Kepala LP Cipinang Kaget Ada Sipir Ditangkap karena Narkoba

Reporter

Editor

Mustafa moses

Jumat, 10 April 2015 14:47 WIB

Tiga tersangka dan barang bukti narkoba, diperlihatkan di depan awak media oleh Direktur Tindak Pidana Narkoba Bareskrim Polri, di Apartemen Green Pramuka, Jakarta, 2 April 2015. TEMPO/Imam Sukamto

TEMPO.CO, Jakarta - Badan Reserse Kriminal Kepolisian RI menggerebek Lembaga Pemasyarakatan Narkotika Cipinang II, Jakarta Timur. Polisi menyita narkotik jenis baru, CC4, dan mencokok seorang penjaga LP yang diduga membantu masuknya narkoba itu ke LP.

Kepala LP Narkotika Cipinang Krismono terkejut saat mendengar kabar penggerebekan tersebut. "Saya belum dengar, baru tahu dari Anda," kata Krismono, yang dihubungi pada Jumat siang, 10 April 2015.

Krismono berujar, akan segera meminta konfirmasi kebenaran berita tersebut dari Mabes Polri. Dia enggan mengomentari keterlibatan anak buahnya dalam penyelundupan narkotik ke dalam LP itu.

Dalam penggeledahan di LP Cipinang Kelas II A tadi malam, polisi menemukan narkotik jenis CC4 sebanyak 120 lembar atau 2.000 keping. CC4 merupakan narkotik jenis baru yang berbentuk prangko dan beredar di kawasan Asia.

Efek narkoba jenis ini disebut sepuluh kali lebih dahsyat dibanding ekstasi. Diduga peredaran narkoba ini dikendalikan dari dalam LP dan terkait dengan terpidana mati narkoba Freddy Budiman, yang baru saja dipindahkan dari LP Nusakambangan.

Kepala Sub-Bagian Hubungan Masyarakat Direktorat Jenderal Lembaga Pemasyarakatan Kementerian Hukum dan Hak Asasi Manusia Akbar Hadi Prabowo tidak memungkiri kemungkinan keterlibatan sipir dalam peredaran narkoba di LP. Menurut dia, kondisi LP saat ini tidak ideal karena jumlah narapidana dan sipir tidak berimbang.

"Ini bukan soal kecolongan. Kita harus bijak karena kondisinya memang jumlah petugas tidak mencukupi dan peralatan tidak mendukung," ujarnya.

MOYANG KASIH DEWIMERDEKA

Berita terkait

Kurir Pabrik Ganja Sintetis Pinaca Mengaku Dijanjikan akan Dibayar Rp 80-Rp 100 Juta

4 jam lalu

Kurir Pabrik Ganja Sintetis Pinaca Mengaku Dijanjikan akan Dibayar Rp 80-Rp 100 Juta

GBH, kurir tempat produksi ganja sintetis di Sentul, Babakan Madang, Kabupaten Bogor, mengaku dijanjikan oleh pengendali imbalan Rp 80-100 juta.

Baca Selengkapnya

Polisi Ungkap Tempat Produksi Ganja Sintetis 'Pinaca' di Sentul, Bahan Baku Dibeli dari Cina Pakai Crypto

7 jam lalu

Polisi Ungkap Tempat Produksi Ganja Sintetis 'Pinaca' di Sentul, Bahan Baku Dibeli dari Cina Pakai Crypto

Polda Metro Jaya mengungkap laboratorium terselubung narkoba jenis cannabinoid/MDMB-4en-Pinaca atau ganja sintetis di Sentul, Bogor.

Baca Selengkapnya

Bahaya Konsumsi Paracetamol Sembarangan, Perlu Perhatikan Dosis yang Tepat

17 jam lalu

Bahaya Konsumsi Paracetamol Sembarangan, Perlu Perhatikan Dosis yang Tepat

Paracetamol tidak dapat dikonsumsi sembarangan karena memiliki efek dan bahaya bagi kesehatan. Perhatikan dosis yang disarankan.

Baca Selengkapnya

Jadwal Pendaftaran Sekolah Kedinasan 2024 dan Syaratnya

1 hari lalu

Jadwal Pendaftaran Sekolah Kedinasan 2024 dan Syaratnya

Kapan jadwal pendaftaran sekolah kedinasan pada 2024? Ini penjelasan Kemenpan RB serta syarat yang harus dipenuhi ketika mendaftar.

Baca Selengkapnya

Mendag Zulkifli Hasan Kembalikan Aturan Impor Bahan Baku Industri ke Aturan Lama, Ini Alasannya

1 hari lalu

Mendag Zulkifli Hasan Kembalikan Aturan Impor Bahan Baku Industri ke Aturan Lama, Ini Alasannya

Mendag Zulkifli Hasan kembalikan aturan impor bahan baku industri. Apa alasannya? Begini bunyi Permendag 25/2022.

Baca Selengkapnya

Indonesia akan Gugat KPK Inggris soal Kasus Suap Pembelian Pesawat Garuda

1 hari lalu

Indonesia akan Gugat KPK Inggris soal Kasus Suap Pembelian Pesawat Garuda

Lembaga antikorupsi Inggris, Serious Fraud Office (SFO), mendapat kompensasi 992 juta Euro terkait kasus suap pembelian pesawat Garuda pada 2017

Baca Selengkapnya

Polda Metro Jaya Gelar Olah TKP Industri Rumahan Narkoba di Sentul Hari Ini

2 hari lalu

Polda Metro Jaya Gelar Olah TKP Industri Rumahan Narkoba di Sentul Hari Ini

Rumah yang menjadi tempat industri narkoba ini terdiri atas dua lantai, dengan cat berwarna kuning keemasan.

Baca Selengkapnya

Polisi Tangkap Rio Reifan 5 Kali karena Narkoba, Sederet Bahaya Konsumsi Sabu

2 hari lalu

Polisi Tangkap Rio Reifan 5 Kali karena Narkoba, Sederet Bahaya Konsumsi Sabu

Artis Rio Reifan kelima kali ditangkap polisi karena kasus narkoba. Apa itu sabu dan bahaya menggunakannya?

Baca Selengkapnya

Polres Metro Depok Tangkap 2 Kurir Narkoba Modus Tempel dan Bungkus Permen

3 hari lalu

Polres Metro Depok Tangkap 2 Kurir Narkoba Modus Tempel dan Bungkus Permen

Dari kedua kurir narkoba itu, polisi juga mengamankan 6 botol liquid ganja cair dan alat hisap.

Baca Selengkapnya

Selebritas Berkali-kali Kejeblos Kasus Narkoba, Terakhir Rio Reifan Ditangkap Kelima Kalinya

3 hari lalu

Selebritas Berkali-kali Kejeblos Kasus Narkoba, Terakhir Rio Reifan Ditangkap Kelima Kalinya

Polisi tangkap selebritas Rio Reifan kelima kalinya dalam kasus narkoba. Berikut beberapa artis lain yang berkali-kali terjerat barang haram itu.

Baca Selengkapnya