TEMPO.CO, Depok - Ria, 24 tahun, istri Deni Setiawan, 25 tahun, tersangka utama kasus perampokan dan pembunuhan terhadap wartawan di Depok, mengatakan suaminya itu merupakan sosok pria yang bertanggung jawab. Kendati berpenghasilan tidak terlalu besar, suaminya selalu memberi duit Rp 450 ribu kepadanya setiap pekan.

"Setiap habis gajian hari Sabtu, dia selalu memberi saya Rp 450 ribu," kata Ria, Kamis, 23 Juli 2015.

Deni adalah pekerja bangunan di sebelah rumah jurnalis lepas, Nurbaety Rofiq, 44 tahun, di perumahan Gaperi, Bojonggede, Kabupaten Bogor. Deni tega menghabisi Nurbaety saat kepergok merampok rumah korbannya itu pada Kamis, 2 Juli 2015.

Deni, kata Ria, bekerja sebagai kernet bangunan bersama ayahnya sejak dua bulan lalu. Setelah berhenti dari pekerjaan sebelumnya sebagai penyablon, Deni bekerja serabutan. Dari pekerjaannya sebagai kernet bangunan, Deni dibayar Rp 75 ribu per hari. "Apa pun dikerjakan Deni. Jadi tukang potong kayu juga pernah," ucapnya.

Ia mengatakan tidak ada hal yang mencurigakan pada suaminya. Ria pun mengklaim tidak pernah melihat Deni membawa atau membeli barang baru, yang mungkin dilakukannya jika dia mencuri.

Menurut Ria, Deni memang pendiam. Apa yang dia lakukan jarang dibicarakan. "Kalau ada masalah, saya enggak berani menegur. Kadang galakan dia. Tapi orangnya enggak neko-neko juga," ucapnya.

Deni dan Ria telah menikah sejak 2009. Saat ini mereka telah dikaruniai seorang putri yang berusia lima tahun. Deni saat ini tinggal mengontrak bersama istri dan anaknya di rumah neneknya. "Saya ingin cepat bertemu dengan suami saya. Saya yakin dia terpengaruh temannya," ujar Ria.

IMAM HAMDI