Ini Pengakuan Deni, Tersangka Perampok dan Pembunuh Nurbaety

Reporter

Rabu, 22 Juli 2015 07:10 WIB

Seorang polisi mengiring para tersangka, saat rilis pengungkapan pembunuh wartawan Nurbaety Rofiq. Diketahui motif pembunuhan wartawan tersebut adalah murni pencurian. Depok, 20 Juli 2015. Tempo/Dian Triyuli Handoko

TEMPO.CO, Jakarta - Deni Setiawan, 25, tersangka utama yang adalah otak perampokan rumah Nurbaety Rofiq, 44, mengaku merampok karena kebutuhan duit Lebaran. Perampokan ini awalnya hanya direncanakan berdua antara dirinya dan Hafit, 22. "Saya menggunakan SMS mengabari Hafit untuk melakukan perampokan. Dia mau untuk melakukan perampokan," kata Deni, Selasa 21 Juli 2015.

Karena tidak mempunyai motor untuk menyatroni rumah Nurbaety, Hafit mengajak Syarifudin, 20 tahun, dan M Pujono, 22 tahun, karena mereka memiliki motor. Para pelaku adalah tukang bangunan.

Deni mengaku telah sampai ke Nurbaety sejak pukul dua pagi, 2 Juli 2015. Saat itu dia mulai mengawasi aktivitas di rumah Nurbaety. Sekitar pukul tiga pagi, mereka mulai mencongkel pintu belakang dan masuk mengendap ke rumah Nurbaety.

Begitu mencoba masuk ke dalam rumah lewat dapur, Nurbaety terbangun dan mengintip dari pintu kamarnya. Lalu, kata dia, Nurbaety mencuci tangan dengan keadaan hanya berpakaian celana dalam dan kaus.

Deni menduga Nurbaety terbangun karena mendengar dirinya ingin masuk bersama dua orang temannya, ke dalam rumahnya. Begitu Nurbaety masuk ke dalam kamar, Deni langsung masuk ke rumah. "Saya masuk lewatin asbes. Lalu lewat pintu belakang yang saya congkel," tutur Deni.

Saat masuk, karena mendengar suara berisik Nurbaety kembali bangun. Saat itulah Nurbaety melihat dirinya. Deni mengaku langsung lari menghampiri Nurbaety dan menyekapnya hingga terjatuh berdua. Saat sudah jatuh, tangan kanan Deni langsung menikam dua kali ke arah ulu hati Nurbety.

Selain itu, Deni juga menekan leher Nurbaety dengan pisau yang dia bawa. Sedangkan Hafit membantu menindih dan menikam Nurbaety. Deni bersama temannya langsung mencari barang berharga begitu melihat Nurbaety sudah tak berdaya. Deni mengaku langsung masuk ke kamar korban, dan mengambil barang berharga milik korban, yakni laptop, handphone, duit dan kamera. "Semua barang bergeletak di tempat tidur," ujar Deni.

Setelah Nurbaety tidak berdaya, Deni mengaku mengikat tangan dan kaki wartawan itu dengan tali yang diambil di dapur. "Saya urusi korban dulu. Jam setengah enam saya langsung lari," kata Deni.

Para pelaku dikenakan pasal 365 junto 338 KUHP dengan ancaman hukuman lebih dari 15 tahun.


IMAM HAMDI

Berita terkait

Kasus Mayat dalam Koper Bali, Tersangka Sempat Berupaya Hilangkan Barang Bukti

9 jam lalu

Kasus Mayat dalam Koper Bali, Tersangka Sempat Berupaya Hilangkan Barang Bukti

Tersangka kasus mayat dalam koper di Bali berupaya menghilangkan barang bukti.

Baca Selengkapnya

Pembunuhan Mayat dalam Koper Terjadi Juga di Bali, Saksi Pergoki Pelaku Penuh Bercak Darah

10 jam lalu

Pembunuhan Mayat dalam Koper Terjadi Juga di Bali, Saksi Pergoki Pelaku Penuh Bercak Darah

Selain di Bekasi, kasus pembunuhan mayat dalam koper juga terjadi di Kuta, Bali

Baca Selengkapnya

Suami Mutilasi Istri di Ciamis, Polisi Siapkan Tim Khusus Periksa Kejiwaan Tarsum

20 jam lalu

Suami Mutilasi Istri di Ciamis, Polisi Siapkan Tim Khusus Periksa Kejiwaan Tarsum

Tarsum mengakui telah membunuh dan memutilasi istrinya sendiri

Baca Selengkapnya

Terkuak, Alasan Ayah di Bekasi Hantam Anak Kandung dengan Linggis Hingga Tewas

22 jam lalu

Terkuak, Alasan Ayah di Bekasi Hantam Anak Kandung dengan Linggis Hingga Tewas

Seorang ayah di Bekasi berinsial N, 61 tahun, menghantam anak kandungnya sendiri berinisial C, 35 tahun menggunakan linggis hingga tewas.

Baca Selengkapnya

Polisi Duga Suami Mutilasi Istri di Ciamis Karena Depresi Masalah Ekonomi

1 hari lalu

Polisi Duga Suami Mutilasi Istri di Ciamis Karena Depresi Masalah Ekonomi

Polres Ciamis Jawa Barat, belum dapat memastikan motif pembunuhan dan mutilasi oleh suami ke istri di Dusun Sindangjaya.

Baca Selengkapnya

Ayah di Bekasi Hantam Anak dengan Linggis Hingga Tewas Gara-gara Cekcok Urusan Menantu

1 hari lalu

Ayah di Bekasi Hantam Anak dengan Linggis Hingga Tewas Gara-gara Cekcok Urusan Menantu

Keributan antara bapak dan anak di Bekasi ini dipicu urusan menantu, atau istri dari korban. Si anak minta ayannya mencari keberadaan sang istri.

Baca Selengkapnya

Kanada Tuntut Tiga Tersangka Pembunuhan Pemimpin Sikh, Diduga Terkait India

1 hari lalu

Kanada Tuntut Tiga Tersangka Pembunuhan Pemimpin Sikh, Diduga Terkait India

Polisi Kanada pada Jumat menangkap dan mendakwa tiga pria India atas pembunuhan pemimpin separatis Sikh Hardeep Singh Nijjar tahun lalu.

Baca Selengkapnya

Mayat Perempuan dalam Koper, Pelaku Pembunuhan dan Korban Telah Dua Kali Berhubungan Intim

1 hari lalu

Mayat Perempuan dalam Koper, Pelaku Pembunuhan dan Korban Telah Dua Kali Berhubungan Intim

Pelaku pembunuhan dan korban telah dua kali berhubungan intim. Permintaan korban untuk segera dinikahi membuat pelaku marah.

Baca Selengkapnya

Kasus Mayat dalam Koper, Pelaku dan Korban Sempat Bertemu di Kantor Sebelum ke Hotel

1 hari lalu

Kasus Mayat dalam Koper, Pelaku dan Korban Sempat Bertemu di Kantor Sebelum ke Hotel

Polisi menyatakan kronologi kasus mayat dalam koper bermula ketika pelaku bertemu korban di kantor.

Baca Selengkapnya

Suami Mutilasi Istri di Ciamis, Potongan Tubuh Dikumpulkan di Depan Rumah Warga

1 hari lalu

Suami Mutilasi Istri di Ciamis, Potongan Tubuh Dikumpulkan di Depan Rumah Warga

Seorang suami memutilasi istrinya. Pelaku diduga mengalami gangguan jiwa.

Baca Selengkapnya