TEMPO.CO, Jakarta - Kepolisian Sektor Duren Sawit tengah memburu enam pelaku perampokan nasabah BCA, Muhmin. Akibat perampokan itu, uang tunai Muhmin senilai Rp 200 juta raib dibawa pelaku.
"Identitas pelaku sudah kami ketahui dan sedang dilakukan pengejaran," kata Kepala Kepolisian Sektor Duren Sawit Komisaris Panji Santoso, Rabu, 21 Oktober 2015.
Panji menjelaskan, identitas pelaku diketahui setelah penyidik memeriksa korban dan saksi-saksi. "Pelaku diketahui berjumlah enam orang dengan menggunakan tiga sepeda motor," ucapnya.
Perampokan itu terjadi setelah Muhmin mengambil uang tunai Rp 200 juta di BCA Kalimalang, Selasa, 20 Oktober 2015, pukul 14.30. Sesampainya di Jalan H Dahlan, Duren Sawit, Muhmin yang mengendarai sepeda motor dipepet tiga sepeda motor pelaku. "Uang tunai Rp 200 juta di dalam tas langsung diambil pelaku," ujar Panji.
Pada Agustus lalu, Direktorat Reserse Kriminal Umum Kepolisian Daerah Metro Jaya juga menangkap tiga pelaku pencurian nasabah bank dengan modus pecah kaca mobil. Tiga pelaku itu adalah Julio Andika, 28 tahun, Doni Iswanto (30), dan Albert Ringgas Angelia (32).
"Pelaku melakukan perampokan terhadap nasabah bank di delapan tempat kejadian perkara," ujar Direktur Reserse Kriminal Umum Komisaris Besar Krishna Murti.
Krishna menjelaskan, modus para pelaku adalah berpura-pura hendak menukar dolar di money changer. "Di money changer itu, mereka mencari korbannya kemudian mengikutinya," katanya.
Polisi mengimbau masyarakat yang hendak mengambil uang dalam jumlah banyak agar meminta pengawalan polisi.
