernah Punya Story dengan Ahok

Ma'ruf Amin berusia 81 tahun pada 11 Maret ini. Berikut perjalanan politiknya hingga menjadi wapres, sempat pula berseteru dengan Ahok.

Baca Selengkapnya

Ramai Soal KJMU, Apa itu Kartu Jakarta Mahasiswa Unggul yang Diinisiasi Ahok dan Diteruskan Anies Baswedan?

51 hari lalu

Ramai Soal KJMU, Apa itu Kartu Jakarta Mahasiswa Unggul yang Diinisiasi Ahok dan Diteruskan Anies Baswedan?

Ramai di media sosial soal Kartu Jakarta Mahasiswa Unggul yang disebut diberhentikan sepihak oleh Pemprov DKI Jakarta. Apa beda KJMU dan KJP Plus?

Baca Selengkapnya

Jika Ahok Berminat Maju di Pilkada DKI Jakarta, Status Mantan Narapidana Bisa Mengganjalnya? Ini Kata UU Pilkada

52 hari lalu

Jika Ahok Berminat Maju di Pilkada DKI Jakarta, Status Mantan Narapidana Bisa Mengganjalnya? Ini Kata UU Pilkada

Pengamat politik Adi Prayitno sebut nama Ahok dan Anies Baswedan masih kuat di Jakarta. Bagaimana dengan Ridwan Kamil?

Baca Selengkapnya

69 Tahun Deddy Mizwar, Perjalanan Karir Jenderal Nagabonar dari Aktor hingga Politisi

53 hari lalu

69 Tahun Deddy Mizwar, Perjalanan Karir Jenderal Nagabonar dari Aktor hingga Politisi

Menjadi politisi sambil tetap aktif dalam dunia film. Begini perjalanan Deddy Mizwar menapaki dua bidang yang berbeda tersebut.

Baca Selengkapnya

Pengamat soal Tokoh yang Cocok Maju Pilkada DKI 2024: Anies dan Ahok Masih Kuat

57 hari lalu

Pengamat soal Tokoh yang Cocok Maju Pilkada DKI 2024: Anies dan Ahok Masih Kuat

Pengamat politik mengatakan Anies Baswedan dan Basuki Tjahaja Purnama alias Ahok masih memiliki suara kuat di Jakarta.

Baca Selengkapnya