Gubernur DKI Jakarta Basuki Tjahaja Purnama (Ahok) membuka apel besar Komitmen Aplikasi Deklarasi Sekolah Bersih, Damai dan Anti Korupsi se-Jakarta di Taman Monumen Nasional (Monas), Jakarta, 30 Desember 2014. Acara ini untuk menjadikan guru-guru teladan yang baik bagi siswanya. TEMPO/Dasril Roszandi
TEMPO.CO, Jakarta - Ada peristiwa unik yang dilakukan Gubernur DKI Jakarta Basuki “Ahok” Tjahaja Purnama saat pembukaan acara Dewan Kerajinan Nasional yang dihadiri Mufidah Kalla, istri Wakil Presiden Jusuf Kalla di Balai Kota DKI Jakarta, Rabu, 5 Agustus 2015 hari ini. Ketika Mufidah akan berpidato, tak disangka tinggi podium ditambah hiasan karangan bunga "menenggelamkan” tubuh Mufidah.
Walhasil, saat pidato hanya kepala Mufidah yang terlihat. Sontak, Ahok yang sedang berbisik pada istrinya, Veronica Tan, berdiri. Apalagi karena tak ada bantuan untuk membereskan posisi Mufidah yang tak enak dipandang.
Ahok pun berdiri menghampiri lokasi Mufidah berdiri. Pasukan Paspampres kelabakan melihat kondisi itu. Namun Ahok naik ke atas podium dan mengangkat mimbar pidato, dibantu seorang petugas berseragam putih.
Gubernur DKI Jakarta itu menggeser mimbar sedikit ke belakang di mana ada gundukan panggung. Dengan demikian, Mufidah bisa naik ke gundukan itu, sehingga posisi pidatonya lebih tinggi dibanding sebelumnya."Bagus ya membantu saya," kata Mufidah seraya menepuk pundak Ahok. Tak pelak peristiwa itu mengundang tawa sekaligus tepuk tangan dari tamu undangan.
