Akses ke Jakarta Macet, Bekasi Bangun Jembatan Rp 67 Miliar
Editor
MC Nieke Indrietta Baiduri
Minggu, 27 September 2015 12:04 WIB
TEMPO.CO, Bekasi - Pemerintah Kota Bekasi, Jawa Barat, akan melebarkan jembatan di atas Jalan Tol Jakarta-Cikampek, Kelurahan Jatiwaringin, Kecamatan Pondok Gede, pada 2016. Dana yang disiapkan sebesar Rp 67 miliar. "Untuk mengurai kemacetan di perbatasan Jakarta dan Bekasi," kata Kepala Dinas Bina Marga dan Tata Air Kota Bekasi Tri Adhianto, Minggu, 27 September 2015.
Ia mengatakan titik tersebut merupakan pintu masuk Jakarta maupun Bekasi. Arus lalu lintas cukup padat setiap hari. Mayoritas pengguna jalan adalah mereka yang memiliki kepentingan bisnis jasa dan perdagangan di sekitar Pondok Gede. Kepadatan semakin bertambah pada pagi dan sore. "Pekerja ke Jakarta cukup banyak," ujarnya.
Menurut Tri, saat ini baru ada jembatan selebar 8 meter. Pemerintah Kota Bekasi, kata dia, akan menambah satu jembatan lagi dengan lebar yang sama dan panjang 40-50 meter. "Nanti ada dua jembatan, satu untuk arah ke Jakarta dan satu ke Bekasi," tuturnya.
Baca juga:
Ahok: Mohon Maaf, Jakarta Tambah Macet Sampai 2018
Kata Ahok, Ormas Galak Jitu Atasi Kemacetan Jakarta
Menurut dia, saat ini satu jembatan tersebut dipakai dua arah. Akibatnya, sering terjadi kemacetan karena jembatan dengan lebar 8 meter itu tak mampu menampung kendaraan, baik dari Jakarta maupun yang masuk ke Jakarta. "Di titik itu juga akan dipasang ikon Bekasi karena wajah Jawa Barat ada di sana," ucapnya.
Tri mengatakan dana yang dipakai ialah bantuan Provinsi Jawa Barat senilai Rp 27 miliar, Anggaran Pendapatan dan Belanja Daerah Kota Bekasi Rp 10 miliar, dan bantuan DKI Jakarta senilai Rp 30 miliar. Menurut dia, anggaran dari Jawa Barat dan Kota Bekasi sudah siap. "Bantuan DKI belum, tapi kami yakin turun, karena usul sudah dicek ke lapangan berikut desainnya," katanya.
Berdasarkan pengamatan Tempo, kepadatan arus lalu lintas di titik itu terjadi karena volume kendaraan cukup banyak, sementara badan jalan menyempit di jembatan itu. Kendaraan yang melintas berasal dari jalur Kali Malang, Jakarta, serta Jalan Tol Jakarta-Cikampek. Di arah berlawanan, kendaraan juga cukup banyak dari arah Pondok Gede yang akan menuju Kali Malang, Jakarta.
ADI WARSONO
Baca juga:
TRAGEDI MINA: 4 Anaknya Tewas, Begini Reaksi Lelaki Ini
Dilaporkan Tewas 30 Tahun Lalu, Wanita Ini Ternyata Hidup