Kronologi Penyerangan Kantor Kementerian Dalam Negeri

Reporter

Dias Prasongko

Editor

Yudono Yanuar

Kamis, 12 Oktober 2017 01:06 WIB

Kondisi pintu kaca yang pecah usai terjadi bentrokan akibat pendukung calon Bupati Tolikara yang mengamuk di Kemendagri. Foto: dok Kemendagri

TEMPO.CO, Jakarta - Sebuah insiden perusakan beberapa bagian di kantor Kementerian Dalam Negeri terjadi Rabu sore, 11 Oktober 2017. Sekelompok penolak putusan Mahkamah Konstitusi (MK) terkait sengketa Pilkada di Kabupaten Tolikara, Papua, melakukan perusakan,

Menurut Kepala Pusat Penerangan Kementerian Dalam Negeri, Arief M. Edi, penyerangan ini bermula pada adanya sekelompok orang yang akan melakukan konsultasi dengan Kementerian Dalam Negeri. "Tadi itu hanya konsultasi kemudian ada yang memprovokasi. Nah akhirnya agak sedikit terjadi miskomunikasi," kata Arief ketika dihubungi Tempo, Rabu, 11 Oktober 2017.

Baca juga: Kemendagri Diserang Massa Unjuk Rasa, Ini Penyebabnya

Menteri Dalam Negeri, Tjahjo Kumolo sendiri mengatakan dirinya sebelumnya telah bertemu dengan mereka dua kali. Pertama di ruang kerjanya dan kedua pada Selasa malam di depan kantornya. Tjahjo juga mengatakan dirinya diminta oleh pendukung pasangan calon bupati Tolikara John Tabo-Barnabas Weya untuk menolak putusan MK tersebut dan tidak melantik pasangan yang menang, Usman Wanimbo-Dinus Wanimbo.

Arief menjelaskan, pagi tadi sekelompok orang menunggu pihak Kemendagri untuk berkonsultasi membahas masalah ini. Pertemuan itu, sebelumnya atas saran dari Mendagri, Tjahjo Kumolo ketika bertemu dengan mereka pada malam sebelumnya. Mereka diminta Tjahjo supaya bertemu dengan Dirjen Politik dan Pemerintahan Umum, Sudarmo dan Dirjen Otonomi Daerah, Soni Sumarsono.

Namun, pertemuan tersebut tidak bisa terlaksana lantaran kedua Dirjen harus mengikuti rapat di Kementerian Koordinator Politik, Hukum dan Keamanan. Sebetulnya Arief sudah menemui mereka untuk membahas terkait persoalan tersebut, tetapi mereka tidak mau. Kemudian, mereka diminta untuk kembali pada pukul 14.00 supaya bisa bertemu dengan Dirjen.

Advertising
Advertising

"Mereka ngga mau, kemudian mereka pergi. Kita minta datang jam 14.00 siang, tetapi mereka ngga datang jam 14.00," kata Arief.

Arief mengatakan sebenarnya Sudarmo dan Sumarsono sudah ada di tempat sebelum pukul 14.00 untuk menemui kelompok massa. Tapi mereka menolak lantaran tidak seluruh perwakilan hadir.

Setelah ditunggu lebih dari 30 menit, kelompok tersebut tidak juga hadir dan akhirnya Sudarmo dan Sumarsono melanjutkan agenda rapat di kantor Kemendagri. Namun, lagi-lagi kata Arief mereka tidak mau menunggu dan kemudian berlanjut pada pengrusakan dan penyerangan.

"Kemudian tiba-tiba langsung marah-marah, nah teriak-teriaklah, bakar lah, rusak lah, lempar lah," ucap Arief.

Sementara itu, penyerangan tersebut mengakibatkan sembilan mobil dinas, satu mobil tamu dan satu bus mengalami kerusakan. Selain itu, beberapa kaca pecah di tiga gedung di area Kemendagri akibat lemparan batu.

Tak hanya itu beberapa pot tanaman dan bunga di Kemendagri rusak. Peristiwa ini jugs menyebabkan beberapa orang terluka.

"Ada satu staf, dan satu pihak pengamanan Kemendagri yang terluka di pelipis akibat terkena lemparan batu," kata Arief.

