Ketum PAN Zulkifli Hasan, bersama Ketua Majelis Penasihat Partai PAN, Soetrisno Bachir (kanan) dan Ketua DPP PAN Didik J Rachbini, seusai mengikuti penutupan Rakernas I DPP PAN, di Jakarta, 7 Mei 2015. TEMPO/Imam Sukamto
TEMPO.CO, Jakarta - Ketua Umum Partai Amanat Nasional Zulkifli Hasan menanggapi perihal bursa calon Gubernur DKI Jakarta. Banyaknya calon yang diajukan membuat Zulkifli belum dapat menentukan kepada kubu mana ia akan memberikan dukungannya.
"Tentu kita akan melihat, menentukan mana yang terbaik untuk DKI. Kan, ada Ridwan Kamil, ada Pak Adhyaksa Dault, ada Pak Ahok. Nanti kita lihat lagi yang terbaik untuk Jakarta itu siapa. Tentu partai politik akan melihat, menilai mana yang bisa diputuskan pada saatnya nanti," kata Zulkifli, yang juga Ketua Majelis Permusyawaratan Rakyat di Kompleks Parlemen, Senayan, pada Senin, 21 September 2015.
Berbeda dengan Zulkifli, meski sama-sama berasal dari PAN, Tjatur Sapto Edhy justru telah menyatakan dukungannya kepada mantan Menteri Pemuda dan Olahraga Adhyaksa Dault secara langsung saat Dault mendeklarasikan diri menjadi calon Gubernur DKI di Hotel Kartika Chandra pada Ahad, 20 September 2015.
Bursa calon Gubernur DKI Jakarta sudah ramai dibicarakan menyusul munculnya nama-nama kandidat yang nantinya akan memperebutkan singgasana yang sekarang diduduki Gubernur Basuki Tjahaja Purnama. Selain Ahok, muncul nama pengusaha muda Sandiaga Uno, Wali Kota Bandung Ridwan Kamil, serta mantan Menteri Pemuda dan Olahraga Adhyaksa Dault.
