Pengendara roda dua melintasi Jembatan Layang Non Tol (JLNT) di kawasan Casablanka, Jakarta, 31 Juli 2014. Jalan layang ini tidak diperuntukkan bagi kendaraan roda dua seperti sepeda motor. TEMPO/Aditia Noviansyah
TEMPO.CO, Jakarta - Seorang anggota polisi lalu lintas menjadi korban kecelakaan di Jalan Layang Non-Tol Antasari, Jakarta Selatan, Senin, 8 Juni 2015. Polantas yang sedang mengatur lalu lintas itu terjungkal setelah terserempet sepeda motor Ducati bernomor polisi B-6776-T.
Kepala Satuan Lalu Lintas Polres Metro Jakarta Selatan Ajun Komisaris Besar Sutimin mengatakan insiden itu terjadi sekitar pukul 07.30 WIB. "Anggota kami mengalami luka lecet dan memar," ucapnya.
Menurut Sutimin, anak buahnya itu bernama Ajun Inspektur Dua Novandi Isnanto. Novandi memang ditugaskan untuk mengatur kendaraan yang hendak keluar dari Jalan Layang Non-Tol Antasari. Saat itulah, seorang pengendara Ducati berusaha menerobos. "Padahal sepeda motor tidak boleh lewat jalan non tol," ujar Sutimin.
Novandi berusaha memberhentikan pengendara Ducati itu. Namun sang pengendara tidak menghiraukan. "Bukannya berhenti, dia justru menyerempet petugas kami," tutur Sutimin.
Polisi akhirnya mengejar dan menangkap pengendara yang bernama Yuli Ander itu. Kini Yuli tengah menjalani pemeriksaan di Kepolisian Resor Metro Jakarta Selatan. Sedangkan sepeda motornya ditahan untuk barang bukti.