Berita terkait

Berbeda dari Columbia, UC Berkeley Izinkan Mahasiswa Pro-Palestina Unjuk Rasa Damai

2 hari lalu

Berbeda dari Columbia, UC Berkeley Izinkan Mahasiswa Pro-Palestina Unjuk Rasa Damai

Protes mahasiswa pro-Palestina di Universitas California, Berkeley (UC Berkeley) berlangsung tanpa penangkapan oleh polisi.

Baca Selengkapnya

300 Demonstran pro-Palestina di Universitas Colombo Ditahan

2 hari lalu

300 Demonstran pro-Palestina di Universitas Colombo Ditahan

Sekitar 300 demonstran pro-Palestina di Universitas Colombia ditahan polisi setelah unjuk rasa mulai mengganggu proses belajar-mengajar.

Baca Selengkapnya

Brown Jadi Universitas AS Pertama yang Pertimbangkan Divestasi dari Israel

2 hari lalu

Brown Jadi Universitas AS Pertama yang Pertimbangkan Divestasi dari Israel

Pengunjuk rasa pro-Palestina dan anti-Israel membersihkan perkemahan di kampus setelah mencapai kesepakatan dengan administrasi universitas Brown.

Baca Selengkapnya

Donald Trump Memuji Penggerebekan Unjuk Rasa Pro-Palestina oleh Polisi New York

2 hari lalu

Donald Trump Memuji Penggerebekan Unjuk Rasa Pro-Palestina oleh Polisi New York

Donald Trump memuji polisi New York yang menggerebek unjuk rasa pro-Palestina di Universitas Columbia.

Baca Selengkapnya

Hari Buruh Internasional, Deretan Tuntutan Unjuk Rasa Gabungan Buruh dan Mahasiswa Surabaya

3 hari lalu

Hari Buruh Internasional, Deretan Tuntutan Unjuk Rasa Gabungan Buruh dan Mahasiswa Surabaya

Unjuk rasa Hari Buruh Internasional dengan pagelaran teatrikal dan aksi berjalan kaki (long march)

Baca Selengkapnya

Unjuk Rasa Saat Hari Buruh Internasional di Bandung, Deretan Masalah Ini yang Disoroti

3 hari lalu

Unjuk Rasa Saat Hari Buruh Internasional di Bandung, Deretan Masalah Ini yang Disoroti

Aliansi Buruh Bandung Raya melakukan unjuk rasa menyuarakan perjuangan mereka saat Hari Buruh Internasional atau May Day di Cikapayang Dago Park

Baca Selengkapnya

Fakta-fakta Demo Mahasiswa Pro-Palestina di Amerika Serikat Ricuh Diberangus Aparat

4 hari lalu

Fakta-fakta Demo Mahasiswa Pro-Palestina di Amerika Serikat Ricuh Diberangus Aparat

Demo Pro-Palestina marak terjadi di banyak kampus di AS dengan tuntutan para mahasiswa berkisar dari gencatan senjata atas perang Israel vs Hamas.

Baca Selengkapnya

Gelombang Protes Dukung Palestina Menyebar hingga ke Kampus Elit Eropa

6 hari lalu

Gelombang Protes Dukung Palestina Menyebar hingga ke Kampus Elit Eropa

Unjuk rasa mendukung Palestina terus melebar dari AS hingga ke kampus-kampus di Eropa.

Baca Selengkapnya

Gelombang Protes Dukung Palestina Menyebar di Kampus Bergengsi di AS

9 hari lalu

Gelombang Protes Dukung Palestina Menyebar di Kampus Bergengsi di AS

Mahasiswa di sejumlah kampus bergengsi di Amerika Serikat menggelar protes untuk menyatakan dukungan membela Palestina.

Baca Selengkapnya

Kelompok Yahudi Memprotes Pengiriman Senjata AS ke Israel

9 hari lalu

Kelompok Yahudi Memprotes Pengiriman Senjata AS ke Israel

Ribuan pengunjuk rasa ikut protes yang dimpimpin kelompok-kelompok Yahudi untuk perdamaian di Brooklyn, New York, mendesak AS berhenti kirim senjata ke Israel.

Baca Selengkapnya